Enam pemilih siluman asal Banyuwangi nyoblos di Bali
Merdeka.com - Sebanyak enam orang pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, diamankan petugas pemilu di TPS 7 di bilangan Jalan Pulau Saelus, Sesetan Denpasar, Bali. Mereka diketahui merupakan buruh jalanan.
Keenamnya mengaku kalau sudah diberikan surat C6 oleh seseorang tak dikenalnya dan diminta untuk mencoblos di TPS 7.
Sumber di Panwaslu membenarkan kejadian itu. Sayangnya dia enggan mengungkapkan mereka dapat siapa yang memerintah keenamnya. Meski begitu, para pemilih siluman ini telah diamankan.
-
Apa itu Coklit Pemilu? Coklit pemilu adalah singkatan dari pencocokan dan penelitian pemilihan umum bagi daftar pemilih tetap. Melalui kegiatan coklit, petugas akan melakukan pengecekan ulang terhadap data pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT), untuk memastikan keakuratan dan keabsahan data.
-
Bagaimana cara pemilihan dilakukan di pilkada serentak? Pilkada Serentak menerapkan sistem pemilihan langsung dimana pemilih secara langsung memilih calon kepala daerah dan wakilnya.
-
Apa itu pantarlih pilkada? Salah satunya adalah Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
-
Bagaimana menjadi pantarlih pilkada? Dengan mematuhi semua syarat-syarat yang telah ditetapkan, calon Pantarlih akan memenuhi kualifikasi untuk mendaftar sebagai Pantarlih pada Pilkada 2024.
-
Bagaimana cara mencoblos di Pemilu 2024? Pencoblosan dalam Pemilu 2024 di dalam negeri dimulai dengan pemilih datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ditentukan sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah disediakan sebelumnya.
-
Siapa yang mendapat nomor urut 2? Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming mendapat 2.
"Sudah kita amankan dan kita mintai keterangan. Ada di Panwaslu sekarang," tutur sumber Panwaslu Bali, Rabu (9/12).
Menurut dia, sebenarnya ada sembilan pemilih siluman. Namun, tiga di antaranya lebih dahulu menghilang. Sehingga hanya enam orang diamankan. Mereka yang diamankan ada Abdul Rohman, Ariston, Choirul, Tohir, Gunawan dan Susanto.
Pemilih siluman di Denpasar ©2015 merdeka.com/gede nadi jaya
Seorang pemilih siluman bernama Rohman mengaku ditemui oleh seseorang. Soal berapa biaya bakal didapat, dirinya tidak tahu lantaran belum menerimanya.
"Saya dikasih C6 disuruh mencoblos nomor urut 1," kata Rohman. "Belum dikasih pak, janjinya akan berikan setelah pencoblosan, tidak tau jumlahnya," imbuhnya.
Sementara itu, salah satu Paslon Wali Kota Denpasar, I Made Arjaya menyebutkan kalau dirinya sama sekali tidak pernah memerintahkan timnya melakukan tindakan yang melenceng. "Sejak awal saya sampaikan agar pemilihan ini tertib hukum. Saya harapkan kemenangan atau kekalahan yang diterima harus adil tidak dengan cara-cara yang curang," ungkap Arjaya.
Terkait ini, dia diberi tahu jika di TPS 7 Banjar Pembungan, ada pemilih siluman. Awalnya dirinya tak percaya, selanjutnya seorang diri Ia mengecek ke lokasi yang dimaksud.
"Ternyata, itu benar. Mereka semua berjumlah sembilan orang, tapi yang tiga kabur. Yang tertangkap enam orang. Saya yakin, ini terjadi di mana-mana secara massif," terang dia.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY, Ibas dan keluarga tetap akan mengantre giliran mencoblos sesuai nomor urut.
Baca SelengkapnyaPantauan merdeka.com, Rabu (14/2) pukul 08.00 WIB, Cak Imin yang datang bersama istri, anak, dan pendukungnya diiringi selawat.
Baca SelengkapnyaMemahami tata cara mencoblos kertas suara yang benar bagi pemilih pemula, merupakan hal krusial untuk memastikan suara dihitung sebagai sah.
Baca SelengkapnyaEmpat TPS di Kabupaten Buleleng dan satu TPS di Kabupaten Gianyar, Bali.
Baca SelengkapnyaPemungutan suara pileg, termasuk pemilu anggota DPD RI, bersamaan dengan Pilpres 2024 digelar serentak pada 14 Februari mulai pukul 07.00-13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1 Anies Baswedan memberikan hak suaranya di TPS 060 yang di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (14/2)
Baca SelengkapnyaDi Bali, Kaesang juga membagikan kaus Pecinta Belimbing Sayur saat Kampanye
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mencoblos bersama keluarganya.
Baca SelengkapnyaSebelum berangkat ke tempat pemungutan suara (TPS), ada sejumlah dokumen yang harus disiapkan dari rumah.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh tampak datang bersama putranya Prananda Surya Paloh. Keduanya menggunakan mobil Alphard hitam.
Baca SelengkapnyaWarga diresahkan dengan aksi petugas yang mengaku dari kelurahan.
Baca SelengkapnyaDi Bali, PSI sendiri menargetkan 1 kursi untuk DPR-RI serta 5 kursi untuk Dapil
Baca Selengkapnya