Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dicalonkan jadi KaBIN, Sutiyoso akui dapat jatah 'kue' dari Jokowi

Dicalonkan jadi KaBIN, Sutiyoso akui dapat jatah 'kue' dari Jokowi Deklarasi PKPI dukung Jokowi-JK. ©2014 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Calon tunggal Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso mengakui bahwa penunjukan dirinya untuk posisi tersebut adalah bagian dari 'bagi-bagi kue' kekuasaan oleh Jokowi-JK.

Sosok yang akrab disapa Bang Yos ini menilai hal itu wajar dalam kehidupan berpolitik di Indonesia.

"Politik itu sudah biasa. Menteri-menteri yang lain kan dari partai politik. Jadi sama saja. Yang paling penting itu adalah menteri yang ditunjuk itu memiliki kemampuan. Jadi jangan dikotomikan partai per partai," jelas Bang Yos di Kantor DPP Partai NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Sabtu (20/6).

Bang Yos mengaku, dirinya bersama PKPI tidak menuntut untuk mendapatkan posisi tertentu di Kabinet Kerja.

"Saya kan juga tujuh bulan tidak dapat apa-apa diam saja kan," ucapnya.

Menurutnya, jatah Kepala BIN sudah cukup bagi PKPI selaku salah satu partai penopang Koalisi Indonesia Hebat (KIH)

"Ini kan sudah dikasih kursi kan. Cukup satu saja," tuturnya.

Bang Yos menegaskan, dirinya akan memegang amanah yang diberikan Presiden Jokowi kepadanya. Terlebih dahulu, Bang Yos harus bersiap menghadapi proses uji kelayakan dan kepatutan di hadapan para anggota DPR.

"Itu kepercayaan presiden yang harus dipertanggungjawabkan tegak lurus kepada Presiden. Nanti kan ada fit and proper test, saya siap menghadapi itu," tutupnya.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Jokowi soal Koalisi Indonesia Maju Adalah Timnya
Respons Jokowi soal Koalisi Indonesia Maju Adalah Timnya

Jokowi dan Prabowo makan bakso bersama usai menghadiri acara di Akademi Militer.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Kabar Minta PKB Dukung Prabowo-Erick: Itu Urusan Partai, Bukan Presiden
Jokowi soal Kabar Minta PKB Dukung Prabowo-Erick: Itu Urusan Partai, Bukan Presiden

Jokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.

Baca Selengkapnya
JK Ungkap Beda Cara SBY dan Jokowi Pilih Menteri dan Susun Kabinet
JK Ungkap Beda Cara SBY dan Jokowi Pilih Menteri dan Susun Kabinet

Wakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla menjelaskan proses pembagian kursi menteri saat pemerintahannya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: SBY Sebut Menteri Aktif Lobi Bentuk Koalisi Baru, Sudah Sepengetahuan Pak Lurah
VIDEO: SBY Sebut Menteri Aktif Lobi Bentuk Koalisi Baru, Sudah Sepengetahuan Pak Lurah

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengungkap adanya menteri di Kabinet Jokowi yang getol melakukan lobi-lobi.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Rencana Bertemu Ketum Parpol: Kalau Memang Tidak Perlu, Kenapa Harus Ketemu
Jokowi soal Rencana Bertemu Ketum Parpol: Kalau Memang Tidak Perlu, Kenapa Harus Ketemu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka kemungkinan akan bertemu ketua umum partai politik (parpol).

Baca Selengkapnya
Jokowi: Presiden Boleh Berkampanye, Boleh Memihak!
Jokowi: Presiden Boleh Berkampanye, Boleh Memihak!

Begitu juga dengan menteri disebut Jokowi boleh berkampanye

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye, Istana Contohkan Megawati dan SBY Pernah Kampanye untuk Partai
Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye, Istana Contohkan Megawati dan SBY Pernah Kampanye untuk Partai

Istana meluruskan ucapan Presiden Jokowi soal presiden boleh kampanye dan memihak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kelakar Jokowi untuk HIPMI,
VIDEO: Kelakar Jokowi untuk HIPMI, "Kalau Cawe-Cawe Tidak Apa-Apa!"

Karena terlalu banyak menteri dari alumni HIPMI, Presiden Jokowi menyebut HIPMI adalah Himpunan Para Menteri Indonesia.

Baca Selengkapnya