Diusung NasDem, ini tiga syarat buat Ridwan Kamil
Merdeka.com - Partai NasDem mengambil langkah cepat dalam menentukan calon Gubernur Jawa Barat yang akan diusung dalam Pilkada serentak 2018. Partai besutan Surya Paloh tersebut menjagokan Ridwan Kamil untuk maju dalam pertarungan memperebutkan kursi Jawa Barat 1.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, sebelum deklarasi pencalonan Ridwan Kamil dilakukan ada sejumlah kesepakatan yang dibuat antara Partai Nasdem dengan Ridwan Kamil. Dia menyebut ada tiga syarat yang harus dilakukan oleh Ridwan Kamil guna mendapat dukungan dari nasdem dalam kontestasi Pilkada 2018 mendatang.
"Pertama, apabila rakyat telah memberikan amanah dan menempatkan Ridwan Kamil sebagai Kamil gubernur definitif Jawa Barat, dalam melaksanakan fungsi, peran, dan tugas jabatan yang diemban, Ridwan Kamil harus bisa menjadikan Jabar sebagai benteng Pancasila yang melindungi seluruh warga masyarakat Jawa Barat," ujar Surya Paloh.
-
Bagaimana Nasdem membangun koalisi untuk Pilgub NTT? 'Saya juga menugaskan seluruh pengurus untuk membangun koordinasi dan komunikasi dengan partai lain, karena harus berkoalisi,' jelas Edistasius.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
-
Siapa yang diprioritaskan NasDem untuk Pilgub Jakarta 2024? NasDem akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan, Anies dianggap menjadi tokoh prioritas untuk diusung pada Pilkada yang digelar November mendatang.
-
Bagaimana Golkar memutuskan Ridwan Kamil? 'Kesepakatan antara Pak Airlangga dengan pimpinan partai politik lain kita tunggu sampai akhir Juli atau awal Agustus,' kata Doli.
-
Siapa yang diusung Partai Nasdem untuk Pilgub Jabar? Anak Presiden ke-3 ini diusung oleh Partai NasDem.
-
Kapan Ridwan Kamil-Suswono mendaftar? Sementara itu ada paslon Ridwan Kamil-Suswono yang didukung 15 partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Keduanya merupakan paslon yang paling banyak partai pendukungnya. RK-Suswono juga mendaftarkan diri pada hari Rabu (28/8)
Ditegaskan dia, dengan menjadi benteng Pancasila, artinya semangat kemajemukan dan pluralisme harus tetap terjaga dalam keseharian.
"Artinya sistem dan nilai ideologi bangsa kita, yakni Pancasila merupakan kekuatan yang harus tetap terjaga dan tidak bisa digoyahkan oleh kekuatan apapun," katanya.
Syarat kedua, lanjut Surya, ketika memenangi pilkada dan duduk menjadi pemimpin Jawa Barat, Ridwan Kamil harus menjadi milik seluruh masyarakat dan Parpol yang ada. Dengan demikian, Surya meminta kepada Ridwan Kamil untuk tidak bergabung dengan partai apapun.
"NasDem meminta kepada Ridwan Kamil tidak memasuki satupun institusi parpol yang ada, termasuk Partai NasDem," ucapnya.
Hal tersebut dimaksudkan agar dalam menjalani tugas, dapat terbebas dari intervensi politik dan kepentingan golongan. "Agar prioritas menjalankan amanah dan sumpah lebih terfokus bagi seluruh kemampuan dirinya untuk masyarakat Jabar," jelas Surya.
Syarat ketiga, Ridwan Kamil harus mampu mampu mengkonsolidasikan roda pemerintahan di bawah dirinya. Dengan harapan dapat membawa peran serta masyarakat dalam memahami arti pembangunan nasional sekaligus mendukung Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang tengah berupaya mempercepat proses pembangunan sekaligus persiapan Pemilihan Presiden 2019 mendatang.
"Mempercepat hasil hasil pembangunan di Jabar yang menimbulkan partisipasi masyarakat lebih kuat, optimisme lebih kuat hingga masyarakat memberikan kewajiban dirinya pada pilpres yang akan datang mendukung kembali Presiden Jokowi di masa yang akan datang. Inilah tiga syarat yang ditetapkan NasDem kepada Ridwan Kamil dan telah terjadi kesepakatan antara Ridwan Kamil dengan ketua umum Partai NasDem. Untuk itulah deklarasi pada hari dilaksanakan," ungkapnya.
Terkait dengan cepatnya dukungan yang diberikan oleh NasDem, Paloh mengatakan bahwa hal itu sengaja dilakukan sembari melakukan pemetaan permasalahan dan program yang terbaik untuk masyarakat Jabar.
"Dengan menempatkan deklarasi lebih awal, itu memudahkan untuk mengantisipasi untuk mengantisipasi hal-hal mana yang harus diperkuat dan mana yang harus dikoreksi. Tapi pencalonan tidak hanya berhenti pada deklarasi, tetapi membawa Ridwan Kamil memenangkan kompetisi," pungkasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Paloh mengatakan, saat ini Anies Baswedan masih dominan di berbagai survei elektabilitas calon Gubernur Jakarta.
Baca SelengkapnyaPartai NasDem menyatakan tetap pada komitmennya mendukung pasangan Ridwan Kamil (RK) dan Suswono bersama koalisi besar KIM Plus.
Baca SelengkapnyaNasDem bakal mengusung nama-nama yang dianggap memahami Kota Jakarta serta yang sejalan dengan partai.
Baca SelengkapnyaIa lantas menyebut bahwa saat ini komunikasi dengan parpol lain telah dilakukan.
Baca SelengkapnyaMenurut Surya Paloh, bergabung dengan KIM merupakan opsi yang terbaik.
Baca SelengkapnyaSekjen PAN Eddy Soeparno mengaku senang membahas segala kemungkinan.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengungkapkan isi pertemuanya dengan Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/8).
Baca SelengkapnyaKoalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tengah mencari wakil untuk Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024. Salah satu calon wagub Jakarta yang beredar adalah dari PKS
Baca SelengkapnyaSugiat masih memberikan peluang untuk partai lain yang ingin berkoalisi bersama mereka di Pilkada Medan.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengungkap salah satu alasan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, hingga saat ini Partai Golkar belum mengambil keputusan apakah Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengaku masih melewati beberapa tahap dalam proses Pilkada.
Baca Selengkapnya