Demokrat sebut Jokowi panik soal survei makanya sering marah-marah
Merdeka.com - Kadiv Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengklaim pihaknya mengantongi data elektabilitas kedua calon presiden. Dari hasilnya, dia yakin Prabowo Subianto akan menyalip elektabilitas Joko Widodo.
"Kita tahu hasil survei yang Jokowi miliki seperti apa, ya memang jadi wajar beliau itu jadi panik ya, makanya jadi sering marah-marah keluar statement-statment yang tidak baik ya karena memang elektabilitas nya sedikit lagi akan kita salip," kata Ferdinand di media center Prabowo-Sandi, Jl Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/11) malam.
Ferdinand enggan membeberkan proyeksi timnya untuk mendulang elektabilitas Prabowo Subianto. Dia sangat yakin di hari pencoblosan pada bulan April 2019 tahun depan, Prabowo-Sandi memperoleh hasil sekitar 57 persen.
-
Kenapa Prabowo diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Kenapa Prabowo akan minta pendapat Jokowi? 'Pak Prabowo kan mengatakan Pak Jokowi itu mentor beliau, di acara-acara internal Pak Prabowo berulang kali menyampaikan kepada kami bahwa beliau belajar banyak dari Pak Jokowi. Beliau kan sebagai tentara kan belajar kepemimpinan dari muda, tapi melihat sosok yang begitu luar biasa ya itu adalah Pak Jokowi,' tambahnya.
-
Siapa yang percaya diri Prabowo Subianto menang di Jember? Emil Erlestianto Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Partai Demokrat Jawa Timur, percaya diri pasangan calon (Paslon) Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabumi Raka akan menang tebal di Jember Jawa Timur.
-
Apa yang membuat Prabowo merasa disiapkan? 'Tapi sampai sekarang pun beliau memperhatikan dan saya merasa saya disiapkan bener-bener,' ujarnya.
-
Kenapa Prabowo kokoh di Pilpres 2024? Posisinya sebagai ketua umum partai, membuat Prabowo kokoh dibanding calon lainnya.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu Prabowo? Nantinya, kata Waketum Gerindra, Demokrat akan memberikan masukan dan catatan terhadap program pemerintahan Jokowi. 'Prabowo sudah menyatakan keyakinannya untuk melanjutkan banyak sekali program-program Pak Jokowi yang sangat baik. Dan tentu Partai Demokrat pada saatnya akan memberikan masukan-masukan juga dan catatan-catatannya.'
"Yang jelas sampai ke April nanti kita berharap bisa berada membalikkan situasi, mungkin target kita gak sampe 60 persen tapi barangkali ya mungkin di 56-57 (persen) kita akan memperoleh suara nanti," ucapnya.
Partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini punya survei capres-cawapres internal. Prabowo-Sandi memperoleh angka positif. Ferdinand menanggapi santai soal survei lain yang merilis hasil Prabowo-Sandi anjlok.
"Kita punya survei internal terhadap pileg per-dapil. Kita punya survei Pilpres nya juga per-dapil di situ. Itu kita tahu petanya persis, makanya kalau banyak lembaga survei dan merilis survei nya dengan angka angka fantastis kita senyum-senyum saja," tuturnya.
Meski demikian, dia tak memungkiri elektabilitas Jokowi masih unggul jika 'head to head' melawan Prabowo. Namun, Ferdinand menyebut perbedaan angkanya tidak jauh, selisihnya tidak sampai 10 persen. Ferdinand enggan membocorkan detailnya.
"Tinggal satu digit lah, jadi sangat sangat bisa kita salip nanti, perkiraan kita sih di bulan Februari kita sudah akan menyalip elektabilitas Jokowi," ucap dia.
Pihaknya melakukan survei internal dari bulan Oktober lalu. Respondennya banyak, melebihi survei pada umumnya. Dia mengklaim survei internal timnya dilakukan di 34 provinsi dan mengambil rata rata 600 sampel dari setiap daerah pemilihan di Indonesia yang berjumlah sekitar 80 dapil lebih.
"Kalau yang lain 1200 kita lebih kita di atas 2000. Iya lah makanya kita lebih percaya kepada hasil survei yang kita lakukan dari pada hasil survei yang dilakukan pihak pihak lain," pungkas Ferdinand.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Publik memiliki ekspektasi yang tinggi kepada Presiden ke-8 RI itu.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta kepada seluruh kader Partai Gerindra untuk tetap tenang, santun, dan jaga diri.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto yakin bisa menang Pilpres 2024 satu putaran setelah melihat beberapa survei.
Baca SelengkapnyaDalam simulasi tiga nama, Ganjar Pranowo mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dengan poin 35,9 persen.
Baca SelengkapnyaBudi memastikan Prabowo-Gibran akan mengalokasikan anggaran riset menjadi 1,5 persen dari pendapat domestik bruto Indonesia.
Baca SelengkapnyaIa menduga survei-survei yang dimunculkan hari ini merupakan bagian tak terpisahkan dari upaya pengondisian untuk memainkan psikis publik.
Baca SelengkapnyaDari hasil survei, 87,8 persen prediksi Jokowi mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPasangan Ganjar-Mahfud kini berada juru kunci dengan elektabilitas 15,3 persen.
Baca SelengkapnyaPergerakan akar rumput Ganjar-Mahfud nyaris tidak ada
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo lebih unggul di sejumlah lembaga survei
Baca SelengkapnyaDalam surveinya, LSI Denny JA mengungkap pemilih dari Partai Demokrat lebih banyak mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto memiliki potensi menang pada pesta demokrasi mendatang.
Baca Selengkapnya