Ditanya kampanye Hanura di GBK sepi, Win-HT marah-marah
Merdeka.com - Kampanye terakhir Partai Hanura di Gelora Bung Karno (GBK) hanya dihadiri ribuan kader dari 80 ribu kapasitas stadion tersebut. Ketika dikonfirmasi terkait sepinya kader, Capres dan Cawapres Hanura, Wiranto - Hary Tanoe marah-marah.
"Tadi saya kasih kesempatan kenapa sekarang baru tanya," bentak Wiranto kepada wartawan dan lantas meninggalkan ruangan konferensi pers di GBK, Sabtu (5/4).
Tak hanya Wiranto, Hary Tanoe yang menimpali juga menjawab dengan nada tinggi.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Siapa yang menyapa warga? Raffi dan Nagita menunjukkan keakraban saat berkendara motor bersama menuju TPS 01. Kehadiran mereka segera menjadi sorotan perhatian. Raffi dan Nagita Mengenakan Helm Walaupun begitu, keduanya tetap terlihat patuh terhadap aturan dengan mengenakan helm, dan Raffi sempat menyapa warga yang telah mendukungnya.
-
Siapa saja yang dekat? Salah satunya adalah Safeea Ahmad, yang merupakan satu-satunya adik perempuan. Safeea juga dekat dengan kakak-kakaknya, termasuk El Rumi.
-
Apa saja contoh kata-kata siang hari? 'Seandainya kita tidak mampu untuk memberikan kesenangan kepada orang lain, paling tidak berusahalah supaya kita tidak mengirimkan kesusahan kepada orang lain. Selamat siang dan selamat makan siang.'
-
Apa yang terjadi di hajatan? Dua orang pria terlibat keributan di tengah acara hajatan.Terungkap, keduanya ternyata berada di bawah pengaruh alkohol. Seketika, aparat bergerak meringkus hingga mengguyur pelaku dengan air kolam.
-
Dimana pemilih memberikan suara? Pemilihan ini akan dilaksanakan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di masing-masing wilayah.
"Kata siapa sepi? Di luar sana mereka masih ramai dan mereka dari pagi di sini. Sudahlah nanti buktikan saja 9 April nanti," kata Hary Tanoe.
Sebelumnya diberitakan, Partai Hanura menggelar kampanye terakhirnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Simpatisan Partai bernomor urut 10 tersebut mengaku di bayar Rp 30 ribu.
Nunung (40) warga Taman Sari, Jakarta Barat mengaku dirinya datang ke acara kampanye tersebut dibayar Rp 30 ribu. "Saya dibayar Rp 30 ribu, harusnya kan Rp 100 ribu, Rp 30 ribu mah gak ada apa-apa," ujar Nunung kepada merdeka.com di lokasi, Sabtu (5/4). (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka kompak mengenakan baju biru langit seraya membawa bendera dan atribut dukungan partai
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Said Abdullah mengungkapkan alasan Jatim menjadi lokasi kampanye akbar pertama bagi Ganjar.
Baca SelengkapnyaPuan berpesan untuk seluruh rakyat Indonesia agar menggunakan hak pilihnya dengan benar.
Baca SelengkapnyaMassa mengatasnamakan kader Golkar datang sekira pukul 14.00 Wib. Tidak berselang lama kemudian, terjadi kericuhan.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyapa Titiek Soeharto saat kampanye akbar di GBK
Baca SelengkapnyaPolitisi Gerindra, Habiburokhman menemui langsung pendemo yang memadati depan Gedung DPR MPR.
Baca SelengkapnyaMemang pada awal pembukaan masyarakat datang membludak.
Baca SelengkapnyaArus lalu lintas menuju kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan Jakarta, terpantau macet parah pada Sabtu (3/2).
Baca SelengkapnyaElektabilitas bacapres Ganjar Pranowo masih nomor satu dari hasil survei terbaru Indikator Politik. Bahkan, keterpilihan Ganjar mencapai 37,4 persen.
Baca Selengkapnya