Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diduga Terkait Praktik Politik Uang Pilbup Bandung, Paket Sembako Disita Bawaslu

Diduga Terkait Praktik Politik Uang Pilbup Bandung, Paket Sembako Disita Bawaslu Deklarasi Bawaslu tolak politik uang. ©2018 Liputan6.com/Moch Harunsyah

Merdeka.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung mengamankan ratusan paket sembako diduga bagian dari praktik politik uang di masa Pilkada. Proses penyelidikan masih berlanjut sekaligus mencari praktik serupa di tempat berbeda.

Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Bandung, Hedi Ardia mengaku belum bisa mengungkapkan siapa calon kepala daerah atau tim sukses mana yang terlibat dalam praktik tersebut.

"Petugas Pengawas Pemilu (Panwaslu), PKD (pengawas kelurahan desa) Kecamatan Kertasari, berhasil mengungkapnya pada Kamis (29/10/2020) lalu. ini semua hasil tindak lanjut laporan masyarakat mengenai pembagian sembako dari salah satu paslon,” kata dia saat dihubungi, Selasa (3/11).

Saat itu, petugas mendapati empat mobil pengangkut paket sembako. Bahkan aktivitas penyerahan sembako dari seorang tim sukses salah satu pasangan calon berinisial RG kepada koordinator tingkat RT berinisial A.

Dari pengungkapan itu, ada 150 paket sembako yang diduga dilakukan salah satu paslon dengan memanfaatkan fasilitas Posyandu. Paket tersebut berisi satu bungkus mi instan, satu bungkus gula pasir 500 gram, sarden 1 kaleng, dan stiker paslon.

“Paket (sembako) sekarang diamankan untuk penelusuran. Beberapa unsur dugaan politik uangnya ada,” ucap dia.

Ia menjelaskan, dalam praktik politik uang terancam hukuman pidana sesuai Pasal 187 A Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016. Ini berlaku bagi pemberi maupun penerima.

Mengacu Pasal 187 A Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota, setiap orang yang dengan sengaja melakukan perbuatan melawan hukum terancam hukuman pidana penjara paling singkat 36 bulan dan paling lama 72 bulan dan denda paling sedikit Rp200 juta dan paling banyak Rp1 miliar.

Ia menduga praktik seperti ini terjadi di tempat lain dengan modus yang berbeda. Sebab, ada beberapa laporan yang sudah masuk ke Bawaslu Kabupaten Bandung mengenai dugaan praktik politik uang.

"Di daerah Cileunyi kami dapat informasi ada pembagian telur yang berstiker paslon. Itu semua ada unsur politik uangnya,” pungkasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cawagub Hendi dapat Info Satgas Antimoney Politic PDIP Dipukul Usai Pergoki Aksi Bagi-Bagi Uang & Sembako
Cawagub Hendi dapat Info Satgas Antimoney Politic PDIP Dipukul Usai Pergoki Aksi Bagi-Bagi Uang & Sembako

Namun dia tak secara spesifik menjelaskan tindakan kekerasan yang dimaksud dan lokasi terjadinya peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Masif Penggalangan Kades, Tim Andika-Hendi Berencana Gugat Bawaslu Jateng
Masif Penggalangan Kades, Tim Andika-Hendi Berencana Gugat Bawaslu Jateng

Tim hukum Andika-Hendi mempertanyakan kerja Bawaslu Jateng terkait masifnya penggalangan kepala desa oleh salah satu paslon calon di Pilgub Jateng.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Cek Dugaan Pengerahan Kades untuk Dukung Paslon di Pilkada Jateng, Ini Hasilnya
Bawaslu Cek Dugaan Pengerahan Kades untuk Dukung Paslon di Pilkada Jateng, Ini Hasilnya

Pilkada Jateng diwarnai dengan dugaan pengerahan kepala desa (kades) untuk mendukung salah satu paslon cagub cawagub.

Baca Selengkapnya
Gugatan Pilkada Bandung Barat, Hengky Kurniawan Sindir Keberpihakan Mendes Yandri dan Raffi Ahmad untuk Jeje Govinda
Gugatan Pilkada Bandung Barat, Hengky Kurniawan Sindir Keberpihakan Mendes Yandri dan Raffi Ahmad untuk Jeje Govinda

Kubu Hengki juga mendalilkan adanya pelanggaran berupa politik uang yang bersifat terstruktur, sistematis, dan massif (TSM).

Baca Selengkapnya
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif
KPK Amankan 4 Koper Usai Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo Terkait Korupsi Dana Insentif

Dari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Diperiksa KPK, Ini yang Bakal Didalami
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Diperiksa KPK, Ini yang Bakal Didalami

KPK sempat mencari keberadaan Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali, tapi tidak ditemukan. Sehingga yang dibawa hanya Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD.

Baca Selengkapnya
Tumpukan Paket Sembako Diduga Untuk Serangan Fajar Ditemukan di Kepulauan Seribu
Tumpukan Paket Sembako Diduga Untuk Serangan Fajar Ditemukan di Kepulauan Seribu

Dia mengungkap, temuan tersebut berada di wilayah Kepulauan Seribu pada 25 November 2024 atau di momentum hari tenang.

Baca Selengkapnya
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Bungkam Seusai Diperiksa KPK
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Bungkam Seusai Diperiksa KPK

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali diperiksa penyidik KPK terkait dugaan pemotongan dan penerimaan dana insentif ASN di lingkungan BPPD Sidoarjo, Jumat (16/2).

Baca Selengkapnya
KPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali
KPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka

Baca Selengkapnya
Kasus Mobilisasi Kades Dukung Luthfi-Taj Yasin Disetop, Andika-Hendi Gugat Bawaslu Karena Melawan Hukum
Kasus Mobilisasi Kades Dukung Luthfi-Taj Yasin Disetop, Andika-Hendi Gugat Bawaslu Karena Melawan Hukum

Tim Hukum Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Hendi) menggugat Bawaslu Kabupaten Pekalongan.

Baca Selengkapnya
KPK Tahan 3 Eks Anggota DPRD dan Sekda Kota Bandung
KPK Tahan 3 Eks Anggota DPRD dan Sekda Kota Bandung

Ema Sumarna diduga menerima uang sebesar Rp1 miliar.

Baca Selengkapnya
Timses RIDO: Hoaks Sembako Ridwan Kamil-Suswono untuk 'Serangan Fajar' Pilkada Jakarta 2024
Timses RIDO: Hoaks Sembako Ridwan Kamil-Suswono untuk 'Serangan Fajar' Pilkada Jakarta 2024

Begitu juga foto tumpukan sembako dan paket sembako milik RIDO. Apa klarifikasi tim RIDO?

Baca Selengkapnya