Dukun dan tempat keramat sering didatangi caleg 'ngalap suara'

Merdeka.com - Jelang Pemilu 2014, sejumlah orang yang mengaku penasihat spiritual atau dukun menawarkan jasa bagi calon anggota legislatif yang ingin sukses melenggang ke kursi wakil rakyat. Tidak sedikit calon yang mempercayai 'orang pintar' ini, meski tidak sedikit mencibir praktek mistis ini.

Dukun ini mematok tarif yang tidak murah dengan menjanjikan bisa memuluskan jalan caleg menuju gedung DPR atau DPRD. Harganya mulai di kisaran ratusan juta hingga miliaran rupiah. Namun demi tercapainya tujuan itu, caleg ini dengan mudah menuruti tarif fantastis tersebut.

Tak hanya datang ke dukun, caleg pun banyak yang mendatangi tempat keramat demi memuluskan niat menjadi wakil rakyat.

Berikut dukun dan tempat keramat ini sering didatangi caleg 'ngalap suara':

Caleg penjatkan keinginan di Goa Langse

Goa Langse yang berada di Desa Girijati, Purwosari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta diketahui sering didatangi orang untuk melakukan ritual. Tidak hanya orang umum, sejumlah calon anggota legislatif pun diketahui melakukan kegiatan berbau klenik tersebut.Pada Minggu (2/3), sejumlah calon anggota legislatif DPRD Semarang melakukan ritual yang dipimpin paranormal Subandi (61). Namun sayang, warga Tambakharjo, Semarang itu tewas setelah terjatuh saat memimpin ritual di Goa Langse.Calon Legislator dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Lambok M. Sinaga mengaku baru sekali mengikuti kegiatan tersebut. "Saya diajak Om Bandi, baru sekali ini ikut," kata Lambok, Senin (3/3).Saat berada di dalam goa, dirinya sempat berkomunikasi dengan korban yang berkaitan dengan ritual yang dilakukan."Ditanya punya cita-cita apa? Mau minta apa?" ujarnya.

Dukun Diajeng kerap didatangi caleg

Banyak caleg mendatangi paranormal untuk meramal nasibnya. Apakah punya peluang untuk lolos ke parlemen atau tidak.Diajeng Kartikasari, seorang tokoh supranatural yang cukup terkenal di Kota Palembang membeberkan hal itu. Paranormal yang tinggal di Jalan Kisaran Sako Kenten Palembang ini mengaku kerap didatangi politikus.Menjelang pemilihan calon anggota legislatif (pileg), jasanya langsung diminati politikus. Rata-rata mereka meminta bantuan agar masyarakat bisa terpesona dengan sang calon.Menurut Diajeng, rata-rata di antara mereka lolos. Tapi tidak sedikit yang tidak lolos karena tidak mengikuti saran yang harus dilaksanakan."Waduh, soal caleg minta bantuan sudah biasa. Tak terhitung lagi berapa orang yang datang kemari untuk minta bantuan. Alhamdulillah, selagi saya masih bisa bantu, saya siap bantu," ungkap Diajeng.Untuk membantu keinginan caleg atau politisi lain, kata dia, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi sang peminta, seperti melakukan ruwatan mandi kembang lima warna. Tujuannya untuk membersihkan aura negatif yang menyelimuti tubuh sang caleg, sekaligus mendeteksi apakah ada makhluk gaib yang menempel di tubuh caleg tersebut.

Kiai Suryo

Kiai Suryo yang sempat membuat heboh melalui video berjudul 'Merah Delima' yang diunggah ke Youtube 19 Februari 2014 lalu, mengaku bisa memuluskan jalan seseorang untuk bisa menjadi anggota legislatif."DPRD dan DPD Rp 250 juta. Kalau DPR pusat sampai wali kota bupati tarifnya sama, Rp 1 miliar," kata Suryo ketika dihubungi merdeka.com, Senin (24/2).

Kendati demikian, kiai bermodus dukun ini tetap enggan membeberkan bagaimana cara praktiknya nanti. Dia hanya meminta kliennya agar mau berkunjung ke kediamannya dan membuat perjanjian di atas hitam putih terlebih dahulu.

Kiai Haji Cholik Soetardjo alias Apih

Meski jarang muncul dalam pemberitaan, di Cilebut Bogor, ada seorang paranormal yang dikenal memiliki kesaktian. Raden Surya Kencana Diningrat alias Kiai Haji Cholik Soetardjo, namun lebih dikenal dengan sebutan Apih.Kliennya mulai dari rakyat biasa hingga artis dan pejabat. Apalagi menjelang pemilihan umum 2014. Banyak kepala daerah hingga mantan capres yang pernah datang ke kediamannya.