Demokrat Soal Kans Gabung Koalisi Golkar-PPP-PAN: 3 Partai Pernah di Kabinet SBY
Merdeka.com - Partai Golkar, PPP dan PAN membentuk Koalisi Indonesia Bersatu. Koalisi ini pun membuka peluang untuk menambah anggota baru.
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan untuk bergabung dengan koalisi ini, perlu penjajakan dan pembicaraan lebih lanjut sampai ada keputusan final untuk berkoalisi.
"Tentu mesti ada penjajakan dan pembicaraan lebih lanjut untuk sampai pada keputusan ikut bergabung atau membentuk poros baru," ujar Kamhar kepada wartawan, Jumat (13/5).
-
Kenapa koalisi dibentuk di Indonesia? Dalam konteks kehidupan demokrasi di Indonesia, koalisi dibentuk dengan tujuan agar dapat mengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden di pemilihan presiden.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Bagaimana koalisi bisa terbentuk? Mengacu pada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), istilah 'koalisi' memiliki arti ‘kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen’.
-
Kenapa koalisi penting dalam negara demokrasi? Di negara demokrasi yang menganut multi-partai seperti di Indonesia, koalisi biasanya dilakukan oleh beberapa partai yang menjadi peserta pemilu legislatif. Sehingga, apa itu koalisi adalah gabungan antara beberapa partai peserta pemilu legislatif untuk mencapai tujuan tertentu.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Bagaimana koalisi terbentuk? Koalisi juga dapat diartikan sebagai bentuk persetujuan secara formal yang memiliki kontrak bersama di antara dua partai politik atau lebih, guna menjamin kekuasaan pemerintah atas dasar adanya suara dari mayoritas.
Demokrat mendukung pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu. Demokrat mendukung terbentuknya koalisi lebih dari dua poros supaya tidak terjadi pembelahan.
"Kami memiliki kesamaan pandangan dan komitmen untuk menghindari pembelahan pada 2024 nanti agar tak hanya terbentuk dua poros yang bisa kembali memicu dan melanggengkan pembelahan di masyarakat seperti pengalaman pemilu sebelumnya. Ini selalu ditegaskan Mas Ketum AHY pada berbagai kesempatan," ujarnya.
Selain itu, Kamhar juga bicara pengalaman Demokrat bersama-sama membangun koalisi bersama Golkar, PPP, dan PAN ketika era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Kami menghargai dan menghormati kesepahaman yang terbangun antara Partai Golkar, PPP dan PAN. Ketiga partai ini juga punya pengalaman pernah tergabung pada koalisi yang sama dengan Partai Demokrat pada dua periode Pemerintahan Pak SBY yang menempatkan kader-kadernya pada Kabinet Indonesia Bersatu jilid I dan jilid II," kata Kamhar.
Sebelumnya, Pertemuan Golkar, PAN dan PPP menyepakati akan berkoalisi untuk Pemilu 2024. Hal itu merupakan hasil pertemuan di Rumah Heritage, Jakarta, Kamis (12/5) malam.
"Kita akan bekerja sama ke depan untuk mengawal agenda-agenda politik ke depan. Termasuk dalam pemilu nanti di 2024," kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto usai pertemuan dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa.
Koalisi ini dinamakan bertiga bersatu. Yaitu kesatuan dari partai berlambang beringin, matahari dan Ka'bah.
"Jadi InsyaAllah tadi namanya juga bertiga bersatu. Jadi bertiga bersatu, bersatunya itu adalah beringin, matahari, dan Ka'bah," ungkapnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Demokrat, dukungan parlemen sangat penting untuk kelancaran pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaDemokrat tidak menutup peluang bergabung ke Koalisi Indonesia Maju mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.
Baca SelengkapnyaPDIP akan membuka pintu kepada partai politik lain termasuk Demokrat
Baca SelengkapnyaSBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Demokrat juga tidak menghambat komunikasi antar partai pendukung Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaDito pun menyinggung adanya komunikasi intems PKB dan PKS yang diajak bergabung dengan koalisi oleh Gerindra.
Baca SelengkapnyaJika PKB mengusung kadernya menjadi cagub di Pilkada Jakarta, maka PDIP menjadi cagub di Pilkada Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDemokrat mendukung NasDem dan PKB Gabung Koalisi Prabowo.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, pasangan Prabowo-Gibran diusung Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, PBB dan PSI di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP terus melakukan komunikasi sejumlah partai untuk berkoalisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat.
Baca Selengkapnya