Demokrat mungkin akan bahas nama Amien Rais untuk diusung di Pilpres 2019
Merdeka.com - Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean mengatakan partainya kemungkinan akan mengkaji nama Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais untuk diusung menjadi Calon Presiden di Pemilu 2019. Sebab, hingga kini Demokrat belum memutuskan dukungan kepada kandidat Capres tertentu.
"Ya mungkin akan dibahas, karena bagi Demokrat, semua opsi pasti terbuka," kata Ferdinand saat dihubungi merdeka.com, Senin (11/5).
Namun, Ferdinand mengungkapkan, nama Amien belum pernah muncul dalam pembahasan internal. Sejauh ini, Demokrat disebut menggodok sejumlah nama untuk diusung menjadi Capres.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Kenapa PDI Perjuangan masih meninjau Anies dan Ahok untuk pilkada? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Mengapa Demokrat tidak mau rujuk dengan Anies? Demokrat mengaku sudah dibohongi oleh Anies Baswedan. Ketua BPOPKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan tidak mungkin partainya memutuskan untuk rujuk kembali dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.
-
Apa yang dikhawatirkan Tim Hukum AMIN soal Pilpres 2024? “Jangan ada intervensi kekuasaan dalam penyelenggaraan Pilpres yang ditujukan untuk memenangkan paslon tertentu. Jika itu dilakukan, maka keutuhan bangsa menjadi terancam dan potensi konflik di tengah masyarakat bisa terjadi,“ ujar Ari, Jumat (15/12).
Mulai dari Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur NTB TBG Zainul Majdi, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo sampai mantan Menko Perekonomian Chairul Tanjung.
"Jadi belum ada sikap partai apakah akan memasukkan nama Amien Rais sebagai salah satu kandidat. Belum, karena belum pernah dibahas," terangnya.
Meski demikian, Ferdinand menyebut Amien masih memiliki hak politik untuk maju sebagai calon orang nomor satu di republik ini. Majunya Amien, kata dia, menambah banyak pilihan pemimpin untuk rakyat.
Hanya saja, dia mengingatkan Amien untuk bekerja keras mengumpulkan dukungan partai-partai politik demi memuluskan niatnya tersebut.
"Beliau berhak, punya hak memilih dan hak dipilih. Artinya itu bagus, semakin ramai capres semakin bagus. Supaya publik punya alternatif pilihan yang makin baik," tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Ketua Majelis Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menyatakan keinginannya maju menjadi calon presiden pada Pilpres 2019 mendatang. Dia siap melawan Jokowi yang telah diusung oleh PDIP, Golkar, Hanura, NasDem dan PPP.
"Nanti PAN, kita akan mencapreskan tokoh-tokoh partai kita sendiri. Pertama Zulkifli Hasan, kedua Sutrisno Bachir, ketiga Hatta Rajasa, dan keempat Mbah Amien Rais," ujar Amien saat buka puasa bersama tokoh-tokoh PAN di rumah dinas Ketua MPR Zulkifli Hasan di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan dalam sambutannya dan disambut tepuk tangan, Sabtu (9/6).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat justru menawarkan Anies untuk deklarasi pada bulan Agustus ini.
Baca SelengkapnyaAHY merespons usulan DPD Demokrat Jakarta yang melirik Pj Heru Budi Hartono.
Baca SelengkapnyaPolitikus Demokrat Andi Arief, meminta agar Bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan untuk segera deklarasi Cawapresnya.
Baca SelengkapnyaDemokrat diberikan hak yang sama dengan partai yang sudah mendukung Prabowo lebih dulu.
Baca SelengkapnyaDemokrat memandang platform perjuangan yang senada adalah bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaSikap akhir Demokrat untuk Pilkada Jakarta dan daerah lainnya masih menunggu arahan DPP.
Baca SelengkapnyaAmien menilai ada pihak berupaya menjegal Anies, sehingga dukungan bakal dialihkan ke Prabowo.
Baca SelengkapnyaDemokrat menyerahkan keputusan nama Cawapres kepada Anies.
Baca SelengkapnyaBasarah menyebut, sisa waktu tahapan pilkada serentak juga masih cukup lama.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat buka suara terkait keputusan Ketua Umum NasDem Surya Paloh yang menunjuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai cawapres
Baca Selengkapnya"Gak masalah. Mau mbak Yenny, Bu Khofifah, mau Ibu Susi silakan aja diumumkankan tapi sekarang biar cepat konsilidasi," kata Andi Arief.
Baca SelengkapnyaAnies mengungkap satu kriteria penting bagi bakal calon wakil presiden untuk mendampinginya. Yaitu tidak memiliki masalah.
Baca Selengkapnya