Dramatisnya cerita di balik nama Mahfud MD yang sempat mencuat
Merdeka.com - Sejak Kamis (9/8) siang, drama politik terjadi dalam barisan Jokowi dalam memilih cawapres. Nama Mahfud MD sempat mencuat akan mendampingi Jokowi maju dalam Pilpres 2019.
Bahkan sempat beredar kabar pasangan Jokowi-Mahfud MD akan deklarasi pada sore hari. Namun, menjelang petang tiba-tiba konstelasi politik berubah. Nama Mahfud MD tersingkir. Setelah Jokowi rapat dengan pimpinan partai pendukung, nama Ma'ruf Amin secara mengejutkan yang dipilih sebagai cawapres.
Inilah cerita di balik nama Mahfud MD yang namanya sempat menguat menjelang detik-detik pengumuman capres-cawapres:
-
Kenapa Mahfud MD dipilih sebagai cawapres Ganjar? Bagi pengamat politik dari Unsoed Purwokerto, Indaru Setyo Nurprojo, pemilihan Mahfud MD merupakan pilihan rasional dari PDIP. 'Saya pikir pilihan rasionalnya begitu. Ketika Cak Imin (Muhaimin Iskandar) diambil oleh Anies Baswedan, tentu pilihan PDIP mengarah pada kader-kader NU. Nah siapanya itu mereka akan berhitung tentang kekurangan dan kelebihannya,' kata Indaru dikutip dari ANTARA.
-
Kenapa Mahfud MD mengundurkan diri sebagai Menkopolhukam? Keputusan ini diambil sebagai komitem Mahfud setelah memutuskan maju bersama Ganjar Pranowo.
-
Kenapa PDIP baru pecat Jokowi setelah Pilpres? Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memutuskan untuk menunda pengumuman terkait pemecatan. Langkah ini diambil demi menjaga kehormatan Jokowi sebagai Presiden dan untuk menghindari munculnya spekulasi negatif yang bisa berpengaruh selama masa kontestasi politik.
-
Mengapa Mahfud bertemu Ganjar setelah hasil Pemilu diumumkan? 'Saya akan bertemu dengan Mas Ganjar kalau sudah resmi diumumkan oleh KPU,' kata Mahfud dilansir Antara, Rabu (20/3).
-
Apa yang Mahfud MD soroti di Debat Cawapres? Dalam kesempatan Debat Capres dan Cawapres yang berlangsung pada Minggu (21/01/2024) lalu, cawapres nomor urut 03 yaitu Mahfud MD soroti deforestasi hutan di Indonesia yang mencapai 12,5 juta hektare.
-
Siapa yang pecat Jokowi? Pengumuman tersebut disampaikan oleh Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun, dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung di Jakarta.
Sudah serahkan cv dan diminta jahit baju
Mahfud beberapa jam sebelum pengumuman cawapres Jokowi, menceritakan bahwa dirinya akan ditunjuk menjadi bakal cawapres mendampingi Jokowi. Mahfud mempersiapkan diri setelah dikontak oleh Mensesneg Pratikno. Bahkan, dia diminta untuk mempersiapkan baju untuk pendaftaran, Jumat (10/8).
"Pak Pratikno, tadi malam memberitahu agar saya stand by, tadi dipanggil untuk menyerahkan CV oleh Pak Pramono Anung, sekaligus jahit baju untuk konvoi," kata Mahfud.
Sudah urus surat keterangan tidak pernah jadi terpidana
Bukan hanya sudah menyerahkan CV, Mahfud MD juga telah mengurus Surat Keterangan Tidak Pernah Sebagai Terpidana. Surat ini dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri (PN) Sleman pada Rabu (8/8) kemarin. Humas PN Sleman, Ali Sobirin mengatakan, Mahfud MD telah mengurus Surat Keterangan Tidak Pernah Sebagai Terpidana dan diambil di hari yang sama.
"Surat Keterangan Tidak Pernah Sebagai Terpidana yang dikeluarkan PN Sleman tersebut bernomor surat 1030/SK/HK/08/2018/PNSmn. Dikeluarkan atas nama Profesor Mahfud MD yang mengajukan permohonan. Surat dikeluarkan pada tanggal 8 Agustus 2018," ujar Ali kepada wartawan, Kamis (9/8).
Percaya diri didukung NU
Bukan sekadar mempersiapkan surat-surat, tapi Mahfud juga optimis NU akan mendukungnya sebagai cawapres Jokowi. Dukungan NU ini menjadi penting karena sebelumnya sempat terdengar kabar bahwa Mahfud bukanlah kader NU.
Menurut Mahfud, perbedaan dalam politik adalah hal biasa. Ia yakin pada akhirnya NU bakal mendukungnya.
"Saya kira kalau sudah begini akan bulat, sebelumnya kan biasa terjadi," kata Mahfud MD di kediamannya, Jakarta, Kamis (9/8). (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud MD merupakan tokoh yang pernah mencicipi jabatan di ketiga lembaga negara, dimensi yudikatif, legislatif di DPR RI, dan dimensi eksekutif.
Baca SelengkapnyaMenkopolhukam Mahfud MD resmi diumumkan jadi cawapres Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaHingga akhirnya, koalisi pengusung Jokowi sepakat untuk meminang Ma'ruf Amin sebagai cawapres Jokowi.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan itu rontok juga pengaruh seorang Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaMomen gestur tubuh Andika Perkasa yang menjadi sorotan saat mendengar Megawati mengumumkan nama bakal cawapres Ganjar Pranowo, Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menyerahkan surat pengunduran diri dari Menko Polhukam pada Kamis (1/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaSosok bocah yang dulu namanya 'pasaran' tak disangka ketika dewasa kemampuannya diperhitungkan.
Baca SelengkapnyaMahfud MD sempat digadang-gadang bakal cawapres Jokowi pada 2019 lalu.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah alasan yang membuat isu pemakzulan terhadap Jokowi kembali mencuat.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menyiapkan surat pengunduran diri sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan.
Baca SelengkapnyaJokowi diprediksi menunjuk tokoh dari kalangan profesional jika Mahfud benar akan mundur dari Menko Polhukam.
Baca SelengkapnyaPartai Solidaritas Indonesia (PSI) menilai langkah pengunduran diri Mahfud MD lebih dilandasi kepentingan elektoral, bukan etis.
Baca Selengkapnya