Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Desak Setnov mundur, GMPG bakal temui Habibie, Akbar Tandjung & JK

Desak Setnov mundur, GMPG bakal temui Habibie, Akbar Tandjung & JK Ketua GMPG Ahmad Doli Kurnia. ©2017 Merdeka.com/Rendi Perdana

Merdeka.com - Ketua Generasi Muda Partai Golkar (GMPG), Ahmad Doli Kurnia kembali meminta Setya Novanto mundur dari jabatan ketua umum Partai Golkar. Menurutnya, permintaan tersebut telah diungkapkannya sejak awal sebelum Setnov ditetapkan menjadi tersangka korupsi e-KTP oleh KPK.

"Kami sejak awal meminta Setnov ini segera mundur dan kita mempersilakan Munas untuk memilih ketua umum yang baru," kata Doli di Gedung Komisi Yudisial di Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (31/7).

Menurutnya, Munas adalah cara penyelesaian terbaik untuk mengembalikan nama baik Partai Golkar di mata masyarakat yang tercoreng akibat Setnov ditetapkan menjadi tersangka korupsi.

"Demi penyelamatan Partai Golkar ini adalah munas, kalau istilah dalam AD/ART, istilahnya munaslub, ada ketua umum yang baru untuk memimpin Partai Golkar untuk menghadapi atau konsolidasi menghadapi event-event politik," kata Doli.

Dia juga mengaku kecewa atas sikap yang ditunjukkan oleh para elite Golkar. Dia juga mengaku sudah menyampaikan surat soal Setnov jadi tersangka kepada Wakil Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tandjung.

Doli mengaku akan melakukan roadshow dan ke tokoh-tokoh Golkar, baik tingkat nasional maupun tingkat pusat. "Kami sedang mengatur waktu ketemu Pak Habibie kembali dan Pak Akbar Tandjung, mereka di Dewan Kehormatan terus kemudian kita akan ketemu beberapa nama yang secara individual ya mereka ada di Dewan Pembina dan Dewan Pakar, tetapi mereka tidak sama sikapnya dengan formal organisasi mereka," jelas Doli.

Dia juga mengaku akan bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang juga mantan ketua umum Golkar.

"Kami berencana ketemu dengan Pak Jusuf Kalla, juga kemudian dengan Mba Titiek Soeharto, terus kemudian ada beberapa nama lagi yang sedang kami inventaris dan minta waktu, termasuk di daerah teman-teman yang kita anggap tokoh-tokoh kader di daerah yang satu visi dengan kami," terang Doli. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kata Ketum Golkar soal Kabar Jokowi Minta KPK Setop Kasus Setya Novanto
Kata Ketum Golkar soal Kabar Jokowi Minta KPK Setop Kasus Setya Novanto

Airlangga menegaskan, jika Partai Golkar menjadi korban atas kasus e-KTP.

Baca Selengkapnya
Respons Puan Maharani Soal Pengakuan Agus Rahardjo Diperintah Jokowi Hentikan Kasus Korupsi e-KTP
Respons Puan Maharani Soal Pengakuan Agus Rahardjo Diperintah Jokowi Hentikan Kasus Korupsi e-KTP

Sebelumnya, Agus Rahardjo mengungkapkan dirinya pernah dipanggil dan diminta Presiden Jokowi untuk menghentikan penanganan kasus korupsi pengadaan e-KTP

Baca Selengkapnya
Agus Rahardjo Ngaku Diintervensi Jokowi, Firli Bahuri: Setiap Pimpinan KPK Hadapi Tantangan dan Hambatan
Agus Rahardjo Ngaku Diintervensi Jokowi, Firli Bahuri: Setiap Pimpinan KPK Hadapi Tantangan dan Hambatan

Agus Rahardjo Ngaku Diintervensi Jokowi, Firli Bahuri: Saya Kira Semua Akan Alami Tekanan

Baca Selengkapnya
Istana Jawab Pengakuan Agus Rahardjo Pernah Diperintah Jokowi Hentikan Penyidikan Kasus Korupsi e-KTP
Istana Jawab Pengakuan Agus Rahardjo Pernah Diperintah Jokowi Hentikan Penyidikan Kasus Korupsi e-KTP

Agus Rahardjo sebelumnya menyebut pernah dipanggil ke Istana dan diminta presiden menghentikan kasus korupsi e-KTP melibatkan mantan ketua DPR Setya Novanto.

Baca Selengkapnya
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen
Senior Golkar Serukan Paket Lengkap: Jokowi Ketum, Bahlil Sekjen

Senior Golkar Musfihin Dahlan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar bersama Bahlil Lahadalia sebagai Sekjen.

Baca Selengkapnya
FOTO: Rapimnas Golkar Dibuka di Tengah Isu Jokowi Diusulkan jadi Ketua Umum
FOTO: Rapimnas Golkar Dibuka di Tengah Isu Jokowi Diusulkan jadi Ketua Umum

Sebelumnya, beredar surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.

Baca Selengkapnya
Moeldoko Endus Motif Politik di Balik Pengakuan Agus Rahardjo Dimarahi Jokowi soal E-KTP Setnov
Moeldoko Endus Motif Politik di Balik Pengakuan Agus Rahardjo Dimarahi Jokowi soal E-KTP Setnov

Moeldoko mempertanyakan Agus Rahardjo yang kembali mempersoalkan kasus yang sudah bergulir pada 2017.

Baca Selengkapnya
DPR Diminta Tegas Sikapi Kabar Jokowi  Minta Setop Kasus e-KTP Libatkan Setya Novanto
DPR Diminta Tegas Sikapi Kabar Jokowi Minta Setop Kasus e-KTP Libatkan Setya Novanto

Hamdan mengatakan, DPR seharusnya gunakan hak konstitusional menanyakan ini kepada Presiden atau gunakan hak angket.

Baca Selengkapnya
Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar, Bahlil: Silakan Bermain dalam Aturan
Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar, Bahlil: Silakan Bermain dalam Aturan

Bahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Mantan Politikus PDIP Effendi Simbolon Tegaskan Jokowi Ikut Menjaga Hasto
Mantan Politikus PDIP Effendi Simbolon Tegaskan Jokowi Ikut Menjaga Hasto

Effendi Simbolon mengkritik partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut yang menyerang Jokowi.

Baca Selengkapnya
Alasan Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar
Alasan Senior Golkar Usul Jokowi jadi Calon Ketum Golkar

Senior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.

Baca Selengkapnya
Alex Marwata Benarkan Pernyataan Agus Rahardjo soal Presiden Minta Hentikan Kasus Setnov
Alex Marwata Benarkan Pernyataan Agus Rahardjo soal Presiden Minta Hentikan Kasus Setnov

Alex yang merupakan pimpinan KPK dua periode ini menyebut saat itu tak bisa menghentikan kasus Setnov.

Baca Selengkapnya