Doakan Gus Ipul jadi gubernur, kiai sepuh minta kader NU berbagi peran
Merdeka.com - Keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur mengklaim bahwa keputusan mendukung pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Abdullah Azwar Anas merupakan kesepakatan para kiai sepuh dari beragam penjuru. Untuk itu para nahdliyin diminta saling berbagi peran untuk memenangkan pasangan yang diusung PDIP dan PKB ini di Pilgub Jawa Timur 2018.
Penegasan ini disampaikan Pengasuh Ponpes Al Amin Kediri, KH Anwar Iskandar di Haul ke-36 Al Maghfurlah KH Abd Hamid di Kota Pasuruan, Selasa (28/11). Acara ini dihadiri para kiai sepuh dan ibu nyai se Jawa Timur dan ribuan jemaah yang memadati area pesantren. Bahkan juga memenuhi alun-alun dan Masjid Jami' Pasuruan.
Kata Kiai Anwar, ada beberapa alasan kenapa para kiai sepuh berharap Gus Ipul bisa menjadi gubernur menggantikan Soekarwo. "Yang pertama, Gus Ipul ini adalah santri yang diperintah kiai-kiai sepuh. Jadi Gus Ipul ini tidak mencalonkan, tapi para kiailah yang mencalonkan Gus Ipul," tegas Kiai Anwar.
-
Siapa yang diusung Partai Nasdem untuk Pilgub Jabar? Anak Presiden ke-3 ini diusung oleh Partai NasDem.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk Pilgub Jatim? 'Jadi, kepala daerah incumbent misalnya itu muncul beberapa nama. Kalau dari kalangan menteri misalnya, ada Ibu Risma (Tri Rismaharini), ada Pak Abdullah Azwar Anas, ada Pak Pramono Anung. Pak Pramono ini laris manis, nih. Ada yang mengusulkan di Jakarta, ada yang mengusulkan di Jawa Timur,' ucap Hasto.
-
Siapa yang direkomendasikan ulama untuk menjadi Calon Gubernur Jateng? Ijtima ulama se-Jateng merekomendasikan Gus Yusuf sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada 2024. Para ulama yang berasal dari struktur DPC PKB serta para pengasuh pondok pesantren di Jawa Tengah telah mengerucutkan pilihannya pada pengasuh Ponpes API Tegalrejo itu.
-
Apa yang menentukan mesin politik Jokowi dan mesin politik NU? Mereka yang bekerja sepenuh hati berbasis loyalitas, kesamaan frekuensi ideologis, dan keyakinan intelektualitas, akan bekerja lebih rapi ketimbang para influencer atau buzzer bayaran (seprofesional apapun mereka, pasti hasil kerjanya akan bebeda).
-
Siapa yang ditunjuk jadi Pj Ketua PWNU Jatim? Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, KH Abdul Hakim Mahfudz alias Gus Kikin menilai penunjukannya menjadi Pj Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur sebagai hal yang biasa, yakni mengisi jabatan kosong.
-
Bagaimana Gus Kikin melihat penunjukannya sebagai Pj Ketua PWNU Jatim? 'Kalau bagi saya ini merupakan penawaran yang biasa, saya juga dulunya dari PWNU Jatim. Bagi saya Itu proses yang biasa,' ujarnya.
Dia menilai, selain cucu salah satu pendiri NU, KH Bisri Syansuri, Gus Ipul juga memiliki pengalaman soal pemerintahan. Maka, kata Kiai Anwar, para kiai sepuh bersepakat meminta para kader-kader NU yang ada di pemerintahan bisa berbagi peran.
"Yang sudah jadi menteri, ya lanjutkan jabatannya, jangan malah mengejar sesuatu yang belum pasti, nanti malah NU yang rugi karena kehilangan jabatan menteri," sindirnya kepada Khofifah Indar Parawansa yang juga memastikan maju di Pilgub Jawa Timur berpasangan dengan Emil Elestianto Dardak.
Kiai Anwar lantas menyontohkan bagaimana Ketua DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar yang nurut dan takzim ketika diperintah para kiai untuk berbagi peran. Padahal, awalnya Halim berniat mencalonkan diri sebagai gubernur dan telah memasang beragam baliho dan spanduk di penjuru Jawa Timur.
Setelah mendapat perintah para kiai sepuh, PKB-pun akhirnya mau mengusung Gus Ipul, yang kemudian mendapat rekom dari PDIP dan dipasangkan dengan Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
"Biar utuh suara pesantren, para masyayih. Jika jadi kekuatan akan bermanfaat bagi Jawa Timur, bagi Islam, bagi Ahlussunah wal Jamaah," tegasnya.
Senada, KH Idris Hamid selaku tuan rumah acara, juga meminta seluruh jamaah NU selalu mendoakan Gus Ipul. "Ini perintah kiai agar NU berkibar. Jadi doakan Gus Ipul, kalau ada foto Gus Ipul mohon bisa dibacakan fatehah," pinta Kiai Idris.
Sementara Gus Ipul yang turut hadir di acara juga mengungkap, bahwa acara di pesantren salafiyah ini mengingatkan dirinya pada 10 tahun silam, yang ketika itu dirinya diperintahkan para kiai maju bersama Soekarwo di Pilgub Jawa Timur edisi 2008.
"Kepada para kiai, bisa saya laporkan bahwa 10 tahun yang lalu, ketika saya dan Pakde Karwo (Soekarwo) maju, ada dua pesan para kiai. Pertama jika ingin dapat pertolongan Allah maka carilah lewat kebijakan," ucap Gus Ipul.
Kebijakan yang dimaksud adalah dengan menutup seluruh lokalisasi yang ada di Jawa Timur. "Dan Alhamdulillah saat ini semua sudah ditutup. Selain itu, pesan para kiai adalah untuk menambah dan memperkuat pendidikan agama dengan cara memperkuat Madrasah Diniyah."
"Harapan para kiai, di Jatim nanti banyak orang yang mengerti agama. Misalnya kalau jadi polisi ya polisi yang mengerti Alquran. Jadi tentara yang hafiz quran misalnya," tandasnya. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut jejak politik Gus Ipul Mensos pengganti Risma yang baru dilantik Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin mengajak para Kiai, Nyai, para santri dan seluruh kader PKB se-Jawa Timur untuk bekerja keras memenangkan pasangan Luluk-Lukmanul di Pilkada Jatim
Baca SelengkapnyaGus Nadir secara blak - blakan menyampaikan bahwa struktural PBNU mendapatkan arahan untuk memberikan dukungan kepada Prabowo - Gibran.
Baca SelengkapnyaSebelum bersilaturahim ke Pondok Pesantren Al Itqon, Gus Umar Wahid dan Andika Perkasa berziarah ke makam KH Sholeh Darat di Makam Bergota Semarang.
Baca SelengkapnyaGus Ipul meminta PKB untuk tidak banyak ‘bermanuver’
Baca SelengkapnyaLuluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim sowan sekaligus minta restu kiai kharismatik KH Agoes Ali
Baca SelengkapnyaMeski istimewa, pasangan Anies-Cak Imin (Amin) tidak serta-merta mengantongi suara santri NU.
Baca Selengkapnya"nanti kita jangan sampai kita perang klaim-klaiman seperti itu," Ketua DPP PKB Cucun Ahmad
Baca SelengkapnyaGus Ipul heran dengan respons Cak Imin. Dia tak merasa ada kesalahan ketika mengaja PKB kembali ke pangkuan dan jalan yang sama dengan PBNU.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini, Abu Bakar Ba'asyir menyatakan dukungan untuk capres dan cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Baca SelengkapnyaNusron menegaskan saat ini sudah banyak para tokoh sentral NU merapatkan barisan untuk pemenangan Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaSekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan, akan membuktikan bahwa yang lebih muda lebih bergairah.
Baca Selengkapnya