Deretan Kepala Daerah yang Masuk Bursa Capres 2024, Siapa Paling Unggul?
Merdeka.com - Beberapa lembaga survei merilis nama sejumlah kepala daerah yang masuk dalam bursa Calon Presiden (Capres) 2024. Ada lima kepala daerah yang masuk bursa capres 2024 versi lembaga survei.
Mulai dari Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Tri Rismaharini sampai Khofifah Indar Parawansa. Dari kelima kepala daerah tersebut, siapakah yang paling unggul menjadi Capres 2024 versi lembaga survei? Berikut ulasannya:
Anies Baswedan
-
Siapa saja capres dan cawapres 2024? Ada tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam pemilu 2024 ini, yaitu:Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 1 dan diusung oleh empat partai koalisi, yakni Partai Nasdem, PKS, PKB, dan Partai Ummat. Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 2 dan diusung oleh delapan partai politik pengusung. Mereka adalah Partai Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PSI, PBB, Garuda, dan Gelora.Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menjadi capres cawapres 2024 dengan nomor urut 3 dan diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hanura.
-
Siapa yang daftar capres cawapres? 'Pada hari Sabtu sore, kami telah mendapatkan surat, menerima surat pemberitahuan rencana pendaftaran partai koalisi, atau gabungan partai politik dari Partai NasDem, Partai PKB, dan Partai PKS,' kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik dalam konferensi pers di KPU RI, Jakarta Pusat, Senin (16/10).
-
Siapa saja Capres 2024? Sebagaimana diketahui, terdapat 3 pasangan capres dan cawapres yang akan berlaga. Ketiga pasangan itu ialah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu 2024 adalah pemilihan umum serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD, serta kepala daerah di seluruh Indonesia.
-
Siapa saja yang ikut dalam pilpres 2024? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
-
Kapan pendaftaran capres-cawapres 2024? Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada 19 Oktober 2023 sampai dengan 25 November 2023.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan calon Presiden 2024 terkuat di antara kepala daerah di wilayah strategis di Indonesia. Hal itu ditunjukan dari hasil survei Indo Barometer pada tanggal 9-15 Januari 2020 melalui pertanyaan tertutup. Jumlah sampel pada survei ini sebanyak 1200 responden, dengan margin of error sebesar 2,83 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Jika Pilpres diikuti oleh 6 kepala daerah, Anies Baswedan unggul dengan angka 31,7 persen. Anies Baswedan juga menjadi calon dengan tingkat pengenalan tertinggi dengan angka 91,7 persen.
Kemudian survei yang dilakukan oleh Media Survei Nasional (Median) pada rentang pekan I-II Februari 2020, dengan melibatkan 1.200 responden. Elektabilitas Anies Baswedan mencapai 15,8 persen. Adapun survei ini memiliki margin of error (moe) sebesar 2,8 persen di tingkat kepercayaan 95 persen.
Ada juga survei Politika Research and Consulting (PRC) dan Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis hasil survei calon presiden 2024. Direktur Eksekutif PPI Adi Prayitno mengatakan, elektabilitas Anies Baswedan di 2024 menurun lantaran banjir yang melanda Jakarta sejak 1 Januari 2020.
Kepercayaan publik terhadap Anies hanya 7,98 persen. Margin of eror survei ini 2,13 persen dengan tingkat kepercayaan survei 95 persen.
Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga masuk dalam bursa Capres 2024. Menurut survei Indo Barometer, jika pilpres diikuti kepala daerah, Ganjar mendapatkan persentase sebesar 11,8 persen. Sedangkan tingkat pengenalan versi survei Indo Barometer, Ganjar memperoleh 47,8 persen.
Sementara itu, menurut survei Politika Research and Consulting (PRC), elektabilitas Ganjar lebih unggul dari Anies Baswedan. Elektabilitas Ganjar mencapai 8,8 persen, sedangkan Anies hanya 7,98 persen.
Tri Rismaharini
Selanjutnya, survei Indo Barometer menyebutkan jika pilpres diikuti kepala daerah posisi ketiga diduduki oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dengan 9,9 persen.
Sementara itu, tingkat pengenalan Risma mencapai 49,4 persen.
Ridwan Kamil
Dalam survei Indo Barometer yang dilakukan pada Januari 2020, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menduduki posisi keempat dengan 8,2 persen. Sedangkan tingkat pengenalan, Kang Emil sapaan akrabnya mencapai 65,8 persen.
Sedangkan, hasil survei Median, elektabilitas Ridwan Kamil mencapai 5,7 persen.
Khofifah Indar Parawansa
Kemudian ada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Menurut survei Indo Barometer elektabilitas Khofifah mencapai 5,6 persen. Sedangkan tingkat pengenalan, Khofifah mencapai 55,8 persen.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka disebut bakal meramaikan kontestasi Pilgub DKI
Baca SelengkapnyaPilkada serentak bakal digelar November 2024. Ada ratusan daerah yang bakal memilih kepala daerahnya secara langsung.
Baca SelengkapnyaSurvei dilakukan secara langsung dan tatap muka pada 4-10 September 2024.
Baca SelengkapnyaSeluruh kader Partai Gerindra diharapkan segera mempersiapkan diri untuk memenangkan calon gubernur.
Baca SelengkapnyaHari pencoblosan Pemilu semakin dekat. Empat lembaga survei memotret elektabilitas para Capres Cawapres.
Baca SelengkapnyaAHY menyampaikan Partai Demokrat dalam waktu dekat akan mengebut proses penyerahan rekomendasi sembari memperhatikan dinamika politik.
Baca SelengkapnyaPilkada 2024 merupakan ajang pemilihan kepala daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKeputusan yang telah diambil Prabowo akan diperjuangkan seluruh keluarga besar Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaPotensi kerawanan Pilkada 2024 tinggi dikarenakan persaingan yang sangat tinggi antarcalon kepala daerah.
Baca SelengkapnyaPutusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menuai kontroversi ternyata mempengaruhi elektabilitas para capres.
Baca Selengkapnya