Dibantah Demokrat, ini jawaban Sandiaga Uno soal pesan titipan SBY
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno enggan berpolemik mengenai pernyataannya yang menyebut pesan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY yang dititipkan kepada Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
"Jadi tentunya saya nggak mau masuk ke dalam polemik. Apa yang disampaikan kepada saya oleh Pak SBY sebagai negarawan, sebagai bapak bangsa kita, tentunya keinginan untuk semua pihak berbicara di atas kepentingan politik," kata Sandiaga di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (19/6).
Dia menyebut pesan mantan Presiden Republik Indonesia ke-6 tersebut hanya ingin membangun bangsa ini bersama-sama. Sehingga dia menangkap itu merupakan suatu ajakan yang positif.
-
Apa pendapat Sekjen Partai Gerindra soal wacana duet Sandiaga-AHY? Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengaku, pihaknya menghormati setiap keputusan koalisi partai politik untuk mengusung siapa pun sosoknya menjadi capres maupun cawapres.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Siapa yang menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju tidak khawatir dengan wacana duet Sandiaga-AHY? Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto menjelaskan, Koalisi Indonesia Maju yang partainya bangun dengan Partai Golkar, Partai Gerindra, serta PKB dan mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak khawatir dengan poros tersebut.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Apa jabatan Sudaryono di Partai Gerindra? Perjalanan karier Mas Dar terus menanjak, dari Wakil Sekretaris Jenderal Gerindra hingga akhirnya terpilih sebagai Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah.
-
Kenapa Sandiaga Uno membagikan 'jurus' ini? Tujuannya, dia berucap agar para bawahan lekas mendapat jabatan hingga gaji yang naik.
"Mari anak-anak muda memikirkan kemajuan bangsa ini secara bersama-sama. Dan itu saya tangkapnya adalah satu ajakan yang sangat simpatik ya. Bahwa bapak bangsa kita Pak SBY memikirkan di atas politik, above politic, jadi above partisanship," ucapnya.
Karena hal itu, Sandiaga mengimbau agar tidak membesar-besarkan pernyataan tersebut. Apalagi dalam situasi politik semua hal dapat terjadi. Dan bagian proses sebelum pendaftaran calon presiden dan wakil presiden pada Agustus 2018 nanti.
"Bagi kita kan politik itu cair dan bagi kami, tentunya harapan kita apa saja bisa terjadi di politik. Tapi kan semuanya, kita, nilai luhurnya untuk membangun bangsa kita ke depan," jelas Sandiaga.
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, mengaku sudah bertemu dengan Ketua Kogasma Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY. Bahkan, dia menyebut Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY juga sempat menitipkan pesan. Pesan itu isinya akan bersama bangun koalisi di Pilpres 2019.
"Saya ketemu juga dengan AHY selama tiga kali, memang Pak SBY bertitip pesan insya Allah kita bersama-sama di 2019 ini," ucapnya.
Namun pesan SBY yang disampaikan Sandiaga dibantah oleh Deputi Media dan Humas Kogasma, yang juga Wasekjen Demokrat Putu Supadma Rudana.
"Tidak benar ada titipan pesan dari Pak SBY yang disampaikan melalui Mas AHY. Dalam pertemuan 3 hari lalu, Mas AHY bertemu dengan saudara Sandiaga Uno dalam acara halal bihalal Idul Fitri, bukan pertemuan politik," ucap Putu dalam keterangannya, Selasa (19/6).
Dalam berbagai kesempatan, masih kata dia, AHY secara terbuka mengatakan bahwa situasi politik sangat dinamis, dan peluang koalisi masih terbuka dengan Parpol manapun.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat saat ini masih berkomitmen bersama Koalisi Perubahan. Tetapi, diakui dinamika politik terkait poros baru itu sedang berkembang.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengaku sangat menghormati Prabowo dan Anies.
Baca SelengkapnyaSBY sempat diingatkan rekannya sebelum masuk Koalisi Perubahan dan mendukung Anies.
Baca SelengkapnyaSBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik
Baca SelengkapnyaSBY menegur kadernya, karena mengobrol ketika konsolidasi Partai Demokrat di Sragen
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno mengaku sempat berkomunikasi dengan sejumlah parpol, termasuk Demokrat.
Baca SelengkapnyaSBY sangat bersyukur, dan memberi pesan untuk AHY serta kader Demokrat
Baca SelengkapnyaAHY mengaku belum ada sama sekali komunikasi dengan Sandiaga Uno terkait wacana berduet di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAHY menilai tidak ada permusuhan yang abadi antara Megawati dan SBY.
Baca SelengkapnyaDemokrat menyebut janji duet Anies-AHY disaksikan seluruh perwakilan partai politik Koalisi Perubahan.
Baca SelengkapnyaApabila PPP ingin membuat poros baru, ada beberapa syarat yang dipatok Demokrat.
Baca SelengkapnyaSBY berharap mimpi Demokrat dikabulkan Tuhan Yang Maha Kuasa. Pihaknya akan menemukan baik jalan jalan maupun tempat yang lebih baik.
Baca Selengkapnya