Demokrat Sebut AHY dan Anies Baswedan Punya Chemistry
Merdeka.com - Partai Demokrat mengakui internal partai mendorong Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dipasangkan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk Pilpres 2024. Pasangan Anies-AHY dinilai punya chemistry yang kuat.
"Secara personal juga bisa dilihat bahwa Mas Anies dan Mas AHY memiliki chemistry yang pas. Keduanya memiliki kedekatan sejak jauh-jauh hari sebelum mereka memutuskan masuk ke medan pengabdian melalui jalan politik praktis. Keduanya figur yang cerdas, memiliki leadership yang kuat, berintegritas serta memiliki rekam jejak yang membanggakan," kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani dalam keterangannya, Rabu (16/3).
Selain dorongan kuat dari internal, dia menilai, pasangan ini juga didukung masyarakat secara umum. Simulasi survei memperlihatkan pasangan ini menempati posisi teratas.
-
Bagaimana cara masyarakat memilih pemimpin? Pilkada dilakukan secara langsung oleh masyarakat melalui pemungutan suara. Setiap pemilih memberikan suaranya untuk memilih pasangan calon yang dianggap paling mampu dan sesuai dengan aspirasi mereka dalam memimpin daerah tersebut.
-
Bagaimana masyarakat memilih pemimpin? Dalam Pilkada, masyarakat memiliki kesempatan untuk memilih pemimpin yang dianggap paling cocok untuk memimpin dan mengelola daerah mereka. Pemimpin yang dipilih melalui Pilkada diharapkan dapat menjadi perwakilan dari keinginan dan aspirasi masyarakat, serta mampu memenuhi kebutuhan dan harapan mereka.
-
Siapa yang paling tinggi elektabilitasnya? Dalam survei tersebut, Prabowo-Gibran yang paling teratas. Elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 39,3 persen.
-
Siapa yang dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan? Anies-AHY dianggap pasangan tepat untuk diusung Koalisi Perubahan sebagai capres dan cawapres di Pemilu 2024
-
Siapa yang unggul dalam survei Pilkada Jabar? 'Ini nama nama yang muncul di kalangan elite, Dedi Mulyadi muncul dari internal Gerindra, Ilham Akbar Habibie dari Nasdem, Ridwan Kamil dari Golkar,' kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi dalam paparan surveinya pada 4 Juli 2024 lalu.
-
Siapa yang mendukung tujuan pemilu? Menurut Parulian Donald, tujuan pemilu adalah untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memilih wakil-wakilnya dalam pemerintahan serta untuk menjaga agar pemerintahan tetap berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.
"Bahkan jika mencermati hasil dari berbagai lembaga survei yang membuat simulasi pasangan Capres & Cawapres 2024 duet Anies-AHY selalu menempati posisi teratas atau yang paling dikehendaki masyarakat. Bisa dikatakan, bagi masyarakat ini adalah paket ideal," ujarnya.
Wajar kader Demokrat di DKI Jakarta menyuarakan duet Anies-AHY. Mayoritas kader Demokrat di Jakarta dinilai merasakan kemajuan Jakarta di era Anies.
"Aspirasi ini juga potret keteguhan sikap kader yang ingin Mas Ketum AHY tampil pada kontestasi Pilpres 2024 nanti," tegas Kamhar.
Namun, dinamika Pilpres 2024 masih dinamis. Partai Demokrat perlu menjalin kerjasama politik untuk mengusung Anies-AHY.
"Meski demikian, dinamika menuju Pilpres 2024 masih dinamis. Komunikasi politik dengan semua pihak terus dijalin karena Partai Demokrat mesti membangun kerjasama politik atau koalisi dengan parpol lain untuk bisa memenuhi ambang batas Pilpres," tutup Kamhar.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Survei Indikator melakukan sejumlah simulasi pasangan calon di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaPilkada Jakarta bakal digelar November 2024. Tiga calon kuat digadang memiliki potensi menang jika maju sebagai cagub.
Baca SelengkapnyaKapten Timnas AMIN yakin debat Capres bakal punya pengaruh besar terhadap pergerakan elektabilitas
Baca SelengkapnyaDewi menjelaskan, pasangan capres dan wakilnya sepatutnya memiliki sikap keterpaduan, kompak, dan memiliki chemistry.
Baca SelengkapnyaDemokrat memandang platform perjuangan yang senada adalah bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menungkapkan ada bebrapa faktor yang membuat elektabilitas Anies-Muhaimin naik.
Baca Selengkapnyahasil Survei Indikator Politik dengan tajuk 'Siapa Unggul di Jakarta? Rematch Anies vs Ahok dan Potensi Munculnya Kuda Hitam'
Baca SelengkapnyaOptimisme itu didasarkan pda semangat warga Sumbar, termasuk partai koalisi, untuk memenangkan pasangan AMIN.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan survei internal memperlihatkan pertumbuhan yang cukup signifikan dari beberapa bulan terakhir.
Baca SelengkapnyaMeski sempat ada polemik saat Anies tidak maju, namun Aher mengklaim pemilih Anies sudah balik ke PKS.
Baca SelengkapnyaKedua bakal calob gubernur tersebut memiliki basis dukungan masing-masing.
Baca Selengkapnya