Erick Tohir Sebut Jokowi Tidak Akan Libatkan TKN Dalam Pembahasan Kabinet
Merdeka.com - Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir menepis kabar terkait susunan kabinet yang beredar. Dia menegaskan, hal tersebut hoaks dan tidak bisa dipercaya.
"Enggak ada. Kalau kabinet kan sudah, ternyata hoaks," katanya di Kantor Sekretariat Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Rabu (17/7).
Dia menjelaskan tidak pernah ada rapat membahas kabinet kerja yang terjadi pada Minggu, 14 Juli 2019 usai Presiden terpilih Joko Widodo memaparkan visi-misi di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Sebab usai berbicara, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut langsung menikmati konser Slank.
-
Kenapa Jokowi tidak ikut campur dalam kabinet? 'Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024,' kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa bukber Kabinet Jokowi tidak dihadiri semua menteri? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Siapa yang mengatakan tidak ada refleksi khusus karena Jokowi tidak diundang? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).
-
Kenapa Gibran enggan menanggapi soal Jokowi sebagai pemimpin koalisi? Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi bakal pemimpin koalisi besar Prabowo-Gibran. Dia menilai usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Bagaimana Jokowi memimpin rapat? Hal itu dinilai karena Jokowi mampu memimpin rapat secara efektif, pekerja keras tanpa lelah serta melakukan safari ke berbagai wilayah Indonesia.
"Jadi rapat itu tidak pernah ada," ujarnya.
Menurut Erick, Jokowi tidak mungkin berdiskusi terkait jajaran menteri bersamanya. Dia menjelaskan Wali Kota Solo tersebut akan berdiskusi dengan pihak para koalisi dan timnya.
"Mungkin ada masukan dari tim koalisi. Tapi pasti beliau punya tim sendiri. Yang di mana kan berbeda dengan 2014, ada istilah tim transisi. Kalau sekarang kan ngga transisi, orang beliau presidennya. Melanjutkan kembali," ungkap Erick.
Erick menyerahkan sepenuhnya pada Jokowi-Ma'ruf Amin terkait jajaran menteri kabinet selanjutnya. Menurut dia, hal tersebut adalah hak prerogatif Jokowi.
"Jadi saya rasa berbeda lah situasinya. Jadi hak prerogatif beliau dan beliau yang menentukan," ungkap Erick. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi ternyata sempat bertemu dengan para ketua umum partai politik pendukungnya
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi dan Airlangga dilakukan di Kantor Presiden, Jakarta.
Baca SelengkapnyaGibran mengatakan tak menghadiri HUT Golkar karena sedang berada di acara TKN
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu bakal mengisi posisi Ketua Dewan Pembina Golkar.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca SelengkapnyaKoordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana buka suara terkait kabar Jokowi akan reshuffle Bahlil di IKN.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi soal Rencana Prabowo Tambah Jumlah Kementerian Jadi 40
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaJokowi hanya memberi tanggapan singkat saat disinggung mengenai Pilkada Jateng.
Baca SelengkapnyaJokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.
Baca SelengkapnyaBahlil mengaku tidak mengikuti dinamika Golkar, sehingga akan melihat dinamika di Munas.
Baca Selengkapnya