Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demokrat DKI Sarankan Anies Baswedan Masuk Parpol: Untuk Jaga Elektabilitas

Demokrat DKI Sarankan Anies Baswedan Masuk Parpol: Untuk Jaga Elektabilitas Potret Anies Baswedan Beri Kuliah Umum di Oxford. Instagram @aniesbaswedan ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta, Mujiyono menyarankan Gubernur DKI Anies Baswedan menjadi kader partai politik. Tujuannya untuk menyongsong Pemilihan Presiden 2024, mengingat elektabilitas Anies saat ini cukup tinggi.

Dengan adanya kepastian kendaraan politik, Anies diyakini bisa mengikuti kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dengan baik.

"Makanya saran saya segeralah jadi kader partai politik, untuk menjaga elektabilitas supaya bisa bergerak di situ," katanya di Jakarta, Rabu (25/5).

Mujiyono membandingkan elektabilitas Anies dengan ketua umum (ketum) partai politik (parpol).

"Jadi ibaratnya nyetir mobil, Anies mobil sewaan, sementara ketum, meski langkahnya belum secepat Anies, tapi mobil sendiri," ujarnya.

Sejumlah lembaga survei menempatkan nama Anies Baswedan dalam bursa calon presiden (capres) dalam Pemilu 2024. Salah satunya, Indikator Politik Indonesia pada 14-19 April 2022, menempatkan Anies Baswedan pada posisi ketiga sebagai capres dengan tren naik dari 17,1 persen menjadi 19,4 persen.

Namun hingga kini, Anies Baswedan belum menentukan kendaraan politik yang akan membawanya menuju Pilpres 2024, sementara jabatan Gubernur DKI Jakarta yang saat ini menopang elektabilitas Anies Baswedan akan berakhir pada 16 Oktober 2022.

Berakhirnya masa kerja Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2022 mendatang dinilai akan menggerus elektabilitasnya sendiri.

"Bagaimana Anies langkah ke depan, terus memposisikan diri, terus bergerak jangan kendor. Karena dua tahun ini bisa bikin elektabilitas turun," ungkap Mujiyono seperti dilansir dari Antara.

Di sisi lain, Mujiyono membandingkan hal itu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga sering mendapatkan elektabilitas tinggi pada setiap survei yang dilakukan beberapa lembaga survei. Kini, AHY terus bergerak ke setiap penjuru Tanah Air bersama Partai Demokrat.

"Sementara ketum meski elektabilitasnya masih jauh dari Anies tapi kendaraannya ada, jadi masih bisa. Kalau Anies mau ke daerah gimana?," terangnya.

Dia mengatakan, kalau AHY ke daerah jelas di sana ada kepengurusan dan infrastruktur partai. "Jadi seorang ketum kan berhak datang ke wilayah-wilayah," jelasnya.

Diakuinya, tak sedikit kader Partai Demokrat di Jakarta dan konstituen menyuarakan untuk menduetkan Anies dengan AHY sebagai Capres dan Cawapres 2024.

"Karena kami punya sarana. Mungkin bisa untuk sekarang 'starting'-nya Anies-AHY karena Anies elektabilitasnya lebih tinggi. Tapi kalau nanti Pak Anies sudah tidak jadi gubernur kan bisa turun," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies Buka Suara Elektabilitas Kalah dari Ganjar dan Prabowo di Jatim Meski Gandeng Cak Imin
Anies Buka Suara Elektabilitas Kalah dari Ganjar dan Prabowo di Jatim Meski Gandeng Cak Imin

Anies tidak mau ambil pusing soal elektabilitasnya dari hasil survei belum mampu menyaingi Ganjar Pranowo dan Prabowo di Jatim.

Baca Selengkapnya
Teka-Teki Soal Cawapres, NasDem: Kita Bikin Kuis Tebak Gambar Siapa yang Akan Mendampingi Mas Anies
Teka-Teki Soal Cawapres, NasDem: Kita Bikin Kuis Tebak Gambar Siapa yang Akan Mendampingi Mas Anies

Nanti gini, kita bikin kuis tebak gambar aja siapa yang akan mendampingi Mas Anies," katanya.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas di Bawah Prabowo dan Ganjar, Strategi Anies: Sampaikan Gagasan
Elektabilitas di Bawah Prabowo dan Ganjar, Strategi Anies: Sampaikan Gagasan

Dalam survei, elektabilitas Anies berada di urutan ketiga

Baca Selengkapnya
Anies Tak Khawatir Surveinya Selalu Rendah, Ungkit Pilgub DKI 2017
Anies Tak Khawatir Surveinya Selalu Rendah, Ungkit Pilgub DKI 2017

Anies Baswedan tidak khawatir mengenai elektabilitasnya yang selalu berada di urutan terbawah di antara capres lainnya

Baca Selengkapnya
PDIP Beri Sinyal Dukung Anies di Pilgub Jakarta, Begini Respons NasDem
PDIP Beri Sinyal Dukung Anies di Pilgub Jakarta, Begini Respons NasDem

Sebelumnya, Puan mengaku sosok Anies menarik untuk diusung di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator AMIN Pasca Debat di Posisi Buncit, Anies: Tidak Apa-apa
Survei Indikator AMIN Pasca Debat di Posisi Buncit, Anies: Tidak Apa-apa

Anies tidak mempersoalkan hasil survei terbaru itu

Baca Selengkapnya
Survei Asal Australia: Pasca Debat Capres, Elektabilitas Anies Menguat, Prabowo dan Ganjar Turun
Survei Asal Australia: Pasca Debat Capres, Elektabilitas Anies Menguat, Prabowo dan Ganjar Turun

Elektabilitas Calon Presiden nomor urut 1 Anies Baswedan naik pasca debat perdana

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Kalah dari Anies-Ahok di Jakarta, Kaesang Dinilai Lebih Cocok Maju di Pilkada Jateng
Elektabilitas Kalah dari Anies-Ahok di Jakarta, Kaesang Dinilai Lebih Cocok Maju di Pilkada Jateng

Tercatat, Anies Baswedan berada di peringkat teratas disegala simulasi.

Baca Selengkapnya
Kaesang Siap Duet dengan Anies di Pilgub DKI 2024, Ini Alasannya
Kaesang Siap Duet dengan Anies di Pilgub DKI 2024, Ini Alasannya

Kaesang tidak masalah jika berpasangan dengan Anies untuk maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) nanti.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani: Pak Anies Menarik Juga
Puan Maharani: Pak Anies Menarik Juga

Puan Maharani merespons peluang Anies Baswedan diusung PDIP di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Nasdem Akan Diskusi dengan Anies Baswedan soal Pilkada DKI: Banyak yang Bilang supaya Dicalonkan Lagi
Nasdem Akan Diskusi dengan Anies Baswedan soal Pilkada DKI: Banyak yang Bilang supaya Dicalonkan Lagi

Sekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim mengakui banyak yang menginginkan agar Anies Rasyid Baswedan dicalonkan kembali pada Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya