Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dituding berkhianat, ini pembelaan kubu Agung Laksono

Dituding berkhianat, ini pembelaan kubu Agung Laksono Kubu Agung Laksono. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Ketua DPP Partai Golkar versi Munas Jakarta Ibnu Munzir mengatakan, proses gugatan soal kisruh partai diajukan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat sebelum Munas partai digelar. Dia menampik bila kubu Agung Laksono dianggap mengkhianati kesepakatan damai yang telah dibuat di antara kedua kubu juru runding.

"Proses gugatan masuk di pengadilan itu sebelum Munas Jakarta berjalan, itu jauh sebelumnya masuk," kata Munzir saat dihubungi wartawan, Jakarta, Selasa (6/1).

Munzir menjelaskan, jika berkas perkara gugatan sudah masuk ke proses pengadilan, dia berdalih akan sulit untuk dicabut kembali. Sebab, berkas yang telah dicabut di kemudian hari tidak bisa lagi untuk dimasukkan kembali ke pengadilan.

"Ketika islah berjalan, barang ini sudah duluan ada. Satu-satu jalan adalah kompromi ke pihak pengadilan, bahwa berikan waktu sesuai dengan aturan undang-undang untuk secara internal kami lakukan musyawarah," jelasnya.

Menurut Munzir, pengadilan akan memberikan waktu selama 2 bulan untuk merundingkan proses musyawarah. Islah di antara kedua kubu dapat diwujudkan dengan waktu yang diberikan pengadilan tersebut.

"Kalau selama 2 bulan enggak ada hasil, maka kembali pada putusan pengadilan. Jadi apanya yang salah. Kalau enggak etis itu, kalau prosesnya sudah disepakati di islah, lalu kemudian kami bikin baru," tandasnya.

Sebelumnya kubu Aburizal Bakrie menuding kubu Agung Laksono telah mengkhianati kesepakatan damai yang telah dibuat oleh masing-masing perwakilan juru runding. Salah satu kesepakatan yang dilanggar adalah soal pencabutan gugatan di pengadilan. Namun, proses sidang gugatan tetap berjalan dan tidak jadi dicabut oleh kubu Agung Laksono.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masih Panas Gara-Gara Dualisme Ketum PMI, JK & Agung Laksono Tak Tegur Sapa di HUT ke-60 Partai Golkar
Masih Panas Gara-Gara Dualisme Ketum PMI, JK & Agung Laksono Tak Tegur Sapa di HUT ke-60 Partai Golkar

JK menyebut Agung Laksono 'hobi' memecah belah. Ia menyinggung Kosgoro usungan Agung Laksono untuk memecah belah Golkar.

Baca Selengkapnya
Ribut Sesama Caleg PDIP, Petahana Kalah Suara Tuding Temannya Curang di Pemilu 2024
Ribut Sesama Caleg PDIP, Petahana Kalah Suara Tuding Temannya Curang di Pemilu 2024

Akmaludin Nugraha, caleg yang juga anggota DPRD Kabupaten Tangerang periode 2019-2024 menduga telah terjadi penggelembungan suara yang dilakukan caleg partainya

Baca Selengkapnya
VIDEo:Dicap JK Berkhianat, Agung Laksono Beri Balas Menohok Ungkit Pelanggaran di Konflik PMI
VIDEo:Dicap JK Berkhianat, Agung Laksono Beri Balas Menohok Ungkit Pelanggaran di Konflik PMI

Agung juga merespons Jusuf Kalla usai dirinya dicap ilegal dan melakukan pengkhianatan

Baca Selengkapnya
JK Vs Agung Laksono Berebut PMI, Waketum Golkar: Contoh Tidak Baik
JK Vs Agung Laksono Berebut PMI, Waketum Golkar: Contoh Tidak Baik

Wakil Ketua Umum Golkar Idrus Marham bicara mengenai kisruh di Palang Merah Indonesia (PMI) antara Agung Laksono dan Jusuf Kalla.

Baca Selengkapnya
JK Polisikan Agung Laksono Buntut Manuver Ilegal Kursi PMI
JK Polisikan Agung Laksono Buntut Manuver Ilegal Kursi PMI

JK tidak heran dengan tindakan Agung. Ia menyebut Agung pribadi yang kerap suka memecah belah hubungan organisasi.

Baca Selengkapnya
Otto Hasibuan Sindir Gugatan Pilpres Anies-Cak Imin Baru Persoalkan Gibran Jadi Cawapres: Ini Sikap Inkonsistensi
Otto Hasibuan Sindir Gugatan Pilpres Anies-Cak Imin Baru Persoalkan Gibran Jadi Cawapres: Ini Sikap Inkonsistensi

Otto menilai gugatan PHPU kubu capres dan cawapres 01 yang meminta agar Gibran didiskualifikasi dianggap tidak relevan.

Baca Selengkapnya
Kisruh Pemilihan Ketum PMI: Dipolisikan Jusuf Kalla, Agung Laksono Laporkan Hasil Munas ke Kemenkum HAM
Kisruh Pemilihan Ketum PMI: Dipolisikan Jusuf Kalla, Agung Laksono Laporkan Hasil Munas ke Kemenkum HAM

Kisruh itu melibatkan dua calon ketua umum PMI Jusuf Kalla dan Agung Laksono.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Agung Laksono Beberkan Motif Ingin 'Rebut' Kursi Ketum PMI dari JK
Blak-blakan Agung Laksono Beberkan Motif Ingin 'Rebut' Kursi Ketum PMI dari JK

Menurutnya, hal itu tidak mencerminkan nilai-nilai partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Kader PDIP Polisikan Pihak yang Jebak soal Gugatan SK Perpanjangan Kepengurusan
Kader PDIP Polisikan Pihak yang Jebak soal Gugatan SK Perpanjangan Kepengurusan

Pasal disangkakan terhadap terlapor yaitu tindak pidana fitnah yang diatur di Pasal 311 KHUP dengan ancaman pidana penjara 4 tahun.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Konflik Dualisme Kursi Ketum PMI bikin JK dan Agung Laksono Saling Lapor
Duduk Perkara Konflik Dualisme Kursi Ketum PMI bikin JK dan Agung Laksono Saling Lapor

JK mengaku telah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PMI 2024-2029 dalam Musyawarah Nasional (Munas) XXII.

Baca Selengkapnya
Kuasa Hukum Pemohon PKPU Indra Ari Murto dan Riansyah Bacakan Pledoi Sebut Advokat Tak Dapat Dipidana
Kuasa Hukum Pemohon PKPU Indra Ari Murto dan Riansyah Bacakan Pledoi Sebut Advokat Tak Dapat Dipidana

"Kami adalah pengacara yang diminta tolong dan ditunjuk oleh klien-klien kami."

Baca Selengkapnya
Respons Keras Jusuf Kalla Terkait Pencalonan Agung Laksono Jadi Caketum PMI: Ilegal dan Pengkhianatan
Respons Keras Jusuf Kalla Terkait Pencalonan Agung Laksono Jadi Caketum PMI: Ilegal dan Pengkhianatan

Tindakan Agung tersebut dinilai JK merupakan ilegal dan pengkhianatan terhadap organisasi PMI karena tidak mengikuti peraturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya