Diadukan ke MKD, Fahri sebut banyak yang terganggu kerja Timwas TKI
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah buka suara soal dua laporan Koalisi Masyarakat sipil untuk Perlindungan Buruh Migran dan Lingkaran Aku Cinta Indonesia (LACI) ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) karena kicauannya yang menyebut TKI sebagai 'babu'. Fahri mempersilakan setiap warga negara yang keberatan dengan ucapannya untuk mengadu ke MKD.
"Setiap warga negara memiliki hak untuk mengawasi anggota DPR yang mereka pilih. Kedua, hal itu telah disiapkan mekanismenya melalui MKD sebagai peradilan etika di dalam DPR. Jadi itu resmi dan merupakan hak warga negara," kata Fahri saat dihubungi, Senin (30/1).
Sejak menjabat sebagai Ketua Timwas TKI, kata dia, banyak pihak yang terganggu dengan kinerjanya. Kendati demikian, dia mengungkapkan fakta bahwa nasib TKI di luar negeri belum layak. Bahkan, banyak TKI yang tidak terakomodir akhirnya menjadi korban perdagangan orang.
-
Siapa yang terlibat dalam korupsi proteksi TKI? Dalam upayanya, bersama-sama dengan tersangka I Nyoman Darmanta yang merupakan ASN Kemenaker sekaligus pembuat komitmen pengadaan Proteksi TKI menyenting pelelangan yang dimenangkan oleh PT KIM.
-
Siapa yang merasa tertekan di lingkungan kerja toxic? Lingkungan seperti ini akan membuat karyawan merasa stres, tidak aman, dan tertekan.
-
Apa bantuan yang dikabarkan dibagikan ke TKI? Beredar informasi di media sosial mengatasnamakan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), akan memberikan bantuan sosial (bansos) tahun 2023-2024 uang sebesar Rp150 juta kepada setiap Pekerja Migran Indonesia.
-
Apa yang terjadi pada karyawan yang di PHK? Berdasarkan data dari pelacak independen Layoffs.fyi, hingga 30 Agustus 2024, sebanyak 422 perusahaan teknologi telah memberhentikan 136.782 karyawan.
-
Siapa yang terkena dampak dari tindakan karyawan magang tersebut? Perusahaan menegaskan bahwa operasi komersial daring mereka, termasuk model AI bahasa besar, tidak terpengaruh oleh tindakan karyawan magang tersebut.
-
Siapa yang terdampak kesenjangan? Dampaknya dapat dirasakan oleh individu dan kelompok yang kurang beruntung, seperti penurunan kualitas hidup, ketidakadilan, perasaan terpinggirkan, dan kesulitan untuk meraih kesempatan yang sama dengan kelompok yang lebih beruntung.
"Sebagai pengawas memang banyak yang terganggu dengan kerja timwas. Karena faktanya memang keadaan TKI kita belum layak. Sejak moratorium bahkan pengiriman TKI makin melalui jalur yang ilegal. Bahkan sudah menjadi jadi perdagangan manusia," terangnya.
Para buruh migran menilai Timwas kurang peduli dalam melindungi nasib mereka di luar negeri. Fahri membantah tudingan tersebut. Menurutnya, timwas TKI bertugas mengawasi kinerja pemerintah bukan kondisi TKI secara langsung.
Pemerintah justru dinilai menghambat revisi UU Nomor 6 tahun 2012 tentang perlindungan hak buruh migran dan anggota keluarganya. Padahal, pihaknya telah mendorong revisi UU perlindungan buruh itu sejak tahun 2010 namun hingga saat ini belum ada tindaklanjut.
"Tapi pada kenyataannya tahun 2017, saat kita menuntut revisi di tahun 2010 sampai sekarang 2017 belum selesai revisinya," klaimnya.
Fahri mengklaim DPR selalu merespon dengan cepat usulan revisi yang berasal dari permintaan rakyat. Saat ini, usulan revisi UU Nomor 6 tahun 2012 telah masuk prioritas legislasi nasional (Prolegnas) 2017. Dia berharap, pemerintah segera mengirimkan perwakilan untuk segera membahas revisi itu bersama DPR.
"Kita harus selalu pendekatan perbaikan sistem maka UU sudah masuk prioritas tahun ini dan berharap pemerintah segera ikut membahas," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang TKI asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernasib malang saat bekerja di Malaysia.
Baca SelengkapnyaKasus PMI Non Prosedural ini kerap terjadi karena iming-iming keberangkatan yang mudah, tidak membutuhkan pelatihan dan kompetensi bidang.
Baca SelengkapnyaSetelah korban bekerja sebulan, ia menerima upah yang tak sesuai dengan kesepakatan awal.
Baca SelengkapnyaPemkab Kediri jamin warganya aman dari kasus perdangan orang.
Baca SelengkapnyaJasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).
Baca SelengkapnyaMenteri PPMI Abdul Kadir Karding menyatakan tidak ragu memangkas para penyalur tenaga kerja migran nakal.
Baca SelengkapnyaMenteri Ketengakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah kembali menemui Pekerja Migran Indonesia (PMI) di sela-sela kunjungan kerjanya di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaKeluh kesah pria eks TKI Jepang yang kini rela bekerja di kampung halaman sebagai tukang bangunan.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf mengingatkan agar masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri, melalui jalur resmi.
Baca SelengkapnyaSaat minta dipulangkan ke Indonesia, pihak penyalur minta tebusan Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaTenaga kerja lokal yang telah mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikasi bisa dilibatkan dalam membangun IKN.
Baca SelengkapnyaMereka diduga berangkat dengan cara ilegal dan menjadi korban perdagangan manusia.
Baca Selengkapnya