Disebut tinggalkan dan lupa jasa PDIP, ini reaksi Ahok
Merdeka.com - Calon petahana Basuki Tjahaja Purnama membantah tudingan anggota Fraksi PDIP Eva Kusuma Sundari yang menyebutnya sebagai orang yang mengabaikan jasa-jasa partainya saat Pilgub 2012 lalu. Ahok sapaan Basuki juga tidak menampik bahwa PDIP telah pasang badan dan merupakan partai yang memenangkan pasangan Jokowi-Ahok.
Dia pun mengaku tak ambil pusing dengan pernyataan Eva. Menurutnya, kekecewaan kader PDIP itu diucapkan karena Ahok batal menggandeng Djarot Saiful Hidayat dalam Pilgub DKI tahun depan.
"Yah itu ngomong apa, biasa saja lah kalau di TV. Saya kalau sama PDIP baik-baik saja kok. Cuma masalahnya Pak Djarot enggak berani ikut kita saja," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (17/3).
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa tanggapan PDIP soal Jokowi di Golkar? 'Dari manuver-manuver ini kan terbaca bahwa series cawe-cawe yang berlangsung selama ini dan kemungkinan ke depan, tidak lebih tidak kurang dari cara bagaimana agar bisa tetap berkuasa baik itu secara langsung maupun tidak langsung,' imbuh dia.
-
Apa kritik Djarot untuk Jokowi? Menurut Djarot, meski tidak melanggar prosedur, tindakan Jokowi melanggar etika moral.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
"Sekarang beberapa teman di PDIP merasa kok saya maju enggak mengajak orang PDIP, itu saja masalahnya begitu loh," sambungnya.
Demi mencairkan suasana, Ahok mengaku sebenarnya memiliki kedekatan dengan Eva dan pihak-pihak yang gencar menyerangnya akhir-akhir ini, termasuk Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pereira. Andreas sebelumnya menuding Ahok berusaha merusak tatanan PDIP dan meninggalkan PDIP disaat partainya memberikan sinyal dukungan.
"Saya sama Bu Eva dekat, dekat banget di DPR RI, saya lama juga di sana. Teman baik. Saya sama orang PDIP baik-baik kok, ketemu Pak Andreas juga baik-baik saja," klaimnya.
Seperti diketahui, Eva mengaku kecewa bila Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menganggap partai berlambang banteng moncong putih itu tak memiliki investasi terhadapnya. Padahal jika berkaca pada Pilgub DKI Jakarta 2012, Eva mengatakan, PDIP pasang badan dan pendukung utama pasangan Jokowi-Ahok.
"Aku kecewa seolah kita enggak ada investasi ke dia (Ahok). Aku Jubir ke dia saat Pilkada, aku pasang badan di PDIP, serangan Rhoma Irama, Amien Rais, sisi sektarian berikutnya, komandan di Kalideres, semua saksi dari PDIP," kata Eva di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (17/3).
Lebih lanjut, Eva menyayangkan sikap Ahok ataupun Teman Ahok yang tak menganggap PDIP. Padahal PDIP yang berdarah-darah saat memenangkan Jokowi-Ahok.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaTidak banyak yang dikatakan Jokowi saat diminta tanggapan terkait rasa sedih PDIP.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaPDIP masih belum mengambil keputusan perihal dukungan calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaAhok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaSambil tertawa, Ahok mengatakan tidak tahu di mana Jokowi
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaPada saat itu Ahok menelan kekalahan dan berimbas pada kursi PPP di DKI Jakarta yang tak sesuai dengan target.
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.
Baca Selengkapnya