Dukung Jokowi-JK, Ruhut dirotasi ke Komisi VI
Merdeka.com - Fraksi Partai Demokrat telah mengambil tindakan tegas terhadap Ruhut Sitompul yang membawa-bawa nama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam dukungannya terhadap pasangan Jokowi - JK. Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf menyatakan, Ruhut dirotasi dari Komisi III ke Komisi VI DPR.
"Sudah, Ruhut dipindahkan dari Komisi III ke Komisi VI," kata Nurhayati kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (24/6).
Menurut dia, dipindahnya Ruhut ke Komisi VI merupakan kewenangan ketua fraksi dan tidak harus dirapatkan terlebih dahulu. "Tak rapat, itu wewenang fraksi untuk menertibkan anggotanya," tegasnya.
-
Siapa yang pernah jadi anggota DPR RI? Sosok Romo Wisnoe yang begitu berpengaruh di tengah kelompok penghayat, menjadi magnet bagi partai politik saat itu. Sejumlah partai berebut menariknya menjadi anggota partai. Dan di era 1980-an, dia lolos menjadi legisltatif sebagai anggota DPR RI dari Fraksi Golkar.
-
Mengapa Jokowi ingin Pemilu 2024 Jurdil dan Luber? Jokowi ingin Pemilu Serentak 2024 ini berlangsung jujur, adil, langsung, umum, dan rahasia (jurdil dan luber) sehingga membawa kegembiraan bagi masyarakat.
-
Siapa yang terpilih sebagai anggota DPR? Pendiri Dewa 19, Ahmad Dhani, bersama mantan vokalisnya, Once Mekel, telah resmi dilantik sebagai anggota DPR RI terpilih untuk periode 2024-2029.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang menjadi Ketua DPR RI? Bahkan, lanjut dia, sudah diputuskan dan menjadi sebuah resolusi untuk mengapresiasi Ketua DPR RI Puan Maharani atas kepemimpinannya sebagai Chair dan Presiden AIPA 44th.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
Nurhayati geram dengan sikap Ruhut Sitompul yang menyatakan dukungan terhadap Jokowi - JK sebagai capres dan cawapres lantaran membawa-bawa nama Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dengan membawa-bawa nama SBY, kata Nurhayati, seakan-akan mempersepsikan bahwa SBY bermain dua kaki.
"Jadi saya ingin menjelaskan dan mempertegas, bahwa kami bukan mempersoalan Ruhut. Yang kami persoalkan kenapa membawa-bawa nama ketua umum kami Pak SBY. Sehingga menimbulkan persepsi yang jelek seolah-olah SBY bermain dua kaki," jelas Nurhayati.
Sebelum memperingatkan Ruhut, Nurhayati mengaku sudah mengecek apakah SBY mendukung pernyataan Ruhut atau tidak. Ternyata, kata dia, Ruhut hanya mengklaim dan membawa-bawa SBY dalam dukungannya terhadap Jokowi - JK sebagai capres dan cawapres.
"Saya juga juru bicara Demokrat. Saya ketua fraksi, tak baik membawa-bawa nama SBY," tegas Nurhayati.
"Kalau memang ada, tidak mungkin, saya tak mungkin mengecek. Saya itu juru bicara, sebelum bicara saya tanyakan dulu. Saya orangnya SBY, masak tega membuat persepsi publik. Ini yang ingin saya garis bawahi. Saya tidak mempermasalahkan Ruhut akan hak politiknya," tandasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menyinggung, petahana di Komisinya tumbang dalam pertarungan pileg 2024.
Baca SelengkapnyaKomarudin juga menyinggung, Jokowi sudah menghabisi PDIP. Dia menegaskan, PDIP tidak akan gentar terhadap manuver Jokowi di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPerebutan kursi antara calon anggota DPR petahana dan wajah baru tersaji di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaKata Dasco saat ini hanya menunggu waktu lantaran sudah selesai di pengambilan keputusan tingkat I.
Baca SelengkapnyaRomy menegaskan, dalam pertukaran posisi antara dirinya dengan Arteria Dahlan tak ada intervensi
Baca SelengkapnyaRisma pun meminta maaf kepada seluruh Anggota Komisi VIII DPR RI yang menjadi mitra kerjanya.
Baca SelengkapnyaPacul mengatakan tumbangnya Trimedya dan Lodewijk lantaran terjadi kegiatan tansaksional selama pileg
Baca SelengkapnyaNantinya, pimpinan ini akan menjalani pada masa bakti 2024-2029.
Baca SelengkapnyaJokowi telah menerima surat pengunduran diri Pramono Anung dan Risma.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR Sufmi Dasco menyebut, pengesahan RUU bisa digelar di masa sidang ini.
Baca SelengkapnyaJokowi, Komarudin juga menegaskan bahwa Gibran Rakabuming Raka juga bukan lagi kader PDIP
Baca SelengkapnyaGibran memutuskan untuk tidak banyak bicara mengenai RUU Daerah Khusus Jakarta.
Baca Selengkapnya