Ditanya Kemungkinan Maju Pilpres 2024, Sandiaga Uno: Saya Dibesarkan Gerindra
Merdeka.com - Nama Wakil Ketua Umum Gerindra yang juga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, masuk dalam beberapa survei mengenai capres maupun cawapres potensial di 2024. Sandiaga mengaku hanya mengikuti kehendak partai.
Sandiaga meyakini, keputusan partai dalam hal nama capres dan cawapres adalah yang terbaik. Sejauh ini, Partai Gerindra menjagokan Ketua Umum Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024. Dari beberapa hasil survei, nama Prabowo selalu masuk dalam tiga besar daftar capres potensial.
"Saya dibesarkan Gerindra. Saya akan terus berkomunikasi sama Pak Prabowo dan saya yakin keputusan terbaik para elit partai itu adalah mengakomodasi apa yang menjadi keinginan dari masyarakat Indonesia," Sandiaga di Plaza Ambarukmo, Jumat (1/7).
-
Apa saja yang terjadi di Pilkada 2024? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilakukan secara serentak di Indonesia, merupakan pesta demokrasi kedua terbesar setelah Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg).
-
Bagaimana tahapan Pilkada 2024? Tahapan sendiri dimulai dari Perencanaan Program dan Anggaran telah dilaksanakan sejak Januari 2024 lalu. Tahapan Lengkap Pilkada 2024 Tahapan Pilkada 2024 secara rinci terbagi menjadi dua, yaitu tahapan persiapan dan tahapan penyelenggaraan pemilihan.
-
Apa saja yang menjadi potensi kerawanan Pilkada 2024? 'Kami melakukan pemetaan potensi kerawanan pada Pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Temanggung,' katanya, seperti dilansir dari Antara.Menurut dia, pemetaan ini sebagai acuan untuk merumuskan strategi mitigasi secara maksimal sebab pada pilkada serentak ini potensi kerawanan yang menjadi fokus pengawasan adalah aksi politik uang, netralitas ASN, serta kepala desa dan perangkat.
-
Kenapa sengketa Pilpres 2024 dianggap kompleks? 'Kita tetap akan optimistis sepanjang yang secara maksimal bisa kami lakukan,' kata Suhartoyo di Pusdiklat MK, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, seperti dikutip Kamis (7/3). Meski dalam batas penalaran yang wajar, Suhartoyo menjelaskan bahwa waktu 14 hari terasa tidak mungkin menyidangkan dan memutus sengketa hasil yang kompleks dengan dugaan kecurangan. Apalagi jika pihak berperkara yang mengajukan bisa lebih dari satu pihak. Namun, berkaca pada periode 2019, Suhartoyo menegaskan MK bisa bekerja sesuai waktu yang ditetapkan.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu tahun 2024 akan memilih beberapa wakil pemerintahan. Mulai dari pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPD.
-
Apa saja yang akan dipilih di Pemilu 2024? Pemilihan dilakukan untuk menentukan pemangku jabatan presiden dan wakil presiden masa bakti 2024–2029 dan akan dilaksanakan pada Rabu 14 Februari 2024.
Belakangan, nama Prabowo Subianto disandingkan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Menyusul pertemuan kedua partai yang menghasilkan kesepakatan bersama untuk berkoalisi di 2024.
Menurut Sandiaga, dinamika politik yang terjadi tetap diapresiasi meskipun masih ada kemungkinan berubah.
"Tentunya dinamika politik terus bergerak dan ini kita apresiasi, dan akan ada ruang yang sangat luas untuk berkontemplasi," lanjut Sandiaga yang maju sebagai cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2019 lalu.
Tertinggi Survei Cawapres
Hasil survei elektabilitas calon wakil presiden 2024 Charta Politika yang dilansir Juni 2022 mencatatkan dua nama teratas. Yaitu Menparekraf dan politikus Gerindra Sandiaga Uno, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Sandiaga memimpin elektabilitas sebagai calon wakil presiden dengan angka 27,6 persen. Sementara Ridwan Kamil memiliki elektabilitas sebesar 16,5 persen.
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya saat paparan survei secara daring, Senin (13/6) menduga, elektabilitas Sandiaga sangat tinggi karena sudah memiliki citra kuat sebagai calon wakil presiden. Sandiaga pada 2019 lalu mendampingi Prabowo Subianto.
Konsep
Sandiaga Salahudin Uno mendapat doa dan dukungan dari sejumlah pihak untuk kembali berkontestasi dalam Pemilu 2024. Pendamping Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 itu pun menanggapinya sebagai sebuah doa kebaikan yang disyukurinya.
"Kita tentunya hanya bisa, kalau ada yang mendoakan itu kan alhamdulillah. Kata Pak Kyai, kalau ada yang mendoakan ya alhamdulillah," kata Sandiaga sambil melirik ke KH Muhammad Bisri, Pimpinan Pondok Pesantren Bahrul Maghfirah Malang, Rabu (29/6).
Menurut Sandi, Indonesia membutuhkan orang yang berkemampuan dan memiliki track record baik.
"Saya yakin sebenarnya di 2024 track record lah, bukan siapa-siapanya tetapi konsep kemampuannya apa. Apa yang ditawarkan untuk Indonesia maju. Pembangunan-pembangunan yang bagus ini bisa dilanjutkan dengan pendekatan peningkatan kesejahteraan masyarakat, juga terus meningkatkan pendidikan yg beraklakul karimah," jelas Sandiaga.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga menegaskan, saat ini fokusnya hanya memenangkan PPP dan Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) memutuskan mengusung Sandiaga Uno menjadi Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga menegaskan akan terus berkomitmen untuk bersama dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaRelawan Sandiaga mengapresiasi PPP menyebut kemungkinan pencalonan Sandiaga di Pilgub DKI Jakarta tetap terbuka.
Baca SelengkapnyaDirinya sudah menjalin komunikasi dengan semua bakal calon yang akan berkontestasi.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno menanggapi soal lahirnya poros baru pasca penetapan Cak Imin sebagai Bacawapres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaSebelum terjun ke panggung politik, Sandiaga bergelut di dunia bisnis.
Baca SelengkapnyaSandiaga siap bekerja sama dengan pihak manapun yang punya kesamaan tujuan dalam membangun bangsa.
Baca SelengkapnyaDia berharap semoga persaudaraan dalam membangun negeri bisa lebih diperkuat
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno sudah legowo tidak dipilih menjadi Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaReaksi Sandiaga soal PPP Cari Alternatif jika Tak Dapat Jatah Cawapres Ganjar
Baca Selengkapnya