Di Acara Kosgoro 1957, JK Kenang Jadi Cawapres Dua Kali Tanpa Dukungan Golkar
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), menghadiri Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) V salah satu ormas pendiri Partai Golkar, Kosgoro 1957 di Hotel Kartika Candra, Rabu (31/7). Dalam sambutannya, JK sempat mengenang masa-masa saat bergabung bersama partai Golkar 15 tahun lalu.
"Saya kalau melihat begitu banyak baju kuning saya tentu teringat masa-masa 15 tahun sampai 10 tahun yang lalu pada zaman juga bersama-sama kalian di Partai Golkar," kata JK saat menghadiri Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) V Kosgoro 1957 Tahun 2019 di Hotel Kartika Candra, Rabu (31/7).
Kenang-kenangan yang sangat teringat yaitu saat dia maju sebagai calon wakil presiden pertama kalinya bersama Susilo Bambang Yudhoyono pada 2004. JK menceritakan, saat itu tidak didukung partai dan terpilih menjadi wapres. Tetapi ketika kedua kalinya mencalonkan diri sebagai wapres bersama Wiranto pada 2009 dan didukung partai Golkar, dia malah kalah.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Bagaimana Golkar berperan? Pertemuan KTT ke-26 ASEAN-RRT menyepakati pentingnya penguatan kerjasama regional untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mewujudkan cita-cita Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, terutama dengan adanya upgrading ASEAN-China Free Trade Agreement (FTA) 3.0 dan implementasi penuh Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).
-
Kenapa Jokowi bergabung dengan Golkar? 'Kita perhatikan saat ini, meskipun putaran pileg atau pilpres ini belum selesai Jokowi secara gesit dan tangkas sudah mempersiapkan series cawe-cawe putaran berikut untuk memanfaatkan instrumen parpol mana yang bisa 'ditunggangi' untuk tetap berkuasa,' kata Andreas Hugo, saat dikonfirmasi, Senin (11/3).
"Cuma saya ada kekhususan, saya wakil presiden pertama tanpa partai. Kemudian, begitu kedua kalinya didukung Partai Golkar kalah," kata JK sambil berseloroh.
Kemudian, pada 2014-2019 JK maju kembali sebagai wapres bersama Joko Widodo dan kembali lolos tanpa dukungan partai Golkar. Sebab itu, Partai Golkar jadi pengalaman yang baik bagi dirinya.
"Jadi tentu juga Partai Golkar pengalaman yang baik. Jadi yang penting bagi kita kerja keras dan bermanfaat bagi semua orang," ungkap JK.
Sebelumnya diketahui dalam acara tersebut juga Kosgoro mendeklarasikan dukungan kepada Airlangga Hartarto sebagai calon ketua umum Golkar periode 2019-2024. Deklarasi berdasarkan hasil Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) V Kosgoro 1957.
Deklarasi tersebut dilaksanakan di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (31/7). Naskah hasil Muspinas langsung diserahkan kepada Airlangga Hartarto yang hadir di tempat, melalui Ketua Umum Kosgoro Agung Laksono.
"Musyawarah pimpinan nasional Kosgoro 1957 menyatakan mencalonkan, mendukung dan siap bekerja memenangkan kader Kosgoro 1957 saudara H. Airlangga Hartarto sebagai ketua umum Partai Golkar masa bakti 2019-2024," ujar Ketua PDK Kosgoro 1957 Provinsi Maluku Utara Edi Langkara membacakan naskah deklarasi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.
Baca SelengkapnyaInternal Golkar kembali panas jelang Munas pemilihan ketua umum
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi masuk dalam bursa ketua umum Partai Golkar semakin kencang. Jokowi akhirnya merespons isu tersebut.
Baca SelengkapnyaJK mengingatkan jika bergabung dengan Partai Golkar tidak serta-merta bisa menjadi pengurus apalagi menjadi ketua umum.
Baca SelengkapnyaJK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla menilai ketokohan sangat berperan dalam menambah suara dalam Pemilu.
Baca SelengkapnyaSetelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.
Baca SelengkapnyaBahlil menyinggung, Ketum Golkar tidak melulu harus menjadi calon presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo menceritakan banyak orang yang menyebutnya sudah berubah.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla menyebut, penilaiannya terhadap Megawati merupakan hasil pengalamannya sendiri secara objektif.
Baca SelengkapnyaJK sebut Golkar telat dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaSelain Pilgub Jakarta, Kaesang juga santer maju di Pilgub Jateng.
Baca Selengkapnya