Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Demokrat Melunak, Terbuka Jika Moeldoko Gabung dan Siap Bantu Maju Pilgub DKI

Demokrat Melunak, Terbuka Jika Moeldoko Gabung dan Siap Bantu Maju Pilgub DKI Moeldoko. ©2020 Dokumen Kantor Staf Presiden

Merdeka.com - Setelah konflik dengan Moeldoko diputuskan pemerintah, Demokrat mulai melunak. Partai Demokrat menyatakan terbuka jika Kepala Staf Kepresidenan itu mau bergabung menjadi kader di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono.

"Demokrat akan menerima dengan tangan terbuka bila KSP Moeldoko berkeinginan menjadi anggota Partai pimpinan Agus Yudhoyono," kata Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Demokrat, Rachland Nashidik seperti dikutip dari akun twitter pribadinya, @RachlanNashidik, Kamis (1/4).

Rachland juga menyebut Demokrat akan membantu Moeldoko bila berhasrat maju di Pilkada DKI Jakarta tahun 2024 mendatang.

Orang lain juga bertanya?

"Ketua Bapilu @Andiarief__ akan membantunya bila ia ingin maju berkompetisi secara sehat menjadi Cagub DKI dalam pilkada mendatang. You are warmly welcome," kata Rachland.

Dikonfirmasi terpisah, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan partainya akan mempertimbangkan mengusung Moeldoko dengan catatan. Moeldoko harus berjiwa ksatria dengan menyadari dan mau memperbaiki kesalahannya terhadap Demokrat.

"Memilih jalan yang mengedepankan etika dan moralitas serta bermartabat. Kita liat perkembangannya semoga Moeldoko bisa mengambil hikmah dari peristiwa ini, Bappilu akan memonitor," terang Kamhar.

Kamhar menambahkan Moeldoko harus memperbaiki juga hubungannya dengan Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono jika benar-benar berhasrat maju Pilgub DKI.

"Jika Moeldoko bersungguh-sungguh berkeinginan maju pada Pilgub DKI, karena Pilgub adalah kewenangan Majelis Tinggi Partai maka sudah sepatutnya Moeldoko memperbaiki hubungan dan memohon restu Ketua Majelis Tinggi Partai, Pak SBY," tutup Kamhar.

Kisruh Demokrat kubu Moeldoko dan AHY telah diputuskan Kementerian Hukum dan HAM. Menkum HAM Yasonna H Laoly menolak permohonan pengesahan hasil KLB kubu Moeldoko.

Dari hasil verifikasi dokumen, pemerintah menyebut masih terdapat beberapa kelengkapan yang belum dipenuhi. Antara lain perwakilan DPD, DPC tidak disertai mandat dari ketua DPD dan DPC.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jika PKS Masuk KIM Plus, Kemungkinan Besar Anies Gagal Maju Pilkada Jakarta
Jika PKS Masuk KIM Plus, Kemungkinan Besar Anies Gagal Maju Pilkada Jakarta

Dedy Mulyadi dipastikan bakal maju untuk menjadi Calon Gubernur (Cagub) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP Bicara Peluang Demokrat Gabung Dukung Ganjar: Kalau Pak SBY Mau Bantu, Terima Kasih
PDIP Bicara Peluang Demokrat Gabung Dukung Ganjar: Kalau Pak SBY Mau Bantu, Terima Kasih

PDIP akan membuka pintu kepada partai politik lain termasuk Demokrat

Baca Selengkapnya
Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Jika Diusung PDIP Maju Pilkada Jakarta 2024
Ahok Siap Lawan Ridwan Kamil Jika Diusung PDIP Maju Pilkada Jakarta 2024

Ahok menyerahkan keputusan pencalonan Pilkada Jakarta kepada Tim Desk Pilkada DPP PDIP, Sekjen PDIP dan nantinya akan diputuskan oleh Megawati Soekarnoputri

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Kubu Moeldoko Usai PK Demokrat Ditolak MA
VIDEO: Respons Kubu Moeldoko Usai PK Demokrat Ditolak MA

Inisiator Kongres Luar Biasa Partai Demokrat pimpinan, Darmizal menyebut dalam waktu dekat barisan KLB akan menentukan sikap dan arah politik.

Baca Selengkapnya
Demokrat Balas PDIP: Mungkin Sudah Kebingungan, Berat Lawan Khofifah-Emil
Demokrat Balas PDIP: Mungkin Sudah Kebingungan, Berat Lawan Khofifah-Emil

Demokrat meyakini, partai lain tetap akan mendukung pasangan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2024.

Baca Selengkapnya
Soal Pilgub Jakarta, Demokrat Sebut Golkar Belum Pasti Usung RK
Soal Pilgub Jakarta, Demokrat Sebut Golkar Belum Pasti Usung RK

Riefky menyebut, peluang berkoalisi dengan NasDem, PDIP hingga PKS masih terbuka lebar.

Baca Selengkapnya
Golkar soal Deklarasi Dukung Ganjar: Lebih Cepat Lebih Bagus
Golkar soal Deklarasi Dukung Ganjar: Lebih Cepat Lebih Bagus

Ada keinginan dari PDIP untuk menggandeng Golkar berkoalisi di Pemilu 2024. Golkar tidak ada masalah bekerjasama dengan PDIP.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Cagub Diusung Demokrat di Pilkada Jakarta: Sosok Tak Asing, Cawagub dari Kader Kami
Terungkap! Cagub Diusung Demokrat di Pilkada Jakarta: Sosok Tak Asing, Cawagub dari Kader Kami

Demokrat terus melakukan komunikasi dengan partai lain untuk menjajaki koalisi.

Baca Selengkapnya
Buka Komunikasi ke Ibas, PDIP: Datang Satu Keyakinan Demokrat Dukung Ganjar
Buka Komunikasi ke Ibas, PDIP: Datang Satu Keyakinan Demokrat Dukung Ganjar

PDIP terbuka untuk bekerjasama dengan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya
Demokrat Ungkap KIM Sepakat Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Dedi Mulyadi di Jabar
Demokrat Ungkap KIM Sepakat Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Dedi Mulyadi di Jabar

Dia menilai pertimbangan itu sebagai dinamika politik.

Baca Selengkapnya
Ketum Golkar Airlangga Bocorkan Cagub Jakarta Didukung KIM Plus
Ketum Golkar Airlangga Bocorkan Cagub Jakarta Didukung KIM Plus

Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyinggung Koalisi Indonesia Maju (KIM) 'Plus' untuk Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya