Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPR diminta tak seret TNI-Polri dalam politik praktis di RUU Pilkada

DPR diminta tak seret TNI-Polri dalam politik praktis di RUU Pilkada Ilustrasi Revisi UU Pilkada. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Koalisi Masyarakat Sipil untuk Reformasi Sektor Keamanan mendesak DPR tak menyeret TNI dan Polri dalam politik praktis di revisi Undang-Undang Nomor 8 tahun 2015 tentang Pemilihan Kepala Daerah. DPR mewacanakan TNI dan Polri yang ingin maju di Pilkada tak harus mengundurkan diri dari institusinya.

"Revisi undang-undang pilkada ini bertentangan undang-undang TNI dan Polri. Di mana prajurit hanya dapat menduduki jabatan sipil setelah mengundurkan diri atau pensiun dari dinas aktif. Selain itu, Polri bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan diri pada kegiatan politik praktis," kata Direktur Imparsial Al Araf di Kantornya, Jakarta, Kamis (21/4).

Menurutnya, jika TNI dan Polri mau menjadi kandidat Pilkada harus pensiun atau mengundurkan diri terlebih dahulu agar menghindari konflik kepentingan. Sebab, mereka juga mempunyai jiwa Korps yang bisa membahayakan Pilkada.

"Amat memusingkan buat mereka menjaga keamanan karena semangat jiwa korps sulit netralitasnya karena mereka menjaga kotak suara, dan pengawas suara, ini bisa menimbulkan kecurangan-kecurangan," kata dia.

Lanjut dia, hal ini juga pernah terjadi keterlibatan TNI dan Polri dalam politik praktis, dimana mereka menjabat Gubernur dan Bupati tanpa harus melalui tahapan proses Pilkada.

"Para elit sipil sudah seharusnya menempatkan militer dan polisi aktif sebagai kandidat pertahanan dan keamanan. Bukan menariknya dalam dunia politik praktis. Upaya menarik mereka menggangu profesionalitas militer dan kepolisian sendiri," kata dia.

Diketahui, saat ini DPR dan pemerintah tengah menggodok revisi UU Pilkada. Salah satu wacana yang mencuat adalah TNI, Polri dan PNS tak mesti mundur jika ingin mencalonkan diri sebagai kepala daerah.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan untuk Prajurit TNI di Tahun Politik: Jarimu Harimaumu
Pesan untuk Prajurit TNI di Tahun Politik: Jarimu Harimaumu

Prajurit dan PNS TNI mulai sekarang tidak berfoto selfie dengan menggunakan simbol jari

Baca Selengkapnya
Pro Kontra Putusan MK soal Anggota TNI-Polri dan Pejabat Tak Netral Bisa Dipidana
Pro Kontra Putusan MK soal Anggota TNI-Polri dan Pejabat Tak Netral Bisa Dipidana

Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan anggota TNI-Polri hingga pejabat negara bisa dipidana bila melanggar netralitas di Pilkada 2024

Baca Selengkapnya
Purnawiran TNI Banyak jadi Timses Capres-Cawapres, Panglima: Kami Yakin Para Senior Tahu Kami di Pihak Netral
Purnawiran TNI Banyak jadi Timses Capres-Cawapres, Panglima: Kami Yakin Para Senior Tahu Kami di Pihak Netral

Panglima meyakini jika para purnawirawan tersebut tidak untuk mengajak para prajurit TNI aktif untuk berpolitik.

Baca Selengkapnya
Kasad Imbau Purnawirawan TNI AD Tidak Gunakan Atribut Militer saat Berpolitik
Kasad Imbau Purnawirawan TNI AD Tidak Gunakan Atribut Militer saat Berpolitik

Hal ini berdasarkan ST Panglima TNI Nomor : 1681/2018 dan ST Kasad Nomor : 33/2019 tentang penggunaan hak berpolitik.

Baca Selengkapnya
Banyak Purnawirawan Maju Pilkada 2024, Kasad Jenderal Maruli Pastikan TNI Tetap Netral
Banyak Purnawirawan Maju Pilkada 2024, Kasad Jenderal Maruli Pastikan TNI Tetap Netral

Menurut Maruli, sejak awal pihaknya telah menegaskan semua jajaran untuk tetap netral selama kontestasi pemilu.

Baca Selengkapnya
Polri Minta Masyarakat Laporkan Personel Kedapatan Tak Netral di Pemilu: Propam Menunggu
Polri Minta Masyarakat Laporkan Personel Kedapatan Tak Netral di Pemilu: Propam Menunggu

Polri menegaskan netral pada setiap pelaksanaan Pemilu.

Baca Selengkapnya
Komisi I DPR Usul Bentuk Panja Netralitas TNI di Pemilu 2024
Komisi I DPR Usul Bentuk Panja Netralitas TNI di Pemilu 2024

Panja ini akan mengawasi posisi TNI pada pesta demokrasi tahun depan.

Baca Selengkapnya
Pemilu Damai Harga Mati, TNI-Polri di Rokan Hilir Siap Bersinergi
Pemilu Damai Harga Mati, TNI-Polri di Rokan Hilir Siap Bersinergi

Kapolres Rohil AKBP Andrian menegaskan kalau TNI dan Polri tidak memiliki hak pilih.

Baca Selengkapnya
Di Depan Para Jenderal, Mahfud MD 'Sentil' Purnawirawan Masuk Politik
Di Depan Para Jenderal, Mahfud MD 'Sentil' Purnawirawan Masuk Politik

Hal ini dikatakan Mahfud dalam sambutannya di Rakor Persiapan Operasi Mantap Brata 2023-2024 dalam Rangka Pengamanan Pemilu Tahun 2024, Rabu (27/9).

Baca Selengkapnya
Polri Bakal Tindak Tegas Pidana dan Etik Anggota Tak Netral di Pilkada Serentak 2024
Polri Bakal Tindak Tegas Pidana dan Etik Anggota Tak Netral di Pilkada Serentak 2024

Menurutnya, netralitas Polri tentunya mendukung pengamanan dan dapat memastikan Pilkada serentak 2024 berjalan aman, damai dan bermartabat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: TPN Kecam Mayor Teddy Duduk Bareng Pendukung Prabowo: TNI Tidak Boleh
VIDEO: TPN Kecam Mayor Teddy Duduk Bareng Pendukung Prabowo: TNI Tidak Boleh

Aria Bima meminta Bawaslu untuk lebih ketat mengatur TNI yang ikut mendukung salah satu capres

Baca Selengkapnya
Harus Lebih Bijak, Begini Cara TNI dan Polri di Jateng Jaga Netralitas Selama Pemilu
Harus Lebih Bijak, Begini Cara TNI dan Polri di Jateng Jaga Netralitas Selama Pemilu

Mereka diharapkan tidak memberikan komentar apapun terkait calon presiden yang berkompetisi pada pemilu tahun ini

Baca Selengkapnya