Demokrat tegaskan tetap dukung Prabowo meski AHY tak jadi Cawapres
Merdeka.com - Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan membantah pihaknya mengalami benturan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) karena berebut posisi cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Demokrat sendiri menjagokan kadernya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres. Begitu pula PKS yang mendorong Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri.
"Enggak ada (benturan), kalau kemarin dalam dialog kami di (hotel) Grand Melia Pak SBY (Ketum Demokrat) bertemu dengan Ustaz Salim (Segaf), setelah itu mereka bicara dan konferensi pers bersama, smua sepakat diserahkan kepada pak Prabowo untuk berdaulat penuh siapa yang dipilih jadi calon wakilnya," kata Hinca di Cafe Mandailing, kawasan Jakarta Selatan, Minggu (5/8).
"Demokrat sama sekali tidak menyorongkan apa-apa kecuali menyerahkan saja dan Partai partai lain sepakat. Begitu juga PAN sepakat," sambungnya.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
Lanjut Hinca, tiap partai juga memiliki mekanisme internal untuk menentukan pasangan capres dan cawapres yang akan diusung. Misalnya di PAN harus melewati Rakernas, PKS Majelis Syuro, Gerindra Dewan Pembina, dan Demokrat ada Majelis tinggi.
"Nanti masing masing akan membawakan di situ dan akan menyerahkan ke calon presiden Prabowo," ucap Hinca.
Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini juga tak akan kabur dari koalisi jika Prabowo tak meminang AHY. "Kami karena konsekuensi itu menyatakan kewenangan dan kedaulatan penuh pak Prabowo tentang siapa calon wakil presidennya tentu kami tetap setia di sini," tuturnya.
Hinca juga mengakui sampai saat ini belum ada pembahasan power sharing untuk Demokrat bersama koalisi jika Prabowo tak memilih AHY.
"Sama sekali belum, kami baru bicara misalnya visi misi ya itu kan harus dibawa pada hari H itu. Itu kan ga mudah juga kita siapkan," ujar Hinca.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca SelengkapnyaDemokrat hanya mendorong Prabowo untuk mencari sosok cawapres yang bisa bawa kemenangan
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan Koalisi Perubahan pun akan tetap solid menyongsong kemenangan di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, hari ini para Ketum partai KIM akan bertemu mematangkan pembahasan soal cawapres Pabowo.
Baca SelengkapnyaSBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia
Baca SelengkapnyaDemokrat memandang platform perjuangan yang senada adalah bersama Koalisi Perubahan mengusung Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaDemokrat diberikan hak yang sama dengan partai yang sudah mendukung Prabowo lebih dulu.
Baca SelengkapnyaBeredar video yang mengklaim Partai Demokrat keluar dari Koalisi Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaAHY menyebut, Prabowo memenuhi sejumlah kriteria calon presiden yang didukung oleh Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaGerindra tidak punya kendala menerima Demokrat untuk berkoalisi.
Baca SelengkapnyaAHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang, contohnya NasDem.
Baca SelengkapnyaPuan mengungkapkan komunikasi PDIP dan Demokrat sebelum gabung koalisi Prabowo.
Baca Selengkapnya