Din Syamsuddin anggap partai Islam dulu tiarap dan pingsan
Merdeka.com - Usai pemilihan umum legislatif digelar, berembus wacana pendirian koalisi partai-partai berbasis massa Islam. Hal itu adalah sebagai bentuk reaksi dari melejitnya kekuatan politik nasionalis dalam kompetisi politik itu, dan partai-partai berbasis massa Islam justru terpuruk.
Menurut Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin , wacana koalisi partai-partai Islam adalah wujud bangkitnya politik aliran. "Politik aliran mulai bangkit. Tadinya cuma tiarap. Pingsan. Sekarang sudah siuman karena ada faktor dorongan dari luar. Utamanya kemenangan kekuatan modal dalam pemilu. Adanya The power of money," kata Din dalam acara diskusi di kawasan Jalan Mahakam, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4).
Sementara itu, politikus Partai Golkar dan Ketua Pengurus Besar Nahdhatul Ulama Slamet Effendi Yusuf menyatakan reaksi partai-partai Islam yang berwacana guna membentuk koalisi Islam bukan hal buruk. Sebab menurut dia, jika partai berbasis massa Islam macam Partai Persatuan Pembangunan , Partai Keadilan Sejahtera , Partai Kebangkitan Bangsa , dan Partai Amanat Nasional menunjukkan masih ada suatu kekuatan politik tersembunyi.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Bagaimana koalisi terbentuk? Koalisi juga dapat diartikan sebagai bentuk persetujuan secara formal yang memiliki kontrak bersama di antara dua partai politik atau lebih, guna menjamin kekuasaan pemerintah atas dasar adanya suara dari mayoritas.
-
Siapa yang terlibat dalam Pemilu? Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan salah satu mekanisme fundamental dalam sistem demokrasi yang memungkinkan warga negara untuk secara langsung atau tidak langsung memilih para pemimpin dan wakilnya.
-
Bagaimana koalisi bisa terbentuk? Mengacu pada KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), istilah 'koalisi' memiliki arti ‘kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen’.
-
Apa itu Pemilu? Pemilu adalah sarana penyelenggaraan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
-
Siapa yang terlibat dalam koalisi? Koalisi dibentuk oleh beberapa partai agar dapat mengusulkan pasangan calon presiden dan wakil presiden berdasarkan Pasal 222 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
"Orang punya kesadaran berpolitik dan itu bukan sesuatu yang jelek. Karena orang Islam yang plural menyadari kekuatan kapital dalam praktik politik sangat besar. Tapi masih ada kekuatan berbasis komunitas Islam," kata Effendy.
Menurut Effendy, isu-isu tentang campur tangan asing, keterlibatan kaum pemodal, dan skenario global tentang politik Indonesia itu merasuk ke lingkungan umat Islam dan menjadi pemicu adanya reaksi keinginan bersatu dari partai Islam guna melindungi kepentingan bangsa dan umat. Maka dari itu, lanjut dia, mestinya ada pemetaan ulang terhadap kekuatan politik umat Islam yang sebaiknya tidak lagi dianggap cuma pelengkap.
"Kalau umat Islam sudah berpolitik dan mengusung nilai-nilai Pancasila, maka tidak ada lagi alasan pihak lain buat menuduh mereka akan memberontak, mendirikan negara Islam, dan lain sebagainya. Karena nilai-nilai primordial bukan nilai khas milik orang Islam. Kelompok-kelompok lain juga," ujar Effendy.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Din Syamsuddin temui Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta
Baca SelengkapnyaDin menyatakan keyakinannya bahwa warga Muhammadiyah dukung Anies-Cak Imin depan Ketua Umum PKS.
Baca SelengkapnyaDin sempat ambruk saat hendak menunaikan salat Zuhur berjemaah di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha
Baca SelengkapnyaPKS berharap Din Syamsuddin ikut memperkuat Tim Pemenangan Anies-Cak Imin.
Baca Selengkapnya""Kepada saya, tidak perlu didapuk (tim Pemenangan)."
Baca SelengkapnyaHadir juga Tidak hanya Din Syamsuddin, sejumlah tokoh ternama lain juga ikut hadir dalam acara silaturahmi bersama PKS, seperti Ketua Pengurus Pusat Muhammadiya
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Deddy Yevry Sitorus menduga PKB sebenarnya tidak nyaman berkoalisi dengan PKS.
Baca SelengkapnyaDin Syamsuddin memberikan catatan khusus terkait kebijakan Izin Usaha Pertambangan (IUP) untuk organisasi masyarakat (ormas) keagamaan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaKeduanya dinilai akan bersama jika Pilpres 2024 berjalan dua putaran
Baca SelengkapnyaSebuah organisasi besar yang berhaluan Syafii Asy'ari ini berubah menjadi partai politik golongan kaum tua untuk menandingi gencarnya gerakan kaum muda.
Baca SelengkapnyaPada Pemilu yang pertama kali secara langsung baik itu untuk legislatif maupun presiden dan wakil presiden itu, PDIP kalah.
Baca Selengkapnya