Demokrat: Tak Ada Kendala dan Beban Koalisi dengan Golkar
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono bersilahturahmi dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto pada momen lebaran kemarin. Pertemuan tersebut pun membuka peluang koalisi Demokrat dan Golkar di Pemilu 2024 mendatang.
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan, sangat dimungkinkan koalisi Demokrat dan Golkar terjadi. Apalagi berdasarkan pengalaman kebersamaan dua partai sama sekali tidak ada yang menghalangi. Demokrat tidak punya beban berkoalisi dengan Golkar.
"Partai Demokrat tak punya kendala dan beban untuk bekerjasama dengan partai manapun, apalagi dengan Partai Golkar yang telah memiliki rekam jejak kerjasama yang baik dengan Partai Demokrat," ujar Kamhar dalam keterangannya, Selasa (10/5).
-
Bagaimana Airlangga menunjukkan kedekatan dengan ketua dewan? Pertemuan tertutup antara Airlangga dan para ketua dewan digelar di Plataran Menteng, Jakarta Pusat, sejak pukul 19.00 WIB. Dalam pertemuan itu, Airlangga didampingi Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F Paulus. Sementara, tiga ketua dewan yang hadir, Ketua Dewan Pembina Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tandjung, dan Ketua Dewan Pakar Agung Laksono. Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F Paulus menuturkan, pertemuan antara Airlangga dengan para ketua dewan berlangsung cair dan penuh kekeluargaan.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Hubungan baik kedua partai juga tergambar dari hubungan antar ketua umum yaitu AHY dan dan Airlangga.
"Kedua partai ini memiliki platform yang sama menempatkan kepentingan rakyat sebagai yang utama dan diutamakan. Hubungan antara Mas Ketum AHY dan Pak Airlangga Hartarto juga baik, termasuk hubungan Mba Annisa Yudhoyono dan Bu Yanti Airlangga juga sangat baik, keduanya aktif pada kegiatan seni dan budaya," ujar Kamhar.
Secara pengalaman, Demokrat dan Golkar punya kedekatan. Golkar selalu menjadi rekan koalisi Demokrat saat Susilo Bambang Yudhoyono menjadi presiden. Meski saat era Jokowi, Demokrat dan Golkar berbeda kubu, hubungan baik terhadap senantiasa terjalin.
"Dua periode pemerintahan Pak SBY, Partai Golkar selalu menjadi bagian dari koalisi pemerintah. Komunikasi politik dan hubungan kerjasama ini senantiasa terjalin dan terjaga, sekalipun pada dua periode pemerintahan Pak Jokowi ini Partai Golkar dan Partai Demokrat mengambil posisi berdiri yang berbeda, Partai Golkar menjadi koalisi pemerintah dan Partai Demokrat konsisten sebagai oposisi. Namun komunikasi politik selalu terbangun, baik di level atas maupun di level tengah," jelas Kamhar.
Begitu juga ketika Pilkada serentak 2020. Golkar merupakan partai teratas jumlah koalisi dengan Demokrat dalam mengusung calon kepala daerah.
"Pada beberapa kasus Pilkada, koalisi Partai Demokrat dan Partai Golkar terbentuk di menit-menit terakhir yang kemudian bisa meloloskan pasangan calon sebagai kontestan yang sebelumnya terancam gagal akibat manuver politik paslon dari parpol lain. Ini terjadi karena komunikasi politik yang intens, terbangun baik dan terjaga antara kedua partai ini," jelas Kamhar.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan silaturahim yang bersifat humanis dan kekeluargaan di antara para pemimpin akan membangun semangat yang baik ke depannya bagi bangsa dan negara.
"Silaturahim antarpemimpin yang bersifat humanis dan kekeluargaan akan membangun semangat yang baik ke depannya dan sangat baik untuk bangsa dan negara ini," ujar AHY saat bersilaturahim dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merespons godaan Partai Gerinda yang mengajak mereka berkoalisi.
Baca SelengkapnyaMenteri AHY ungkap hubungannya dengan Moeldoko yang pernah berseteru terkait Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaAgus Gumiwang menganggap bahwa Airlangga Hartarto merupakan kakaknya.
Baca SelengkapnyaIni kali pertama Moeldoko bertemu dan bersalaman dengan AHY, usai konflik di Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaPresiden PKS bicara peluang Demokrat pindah usai Puan dekati AHY
Baca SelengkapnyaDiketahui, keduanya berseteru karena konflik internal Demokrat
Baca SelengkapnyaBahlil yakin KIM tidak akan terpecah hanya karena ada duet Airin dan Ade di Banten.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada presiden terpilih Prabowo untuk menentukan siapa saja yang bergabung di pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaAirlangga memperingatkan agar tak ada pihak-pihak yang berniat mengganggu hubungan antar parpol di KIM
Baca SelengkapnyaMomen istimewa antara AHY dan Moeldoko terjadi sebelum rapat dimulai.
Baca SelengkapnyaKetua Umum MKRG, Adies Kadir menilai Jokowi dan Gibran tidak mungkin mengacak-acak Golkar
Baca SelengkapnyaPolemik ini merupakan buntut dari kandasnya AHY sebagai Bakal Cawapres mendampingi Anies Baswedan.
Baca Selengkapnya