Demokrat Tanya Prabowo: Kalau Target Tak Tercapai, Masih Mau Jadi Menteri?
Merdeka.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto banyak tersenyum saat melakukan rapat kerja (Raker) perdana antara Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dengan Komisi I DPR RI, di Senayan, Jakarta Pusat. Pasalnya, Prabowo disebut rendah hati meskipun tak menjadi presiden dan memilih untuk menjadi menteri atas rivalnya Joko Widodo (Jokowi).
"Kami juga memberikan apresiasi terhadap paparan saudara Menhan, karena secara eksplisit disampaikan bahwa kami sedang melakukan identifikasi masalah," ujar anggota komisi I fraksi Partai Demokrat, Syarif Hasan saat memberikan pendapat, di lokasi, Senin (11/11)
"Saudara Prabowo ini kan spesialis capres dan cawapres, tapi masih mau dengan rendah hati mengakui masih indentifikasi masalah. Tentunya kami memberikan apresiasi atas statement itu, mudah-mudahan harapan kami (Kemhan) di bawah pimpinan Pak Prabowo akan semakin baik," sambungnya.
-
Apa posisi calon menteri Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Siapa yang akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran? Otto tidak menjelaskan mengenai posisinya dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan datang. 'Tanya saja kepada Pak Presiden,' ujar Otto.
-
Apa program Prabowo untuk masa depan? Bersama dengan Gibran sebagai pasangannya, Prabowo menyebut program dan strateginya adalah yang paling masuk akal untuk membawa Indonesia ke arah yang lebih baik jika dipercaya menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024.
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
Spontan, pernyataan itu membuat semua yang hadir pun tersenyum termasuk Prabowo.
Dalam penyampaian pendapat, Syarif menyinggung alutsista yang dimiliki oleh TNI. Menurutnya, Indonesia saat ini mengalami penurunan ranking alutsista di tingkat dunia. Selain itu, lanjutnya, ia juga menyinggung mengenai anggaran Kemhan yang banyak tersedot oleh belanja pegawai.
"Ke depan, karena saya tahu saudara Menhan itu seorang visioner dan bertanggungjawab, apa yang terjadi kalau apa yang disampaikan oleh Menhan itu tidak tercapai? Apakah akan tetap jadi menteri atau bagaimana? Karena saya tahu betul Pak Menhan ini bagaimana," tanya Syarif.
Sayang, rapat tersebut selanjutnya digelar tertutup. Media hanya diperbolehkan meliput saat pemaparan Prabowo dan pertanyaan anggota Dewan. Untuk jawaban atas pertanyaan tersebut, diputuskan tertutup untuk media.
Paparan Prabowo
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto untuk pertama kalinya melakukan rapat kerja dengan Komisi I DPR. Ada beberapa poin penting yang akan disampaikan Prabowo di depan anggota dewan.
Misalnya, mewujudkan visi misi presiden, Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong.
Prabowo menjelaskan, pertahanan dan keamanan negara tidak boleh dipandang sebagai suatu tambahan atau adendum atau suatu keikutsertaan tetapi ini adalah tujuan negara yang pertama.
"Kita boleh bangun infrastruktur yg banyak dan hebat tapi kalau tidak mampu jaga wilayah darat laut dan udara, kemampuan kita hilang sebagai negara," jelas Prabowo di Raker bersama Komisi I DPR.
Prabowo berkomitmen bangun komponen cadangan yang nyata, real, operasional, dan harus menyiapkan komponen pendukung dari seluruh komponen rakyat Indonesia dari semua sektor; petani, nelayan, swasta, akademisi, ormas, partai politik.
"Fokus pemikiran kita tentunya menjaga wilayah NKRI; darat, laut, udara agar bebas dari ancaman," tambah Prabowo.
Dalam pandangan Prabowo, pertahanan harus dipandang sebagai sebuah investasi, bukan sekadar biaya.
Kita yang bertanggungjawab di bidang pertahanan keamanan tidak boleh membiarkan Indonesia lemah. Dengan biaya berapapun, Indonesia harus kuat.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar tidak puas dengan jawaban Prabowo, karena tidak menjawab dua pertanyaan.
Baca SelengkapnyaKetum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyinggung soal kabinet di depan Capres Prabowo Subianto saat acara buka bersama, Rabu (27/3).
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pidato politiknya di Yogyakarta, Kamis (18/1).
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, tidak akan sungkan mengajak menteri di kabinet Jokowi untuk bergabung pada pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menghadiri acara Geoportal Satu Peta 2.0 dan White Paper OMP Beyond 2024 di St. Regis, Jakarta Selatan, Kamis (18/7).
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut menter pilihannya mendapatkan respon positif pasar, di mana IHSG berada di zona hijau selama tujuh hari berturut-turut usai pengumuman kabinet.
Baca SelengkapnyaDia mengancam bakal mencopot menteri yang kinerjanya buruk.
Baca SelengkapnyaPartai Koalisi Prabowo Mulai Bicara Jatah Menteri, Demokrat: Tidak Ada Dusta Antara Kami
Baca SelengkapnyaPAN berdoa agar Prabowo tetap teguh berkomitmen serta berjuang bersama dengan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Baca SelengkapnyaPakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra bersiap menjalankan tugas, apabila masuk dalam kabinet Prabowo
Baca SelengkapnyaAHY pun tidak khawatir soal jatah menteri Demokrat berkurang atau tidak.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, bahwa Prabowo pasti sudah mempertimbangkan matang untuk memilih menteri yang berasal dari kabinet Indonesia maju.
Baca Selengkapnya