Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Di Rapimnas, Ketum Partai Berkarya serahkan jabatannya pada Tommy Soeharto

Di Rapimnas, Ketum Partai Berkarya serahkan jabatannya pada Tommy Soeharto pemimpin Parpol bertemu di pengundian. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Partai Berkarya menggelar Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) III di Lorin Solo Hotel, Sabtu - Selasa 10 Maret - 13 Maret 2018. Rapimnas diikuti oleh seluruh Pimpinan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) se-Indonesia.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Partai Berkarya Neneng A Tutty menceritakan tentang suka duka pembentukan partai. Tentang perekrutan kader dan pengurus dari Aceh hingga Papua. Di akhir sambutannya, Tutty mendaulat Tommy untuk menjadi ketua umum partai.

"Selama 1,5 tahun membentuk Partai Berkarya banyak suka dukanya. Dan hari ini seluruh DPW, DPC dan peserta rapimnas yang ada di sini ingin mewujudkan, menjadikan pak Tommy (Hutomo Mandala Putra) sebagai Ketua Umum Partai Berkarya," kata Neneng, saat memberikan sambutan.

Ucapan Neneng tersebut disambut teriakan dan tepuk tangan meriah para peserta rapimnas.

tommy soeharto di rapimnas partai berkarya di solo

tommy soeharto di rapimnas partai berkarya di Solo ©2018 Merdeka.com/arie sunaryo

Neneng mengatakan, lika liku membangun partai yang ia rasakan sungguh luar biasa, tidak mudah dan harus nekat. Dari ujung ke ujung 34 provinsi, kata dia, tidak mudah dilakukan.

"Saya akan estafetkan kepemimpinan saya kepada bapak Tommy Soeharto. Kalau dipimpin Pak Tommy partai ini akan lebih besar," tandasnya.

Mendengar permintaan peserta rapimnas tersebut, Tommy yang duduk di barisan terdepan hanya tersenyum. Saat memberikan sambutan, ia tak sedikitpun menanggapi permintaan tersebut. Demikian saat wartawan menanyakannya, Tommy hanya melambaikan tangan dan meninggalkan area rapimnas.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dikukuhkan Surya Paloh, Ini Struktur DPP Partai NasDem Periode 2024-2029
Dikukuhkan Surya Paloh, Ini Struktur DPP Partai NasDem Periode 2024-2029

Dari keputusan tersebut, Surya Paloh menunjuk Saan Mustofa sebagai Wakil Ketua Umum baru.

Baca Selengkapnya
Jawaban Hasto Kristiyanto Disebut jadi Penghambat Pertemuan Jokowi dan Megawati
Jawaban Hasto Kristiyanto Disebut jadi Penghambat Pertemuan Jokowi dan Megawati

Hasto Kristiyanto memberikan jawaban atas tuduhan menjadi penghambat pertemuan Jokowi dan Megawati

Baca Selengkapnya
Profil Angela Tanoesoedibjo, Penerus 'Takhta' Hary Tanoe di Perindo
Profil Angela Tanoesoedibjo, Penerus 'Takhta' Hary Tanoe di Perindo

Hary Tanoesoedibjo menunjuk anaknya sendiri, Angela Tanoesoedibjo untuk menggantikan posisinya sebagai ketua umum Partai Perindo.

Baca Selengkapnya
FOTO: Angela Tanoesodibyo Resmi Jadi Ketum Partai Perindo Gantikan Hary Tanoe
FOTO: Angela Tanoesodibyo Resmi Jadi Ketum Partai Perindo Gantikan Hary Tanoe

Penugasan Angela sebagai ketua umum baru itu disampaikan Hary Tanoe saat penutupan Mukernas Perindo, Rabu (31/7).

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Lantik Pengurus DPP NasDem 2024-2029, Hermawi Taslim Sekjen & Sahroni Bendum
Surya Paloh Lantik Pengurus DPP NasDem 2024-2029, Hermawi Taslim Sekjen & Sahroni Bendum

Surya Paloh secara langsung memimpin pelantikan, seraya menguraikan sumpah kesiapan membangun Partai NasDem.

Baca Selengkapnya
Titiek Soeharto dan Iwan Bule Jadi Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra
Titiek Soeharto dan Iwan Bule Jadi Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra

Surat pengangkatan terhadap Titiek Soeharto dan Iwan Bule sudah lama keluar.

Baca Selengkapnya
Cerita Jenderal Sepuh jadi Wapres Tanpa Pemilu, Ditawari 3 Partai jadi Pendamping Soeharto
Cerita Jenderal Sepuh jadi Wapres Tanpa Pemilu, Ditawari 3 Partai jadi Pendamping Soeharto

Jenderal sepuh Try Sutrisno menjadi perbincangan publik saat Puncak acara HUT ke-79 TNI di lapangan Silang Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Saat Soeharto Merasa Masa Depannya Gelap dan Memilih Jadi Tentara Belanda
Saat Soeharto Merasa Masa Depannya Gelap dan Memilih Jadi Tentara Belanda

Soeharto memilih menjadi serdadu kolonial adalah pilihan realistis untuk lepas dari kemelaratan.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh hingga Sufmi Dasco Ahmad Hadiri Puncak Perayaan Harlah PKB ke-26
Surya Paloh hingga Sufmi Dasco Ahmad Hadiri Puncak Perayaan Harlah PKB ke-26

Hadir pula Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto, Wakil Ketua DPR RI Rahmat Gobel, serta Sekjen Partai Gelora Mahfudz Siddiq.

Baca Selengkapnya
Prabowo di NasDem: Sekarang Surya Paloh Anak Buah Saya, Kita Harus Tahu Peran Kita
Prabowo di NasDem: Sekarang Surya Paloh Anak Buah Saya, Kita Harus Tahu Peran Kita

Dulu, kata dia, Surya Paloh merupakan ketua dewan pertimbangan dan dirinya merupakan anggotanya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Megawati Sindir Kader Ngaku Menang karena Relawan: Ingat Lho, Saya Ketum yang Tanda Tangan!
VIDEO: Megawati Sindir Kader Ngaku Menang karena Relawan: Ingat Lho, Saya Ketum yang Tanda Tangan!

Dalam pidatonya, Megawati meminta kader PDIP ingat dirinya sebagai pemimpin partai.

Baca Selengkapnya
Muncul Wacana Ubah AD/ART Syarat Caketum di Mukernas PPP
Muncul Wacana Ubah AD/ART Syarat Caketum di Mukernas PPP

Usulan ini bila tetapkan, bisa diterapkan pada penyelenggaraan Muktamar PPP mendatang.

Baca Selengkapnya