Disebut Bahlil sebagai Satu-satunya Capres yang Punya Tiket, Ini Kata Puan Maharani
Merdeka.com - Menteri Investasi Bahlil Lahadiala menyebut Puan Maharani sebagai satu satunya calon presiden yang sudah memiliki tiket. Pernyataan itu disampaikannya saat memberikan sambutan pada acara Munas HIPMI di Solo, Senin (21/11).
"Mbak Puan ini perempuan, anak muda yang punya karier politik. Satu-satunya capres yang sudah punya tiket, ya hanya Mbak Puan. Cuma ada masalah, ciri anak muda itu kan harus punya keberanian. Kita tunggu kapan deklarasinya," ujar Bahlil di acara yang juga dihadiri Presiden Jokowi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Menanggapi pernyataan Bahlil, Puan mengatakan, suara PDIP memang cukup untuk mencalonkan presiden sendiri. Namun untuk menggelar deklarasi capres, harus menunggu keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang direkomendasikan oleh DPP PDIP sebagai calon wakil wali kota? Putri politisi senior PDIP Aria Bima, Sukma Putri Maharani, mengaku legowo dan menerima keputusan DPP PDIP yang merekomendasikan Bambang Nugroho (Bambang Gage) sebagai bakal calon wakil wali kota mendampingi Teguh Prakosa di Pilkada Solo di Pilkada Solo 2024.
-
Kapan Puan Maharani menanggapi wacana bersatu di putaran kedua pilpres 2024? 'Insyallah (berkolaborasi antara kubu 1 dan kubu 3). Kita lihat saja gimana nanti kedepan ini,' kata Puan, saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1).
-
Apa yang Puan Maharani sampaikan terkait Pemilu 2024? 'Capek-capek tunggu pemilu, tapi nggak bebas, rugi dong, yang benar saja. Capek-capek ke TPS dan nyoblos, tapi nggak ikut kata hatinya, rugi dong, yang benar saja,' kata Puan diiringi tepuk tangan para anggota DPR yang hadir pada Rapat Paripurna ke-12 DPR RI dalam Masa Persidangan III Tahun Sidang 2023-2024.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
"Alhamdulillah, kan memang PDIP suaranya cukup untuk punya tiket sendiri. Jadi ya kita lihat nanti ke depan. Kapan deklarasi, siapa yang akan dicalonkan pada waktunya," ujar Puan saat ditemui di rumah dinas Wali Kota Solo, Loji Gandrung, Senin (21/11).
Sudah Kantongi Nama
Puan menegaskan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sudah mengantongi nama. PDI Perjuangan, lanjut dia, partai yang siap dan punya banyak calon. Mereka siap untuk masuk kontestasi pilpres.
"Ini saya melihatnya hanya masalah timing Ketua Umum saja. Boleh saja beliau kapan akan memutuskan itu. Tentu saja dilihat dari dinamika yang ada di lapangan," ucap Ketua DPR RI ini.
Puan menambahkan, konsolidasi masih melihat dinamika tahun 2023, juga perkembangan ekonomi yang terkait dengan resesi. Apalagi Pilpres baru akan digelar pada 2024.
"Apakah konsolidasi siap dilakukan, kemudian bagaimana dinamika politik di tahun 2023, lalu ekonomi yang katanya akan resesi dan lain-lain. Pilpres kan juga masih tahun 2024," tutup Puan.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan Maharani disebut menjadi calon tunggal pimpinan DPR RI periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaGerindra mengatakan, partainya kini fokus mempersiapkan untuk kelancaran Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBahlil menegaskan, Golkar merupakan partai independen yang tak terpengaruh dengan hal-hal seperti itu.
Baca SelengkapnyaPuan juga berbicara nasib Gibran Rakabuming Raka setelah resmi menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaUntuk menentukan Cawapres Ganjar, Megawati ternyata juga berdiskusi dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSaat disinggung soal kabar akan ada Revisi Undang-Undang MPR, DPR, DPRD dan DPD (MD3), Puan mengaku belum mendengar.
Baca SelengkapnyaPernyataan Puan berbeda dengan Megawati yang menyebut ada yang mau mengambil alih PDIP.
Baca SelengkapnyaHasto tidak menyebut, siapa nama yang akan diumumkan.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati Soekarnoputri menyinggung orang yang mau maju Pilkada tapi tak mau berpartai
Baca SelengkapnyaPuan menegaskan, setiap partai termasuk PDIP memiliki hak mengusung calon di Pilkada.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menilai nama Ridwan Kamil hanya kebetulan muncul. Namun belum ada keputusan terkait sosok cawapres pendamping Ganjar.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung Airin Rachmi Diany harus masuk ke PDIP setelah mendapat dukungan di Pilkada Banten.
Baca Selengkapnya