Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di kota kelahiran SBY, calon kepala daerah Demokrat tak punya lawan

Di kota kelahiran SBY, calon kepala daerah Demokrat tak punya lawan SBY hadiri Rapimnas IMDI. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Pemilihan kepala daerah di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur terancam ditunda, hal itu jika hingga batas akhir masa perpanjangan pendaftaran yang segera ditutup pada Senin (3/8) tetap hanya satu pasangan calon yang mendaftar dalam bursa pilkada setempat.

"Skenario itu bisa saja terjadi jika sampai batas waktu akhir perpanjangan pendaftaran tidak ada (pasangan) calon lain yang mendaftar," kata Ketua KPU Pacitan, Damhudi dikonfirmasi dikutip dari Antara, Minggu (2/8).

Tanda-tanda pelaksanaan pilkada 'deadlock' semakin kuat, karena hingga hari kedua perpanjangan pendaftaran pilkada tidak ada calon baru yang datang ke KPU Pacitan. Hingga saat ini, kata Damhudi, hanya petahana (incumbent) Bupati Indartarto yang berpasangan dengan politisi Partai Demokrat Yudi Sumbogo yang tercatat mendaftarkan diri dalam bursa pilkada.

Keduanya diusung Partai Demokrat yang menguasai kursi parlemen di sana. Pacitan memang terkenal sebagai kandang Partai Demokrat. Betapa tidak dari 40 kursi tersedia, 14 kursi DPRD di antaranya dipegang oleh Demokrat. Pacitan merupakan tempat kelahiran Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Selain itu, Pacitan juga merupakan daerah pemilihan putra bungsu Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas). Ibas mendapatkan suara terbanyak dalam Pemilu Legislatif 2009 dan 2014 lalu di Pacitan.

Sementara partai politik lain tak ada satupun yang tergerak mengajukan calon lain, baik secara sendiri-sendiri maupun melalui mekanisme koalisi.

"Jika sampai besok sampai pukul 16.00 WIB belum ada yang mendaftar lagi, maka sesuai aturan tahapan pilkada dinyatakan ditutup dan ditunda hingga 2017," ujar Damhudi.

Namun, kondisi bisa berbeda apabila dalam prosesnya nanti ada aturan baru yang memperbolehkan pelaksanaan pilkada dengan calon tunggal.

"Kami saat ini sifatnya menunggu aturan, diperbolehkan atau tidak calon tunggal. Namun, sementara ini kami masih mengacu aturan yang ada, di mana pelaksanaan pilkada harus diikuti sekurang-kurangnya dua pasangan calon," tandasnya.

Sebelumnya, selain petahana Indartato sebenarnya sempat muncul sejumlah nama yang berniat maju dalam bursa Pilkada Pacitan. Mereka datang dari lingkungan partai politik di luar Partai Demokrat, maupun kalangan masyarakat sipil.

Namun, seiring berjalannya waktu, serta kuatnya elektabilitas dan popularitas petahana Indartato, beberapa nama yang sempat mencuat berangsur meredup.

"Bagaimanapun, kami hanya bisa berharap besok ada bakal calon lagi yang mendaftar, agar pilkada dapat berlangsung tahun ini," ujar Damhudi.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rudy-Jaro Ade Sudah Daftar Pilkada Kabupaten Bogor, Lawan Calon PDIP atau Kotak Kosong?
Rudy-Jaro Ade Sudah Daftar Pilkada Kabupaten Bogor, Lawan Calon PDIP atau Kotak Kosong?

PDI Perjuangan sudah terjadwal untuk mendaftarkan calonnya ke KPU Kabupaten Bogor pada pukul 20.00 WIB. Namun hingga petang, rekomendasinya tidak kunjung turun.

Baca Selengkapnya
Pilkada Lima Daerah di Jatim Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Daftarnya
Pilkada Lima Daerah di Jatim Bakal Lawan Kotak Kosong, Ini Daftarnya

Selain itu, hanya ada satu pasangan calon perseorangan (independen) yang memenuhi syarat, yakni di Kabupaten Bojonegoro

Baca Selengkapnya
Tak Maju Pilkada Jateng sebagai Jalan Ksatria, Bambang Pacul PDIP: Itu Garis yang Saya Ambil
Tak Maju Pilkada Jateng sebagai Jalan Ksatria, Bambang Pacul PDIP: Itu Garis yang Saya Ambil

Dia siap membantu untuk memenangkan kader PDIP Andika Perkasa jika ditugaskan maju di Pilgub Jateng.

Baca Selengkapnya
Susul NasDem, PKB juga Bakal Tinggalkan Anies di Pilkada Jakarta?
Susul NasDem, PKB juga Bakal Tinggalkan Anies di Pilkada Jakarta?

Cak Imin juga telah memberikan bocoran pada cagub yang bakal diusung PKB.

Baca Selengkapnya
Jika Calon Tunggal Kalah Lawan Kotak Kosong, Pilkada Digelar Ulang pada November 2025
Jika Calon Tunggal Kalah Lawan Kotak Kosong, Pilkada Digelar Ulang pada November 2025

Idham mengatakan bahwa sesuai aturan yang ada calon tunggal pada Pilkada Serentak 2024 harus memperoleh lebih dari 50 persen suara sah.

Baca Selengkapnya
Dapat Tugas Khusus di DPP Golkar, Dico Ganinduto Batal Diusung Pilkada Semarang dan Kendal
Dapat Tugas Khusus di DPP Golkar, Dico Ganinduto Batal Diusung Pilkada Semarang dan Kendal

Dico mulai saat ini mendapat tugas khusus untuk berkerja di DPP Golkar Jakarta.

Baca Selengkapnya
Pendaftar Pilwakot Semarang Sepi Peminat, Ini Kata Ketua DPC PDIP
Pendaftar Pilwakot Semarang Sepi Peminat, Ini Kata Ketua DPC PDIP

Belum adanya pendaftar lantaran belum membuka penjaringan bakal calon kepala daerah di Pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban PDIP di Balik Mega Belum Umumkan Anies-Rano Maju di Jakarta, Ada Intervensi Penguasa?
VIDEO: Jawaban PDIP di Balik Mega Belum Umumkan Anies-Rano Maju di Jakarta, Ada Intervensi Penguasa?

PDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya
Kelakar Said Abdullah: Kotak Kosong Jangan Dilawan, Dia Tidak Salah
Kelakar Said Abdullah: Kotak Kosong Jangan Dilawan, Dia Tidak Salah

Said Abdullah berharap Pilkada kandidat melawan kotak kosong ini tidak terjadi karena tidak sesuai dengan cita-cita demokrasi.

Baca Selengkapnya
Pilgub Jatim Dipastikan Tanpa Calon Independen
Pilgub Jatim Dipastikan Tanpa Calon Independen

Sesuai aturan yang berlaku pendaftaran calon independen dibuka selama 5 hari sejak 5 Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Edy Rahmayadi Jalani Fit and Proper Test Cagub Sumut di PKB
Edy Rahmayadi Jalani Fit and Proper Test Cagub Sumut di PKB

Edy mengatakan dirinya tak memiliki persiapan khusus untuk mengikuti fit and proper test.

Baca Selengkapnya
Jawaban FX Rudy soal Megawati Belum Umumkan Calon Wali Kota Solo
Jawaban FX Rudy soal Megawati Belum Umumkan Calon Wali Kota Solo

Rudy menegaskan jika jajarannya siap memenangkan siapapun tokoh yang direkomendasikan meski ada kemungkinan dikeroyok.

Baca Selengkapnya