Demokrat soal Pilgub DKI: Kami siapkan etika dan elektabilitasnya
Merdeka.com - Partai Demokrat masih belum mengumumkan nama calon yang akan diusung dalam pemilihan gubernur DKI Jakarta. Hanya memiliki 10 kursi di DPRD DKI, membuat partai bentukan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini harus melakukan koalisi untuk ikut di Pilgub DKI 2017 mendatang.
"Karena kursi kami tidak cukup, jadi koalisi itu sebuah keniscayaan. Itu pasti kami lakukan, enggak mungkin kami sendiri," kata Sekjen DPP Partai Demokrat, Hinca Panjaitan di Kantor DPP Partai Demokrat, Wisma 41, Jakarta Pusat, Jumat (19/8).
Partai berlambang bintang Mercy, itu masih membuka peluang bagi partai manapun untuk menjalin koalisi. Termasuk dengan PDIP.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Kapan Demokrat akan umumkan arah politik? Bakal Umumkan Arah Politik Partai Demokrat Setelah itu, kata Herzaky, Partai Demokrat baru akan mengumumkan arah politik yang akan dilakukan partainya tersebut.'Setelah itu mungkin ke depannya baru lah akan diputuskan berdasarkan harapan masyarakat pro perubahan, pro perbaikan, yang telah meletakkan aspirasi dan harapannya kepada Demokrat selama ini,' ujar Herzaky.
"Saya tadi pagi berkomunikasi dengan Hasto (Sekjen PDIP). Satu-satunya yang bisa ngusung calon kan PDIP nah berarti bisa juga (berkoalisi)," ungkap Hinca.
Begitu juga dengan partai yang tergabung dengan koalisi kekeluargaan. Partai Demokrat terus menjalin komunikasi antar partai baik di tingkat daerah maupun tingkat pusat. Seperti Partai Gerindra dan PKS yang melakukan komunikasi politik.
"Ya jadi kami tetap menjalin komunikasi, dengan siapa saja sampai kursi kami itu cukup baru kita mengusung calon, semuanya masih cair belum ada satu nama yang belum disepakati, tapi komunikasi kami cair," beber Hinca.
Hinca menegaskan, pihaknya saat ini masih mencari calon terbaik yang akan diusung dalam Pilgub DKI nanti.
"Kami siap berkoalisi, kami sangat siap berkompetisi. Sekarang kami lagi bekerja, mencari nama yang terbaik untuk diusung, petinggi partai akan memutuskan. Ada tahapan-tahapan, ketika baru mencapai pemain ada ukuran. Ketika sudah jadi, tarung habis-habisan. Kami dua-duanya siapkan, etika dan elektabilitasnya," tutur Hinca.
"Untuk memastikan siapa orangnya, sabar dulu, kami selesaikan pinggir-pinggirnya dulu. Selesaikan Banten, Aceh, Sulawesi Barat, Papua Barat, biar sedap," tutup Hinca.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Herzaky menegaskan, Partai Demokrat tak akan buru-buru mengumumkan siapa yang akan diusung di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaAHY mengaku Partai Demokrat telah membentuk satgas untuk berkomunikasi dengan partai politik lain terkait Pilgub Jakarta, Jateng dan Jabar.
Baca SelengkapnyaAHY merespons usulan DPD Demokrat Jakarta yang melirik Pj Heru Budi Hartono.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, beberapa daerah prioritas tersebut memungkinkan diumumkan pada awal bulan depan.
Baca SelengkapnyaHerzaky menegaskan, partainya tak akan mendukung Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaDemokrat Akui Bertemu PKS Bahas Pilkada Jakarta, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub
Baca SelengkapnyaPDIP tidak ingin buru-buru mengumumkan calon gubernur kedua daerah tersebut lantaran ada pihak lain yang mencoba mengatur.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP, Said Abdullah, meminta publik agar memberikan waktu kepada parpol-parpol untuk melakukan penjajakan dan komunikasi politik.
Baca SelengkapnyaCak Imin sempat berkelakar jika dia ingin mencalonkan diri sebagai bakal calon Gubernur (Bacagub) Jakarta.
Baca SelengkapnyaBelum ada arahan khusus dari DPP Partai Gerindra mengenai Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaRiefky menyebut, peluang berkoalisi dengan NasDem, PDIP hingga PKS masih terbuka lebar.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan partainya akan menentukan pasangan yang diusung pada limit waktu terakhir.
Baca Selengkapnya