Dua jam ketemu Megawati, Jokowi ngaku bahas kabut asap dan ekonomi
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Istana. Pertemuan itu dilakukan kurang lebih selama dua jam membahas isu terkini yang berkembang di masyarakat.
Jokowi menjelaskan, isu yang dibahas bersama Megawati yang didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto salah satunya soal kebakaran hutan. Selain itu, pihaknya juga bicara tentang perlambatan ekonomi yang tengah melanda Indonesia.
"Tadi saya menerima Ibu Megawati, hampir dua jam bersama dengan Pak Sekjen PDIP, kami berbincang-bincang masalah yang terkait ekonomi, perlambatan ekonomi di negara kita, dan masalah-masalah yang berkaitan dengan kebakaran hutan dan asap," kata Jokowi usai pertemuan di Istana Negara, Sabtu (24/10).
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
-
Bagaimana Megawati tampil cantik? Tampil Cantik dan Modis dengan Kerudung Hitam Megawati Hangestri Pertiwi, pevoli berbakat Indonesia, tidak hanya memukau dunia olahraga dengan prestasinya, tetapi juga dengan gaya fashion yang elegan. Dalam beberapa unggahan pribadinya, ia sering mengenakan hijab hitam, yang merupakan kebanggaannya. Hijab hitam ini tidak hanya menambah pesona kecantikan fisiknya tetapi juga mencerminkan kecantikan dalamnya.
Menurut Jokowi, pertemuan itu membahas intens hanya tentang kebakaran hutan dan perlambatan ekonomi. Karena itu, sampai memakan waktu dua jam lamanya.
"Dua hal itu yang secara inten dibicarkan, sehingga makan waktu sampai dua jam," tutur dia.
Sementar itu, Megawati memuji langkah pemerintah dalam rangka mengatasi perlambatan ekonomi. Menurut dia, pemerintah sudah melakukan hal yang baik.
"Masalah saya ekonomi apa yang dijalankan presiden sangat baik, karena tentunya setiap pemerintah punya karakter dan cirinya. Dan waktunya beda. Karena saya cerita waktu presiden, penangannya juga beda," kata Megawati.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polusi udara di Jakarta menyebabkan dirinya sering mengalami batuk-batuk.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut dokter kepresidenan menjelaskan salah satunya karena kualitas udara buruk.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan polusi udara di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaJokowi telah memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono untuk menangani kabut asap.
Baca SelengkapnyaUsai diguyur hujan pada Minggu malam, tingkat polusi udara Jakarta pada Senin pagi terpantau masih masuk kategori tidak sehat
Baca SelengkapnyaKhofifah juga menyampaikan soal inflasi hingga kemiskinan ekstrem di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDia menolak memberikan pernyataan dan enggan tanya jawab dengan awak media.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkap dibahas mengenai pertemuan Jokowi dan Puan Maharani selama 2 jam. Serta instruksi Ketum Megawati.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menemui Megawati.
Baca SelengkapnyaPenanganan angka kemiskian di era Jokowi diklaim lebih baik dibandingkan negara lain.
Baca SelengkapnyaMitigasi perubahan iklim melalui transisi energi tak akan bisa tercapai jika negara dunia didorong dalam konteks ekonomi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyapa sejumlah tamu kehormatan di Sidang Tahunan MPR/DPR 2023.
Baca Selengkapnya