Dibilang Kurang Ofensif, BPN Sebut Prabowo Tak Mau Menjatuhkan Jokowi
Merdeka.com - Pakar Komunikasi Universitas Indonesia (UI), Eman Sulaiman mengatakan debat capres-cawapres pada 17 Januari lalu tak memuaskan publik. Menurutnya, hal tersebut adalah kesalahan KPU lantaran peserta mendapat kisi-kisi materi yang akan didebatkan.
"Debat kemarin itu sebetulnya hampir tidak memuaskan sebagian banyak rakyat Indonesia. Antiklimaks karena mungkin kesalahan dari KPU di mana sebelumnya kita sudah mendengarkan kabar bahwa acara debat itu pertanyaannya sudah dibuatkan kisi-kisi," ujar Eman dalam diskusi Pojok Jubir di Prabowo-Sandi Media Center, Jl Sriwijaya I No 35, Jakarta Selatan, Senin (21/1) .
"Debatnya tidak berjalan natural, jawaban yang diberikan oleh capres itu tidak berjalan natural bahkan ada salah satu capres yang membawa contekan. Itu tidak mencerminkan kualitas dirinya," sambungnya.
-
Tema debat capres pertama? 1. Tema debat pertama (Capres)Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga.
-
Apa tema debat cawapres? Adapun tema debat kedua yang akan disampaikan cawapres meliputi ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.
-
Siapa saja yang ikut debat capres? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Apa tema debat capres? Debat kali ini hanya diperuntukkan bagi capres dengan tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.
-
Kenapa KPU ubah format debat? 'Sehingga publik makin yakin dengan penampilan mereka pada saat debat,' kata Hasyim Jumat (1/12).
-
Apa protes Cak Imin tentang debat capres? Cak Imin memprotes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
Eman juga mengkritik gaya debat paslon nomor urut 02, Prabowo-Sandi yang kurang bersikap ofensif menghadapi lawannya. Padahal, banyak materi yang dapat dijadikan Prabowo sebagai bahan menyerang petahana.
"Pak Prabowo terlalu santun, elok dan terlalu menghargai petahana. Harusnya oposisi yang lebih agresif dan melawan membuka kebobrokan dan kekurangan petahana selama empat tahun sehingga masyarakat tahu bahwa petahana harus diganti," katanya.
Di kesempatan sama, Jubir Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Dian Fatwa menyanggah hal tersebut. Dian mengatakan, bahwa Prabowo tak ingin menyerang karena ingin menjaga citra Jokowi.
"Kita semua belajar dari debat yang pertama walaupun kita juga kecewa, tapi di Asia ini ada persoalan saving face, dan Pak Prabowo sadar itu, bahwa bagaimana dia tidak ingin menjatuhkan Pak Jokowi karena dia juga ingin menyelamatkan muka pak Jokowi," tukasnya.
"Ini yang membedakan kelas antara Pak Prabowo dan Pak Jokowi. Kami ingin menang dengan kebaikan. Dan Pak Prabowo punya kelas setinggi itu," tandas putri kandung almarhum tokoh nasional AM Fatwa itu.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengingatkan tidak semua data keamanan negara bisa dibuka sembarangan.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) merespons protes Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) terkait dua panelis debat capres dari Universitas Pertahanan.
Baca SelengkapnyaBudiman meyakini, Prabowo tetap bertindak sesuai dengan karakternya tanpa harus dipermak.
Baca SelengkapnyaDebat merupakan sarana capres-cawapres mempertahankan visi-misi dan program dari pertanyaan dan kritik yang muncul dari lawan debat.
Baca SelengkapnyaSejumlah catatan muncul setelah debat pertama capres yang berlangsung pada Selasa (12/12).
Baca Selengkapnya"Narasi yang disampaikan oleh paslon yang lain menurut saya mereka datanya banyak yang salah, keliru," tutur Prabowo.
Baca SelengkapnyaKaesang bersyukur acara debat ketiga Pilpres dalam berjalan dengan lancar.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga mengungkapkan banyak keanehan ditemukan dari paslon lawan
Baca SelengkapnyaSaling serang dalam debat tidak masalah, tetapi yang diserang adalah kebijakannya.
Baca SelengkapnyaCak Imin protes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
Baca SelengkapnyaDebat perdana calon presiden berjalan panas, Selasa (12/12) kemarin. Antar calon saling mengkritik satu sama lain
Baca SelengkapnyaJK juga menyinggung situasi yang terjadi saat debat kemarin tak berbeda jauh pada debat Pilpres 2019
Baca Selengkapnya