Dibuang sayang, Risma masih dijagokan PDIP di Pilwali Surabaya
Merdeka.com - Meski menilai Tri Rismaharini 'cacat' secara politik, DPC PDIP Kota Surabaya, Jawa Timur mengaku masih berniat kembali mengusung alumni Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) itu di Pilwali Surabaya 2015. Hal ini sempat disampaikan Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Wisnu Sakti Buana.
Politisi yang menjabat sebagai wakil wali kota menggantikan Bambang Dwi Hartono yang mundur saat maju di Pilgub Jawa Timur 2013 itu mengatakan, pihaknya masih berpeluang untuk kembali mengusung Risma.
"Seingat saya, jelang Pilwali 2010 lalu, saat rapat kerja cabang tidak mengusulkan nama Bu Risma, tapi hasilnya yang keluar nama pasangan Risma-Bambang, yang kemudian kita menangkan," terang Wisnu, Jumat (13/3).
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Siapa yang punya hak menentukan arah politik PDIP? Megawati memiliki hak prerogatif untuk menentukan arah politik PDIP ke depan.
Kembali putra kandung mantan Sekjen DPP PDIP (Alm) Sutjipto ini menceritakan, saat Pilwali 2010 silam, pada proses penjaringan bakal calon, pengurus partai sepakat mengusung pasangan Saleh Mukadar-Bambang DH, untuk kemudian diusulkan ke DPP.
Namun, rekomendasi pusat berkata lain. DPP PDIP justru memutuskan nama Tri Rismaharini berpasangan dengan Bambang DH. Dan keputusan ini terbukti tidak salah, pasangan Risma-Bambang-pun akhirnya memenangi Pilwali Surabaya 2010.
Masih kata Wisnu, mekanisme penentuan calon, itu memang berdasarkan rekomendasi dan penetapan DPP PDIP. Dalam hal ini yang memutuskan adalah Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum partai.
"Mekanisme sudah diatur dalam Surat Keputusan 031-A/TAP/DPP/V/2011 DPP PDIP tentang pedoman pelaksanaan penjaringan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah kabupaten/kota serta provinsi," ungkapnya.
Pada intinya, kata Wisnu, keputusan rekomendasi ada di tangan ketua umum. "Kami sebagai pengurus di daerah hanya melaksanakan semua keputusan DPP dan harus total menjalankan amanah itu," katanya.
Untuk itu, Wisnu mengimbau kepada seluruh pengurus partai berlambang kepala banteng moncong putih di Surabaya, untuk menunggu proses dan pembahasan internal partai jelang Pilwali.
"Saat ini kita masih konsentrasi untuk persiapan Kongres PDIP di Bali pada 9 April 2015 mendatang dan belum mengarah ke persoalan Pilwali," pungkasnya.
Seperti diketahui, selam memimpin Kota Surabaya, Risma dinilai gagal menjalin komunikasi politik dengan partai pengusungnya, dalam hal ini PDIP.
Sehingga, berembus kabar, kalau PDIP tidak berniat kembali mengusung Risma di Pilwali yang sedianya akan digelar pada Desember mendatang. PDIP lebih tertarik mengusung kader sendiri daripada kader eksternal. Dan nama yang diusulkan adalah Wisnu Sakti Buana dan Indah Kurnia.
Tentang Pilkada Surabaya:
KPU Jatim: Jika berniat maju lagi, Risma harus mundur sebagai PNS
Gerindra lirik Ahmad Dhani jadi calon wali kota Surabaya
Mungkinkah Ahmad Dhani bisa kalahkan Risma jadi wali kota?
Menakar kekuatan 5 jurnalis melawan Risma di Pilwali Surabaya (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Said, pengumuman nama Risma menjadi Cagub Jatim akan dilaksanakan besok, Rabu (28/8/2024).
Baca SelengkapnyaSelain Risma, nama Andika Perkasa juga menjadi opsi bagi PDIP di Pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDIP Jatim, Said Abdullah, mengatakan partainya terbuka bila dalam bekerja sama dengan partai lainnya
Baca SelengkapnyaPDIP akan mengusung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jawa Timur
Baca SelengkapnyaMenteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini dipastikan maju dalam bursa Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP mempertimbangkan sosok Anies untuk maju di Pilgub Jakarta
Baca SelengkapnyaTri Rismaharini santer diisukan akan bergandengan dengan mantan Ketua PWNU Jatim K.H. Marzuki Mustamar dalam pilkada Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaKomaruddin mengatakan mahkamah partai tidak hanya memecat Tia Rahmania, tetapi juga Rahmad Handoyo.
Baca SelengkapnyaMenurut PDIP, Ridwan Kamil sukses memimpin Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaWacana duet Anies Baswedan-Rano Karno untuk maju di Pilkada Jakarta melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kian menguat.
Baca SelengkapnyaMeski tidak mendapatkan rekomendasi, Riri berkomitmen untuk tetap mendukung pasangan Teguh Prakosa dan Bambang Gage
Baca SelengkapnyaRudy menegaskan jika jajarannya siap memenangkan siapapun tokoh yang direkomendasikan meski ada kemungkinan dikeroyok.
Baca Selengkapnya