Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fadli soal 'tampang Boyolali': Tidak ada maksud menghina, justru merasa dekat

Fadli soal 'tampang Boyolali': Tidak ada maksud menghina, justru merasa dekat Fadli Zon. ©2017 dok foto dok ri

Merdeka.com - Pidato Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang menyinggung 'tampang Boyolali' berakhir tidak baik, lantaran disangka menghina masyarakat Boyolali. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, pidato Prabowo tidak maksud menghina melainkan ungkapan kedekatan dengan masyarakat di sana.

"Apa yang disampaikan oleh Prabowo itu adalah gaya retorik, tidak ada maksud menghina atau menjelekkan. Justru Pak Prabowo mengasosiasikan dekat dengan masyarakat Boyolali, sehingga bisa memberikan satu ruang yang tidak ada jarak dan itu menggambarkan kedekatan," ujar Fadli di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa(6/11).

"Jadi jangan diinterpretasikan berbeda. Kalau sudah dekat ya ngomongnya kayak orang yang akrab lah. Pak Prabowo itu merasa dekat dengan masyarakat Boyolali," lanjutnya.

Dia juga menuturkan, Prabowo sesungguhnya ingin menggambarkan kondisi ketimpangan dan kemiskinan di Indonesia. Menurutnya, kondisi tersebut mungkin saja bisa terjadi dimana-mana bukan hanya Boyolali.

"Maksudnya itu mau menggambarkan bagaimana ketimpangan itu masih cukup besar dan terjadi dimana-mana, bukan cuma di Boyolali," ucapnya.

Menurutnya ucapan Prabowo tidak perlu dibesarkan, karena konteks ucapan tidak untuk menghina.

"Jadi saya kira kalau itu dilaporkan, kita nanti banyak hal yang harus dilaporkan ya. Jadi lapor melapor, walau pun itu hak setiap orang tetapi harus dilihat konteksnya berbicaranya juga," tegasnya.

Sementara itu, ribuan warga Boyolali yang sempat melakukan demo pada Minggu (4/11) menuntut agar Prabowo meminta maaf atas ucapannya itu, sampai saat ini belum direspons oleh Prabowo.

Fadli mengungkapkan meminta maaf bila ada maksud menghina, namun apa yang dilakukan Prabowo tidak demikian.

"Makanya kalimat jangan dipotong-potong ya, kalau minta maaf Pak Prabowo itu enggak ada maksud ya menghina. Selama ini juga gaya bicara dia juga gaya bicara retorik, tidak ada kalimat yang menghina secara spesifik," tandasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap Sosok Prabowo di Mata Tetangga
Terungkap Sosok Prabowo di Mata Tetangga

Anggota Dewan Pembina Gerindra, Dedi Mulyadi (Demul) mengelar Safari Cinta di Kampung Tapos, Desa Bojongkoneng, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi
Di Depan Dua Jenderal TNI Purnawirawan, Prabowo Bongkar Sosok Presiden Jokowi

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto berkampanye di Manado, Sulawesi Utara. Pada kesempatan itu, hadir dua Jenderal TNI Purnawirawan

Baca Selengkapnya
Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's
Prabowo: We Don't Want to be a Nation of Kuli's

Prabowo mengambil contoh ada lansia berusia 70 tahun di Indonesia yang masih menjadi tukang becak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pidato Berapi-Api Prabowo Bicara soal Bangsa di Markas Golkar
VIDEO: Pidato Berapi-Api Prabowo Bicara soal Bangsa di Markas Golkar

Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto berpidato berapi-api membahas soal masalah bangsa.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Jangan Termakan Cuci Otak Indonesia Negara Miskin dan Tidak Mampu
Prabowo: Jangan Termakan Cuci Otak Indonesia Negara Miskin dan Tidak Mampu

Prabowo mengaku kagum dengan negara barat, tapi masalahnya mereka tidak mencintai Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bareng Raffi Ahmad & Wulan Guritno, Prabowo Hadiri Festival Negeri Elok Karya Didit
Bareng Raffi Ahmad & Wulan Guritno, Prabowo Hadiri Festival Negeri Elok Karya Didit

Prabowo mengatakan karya seni dalam festival itu menjunjung tinggi keindahan dan budaya Indonesia

Baca Selengkapnya
Cerita Prabowo Dibully Guru saat Sekolah di Eropa: Tiap Hari Dibilang 'Rakyatmu Tinggal di Pohon'
Cerita Prabowo Dibully Guru saat Sekolah di Eropa: Tiap Hari Dibilang 'Rakyatmu Tinggal di Pohon'

Prabowo Subianto mengungkapkan refleksi selama hidupnya.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Jenderal Polri soal Sosok Mantan Danjen Kopassus: Tegas, Tapi Hatinya Selembut Salju
Kesaksian Jenderal Polri soal Sosok Mantan Danjen Kopassus: Tegas, Tapi Hatinya Selembut Salju

Mantan Danjen Kopassus ini dikenal sebagai sosok yang hatinya lembut.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Banyak Omon-Omon, Banyak Keliru!
Prabowo: Banyak Omon-Omon, Banyak Keliru!

Kata omon-omon menjadi hangat diperbincangkan usai diucapkan Prabowo

Baca Selengkapnya
Ucapan 'Ndasmu Etik' Viral, Prabowo: Enggak Usah Dibesar-besarkan
Ucapan 'Ndasmu Etik' Viral, Prabowo: Enggak Usah Dibesar-besarkan

Dahnil berharap semua pihak untuk introspeksi diri, jangan karena batal berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka lalu mereka menjelek-jelekan pihak lain.

Baca Selengkapnya
Prabowo soal Ejekan dan Fitnah: Saya Percaya yang Benar Itu Benar
Prabowo soal Ejekan dan Fitnah: Saya Percaya yang Benar Itu Benar

Tujuan Prabowo hanya ingin melihat rakyat Indonesia makmur.

Baca Selengkapnya