Fadli Zon heran, menteri berkinerja buruk dipertahankan Jokowi
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyatakan heran perombakan kabinet yang baru saja dilakukan tak merambah ke beberapa menteri yang menurutnya sudah pantas ditendang dari Kabinet Kerja. Menteri-menteri tersebut yaitu Menkum HAM Yasonna Laoly, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan Menteri ESDM Sudirman Said.
"Menpora buat kekisruhan bola. ESDM potensi lifting oil gas memberatkan rakyat. Yasonna yang membuat kegaduhan politik dipertahankan," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (11/8).
Fadli juga tak mengapresiasi dengan bongkar pasang kabinet yang baru saja dilakukan ini. Pasalnya, dia menilai reshuffle seharusnya sudah dilakukan jauh hari sebelumnya. Apalagi, kata dia, perombakan kabinet hanya dilakukan sebatas tambal sulam, dimana mencopot pendukung dan diganti dengan pendukung Jokowi lainnya.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Kenapa Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? 'Benar, mutasi merupakan hal biasa dalam rangka penyegaran personel, tour of area,' kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Rabu (6/12).
-
Bagaimana Kapolda Metro Jaya merombak jajaran? Perombakan ini tertuang dalam surat telegram bernomor Nomor ST/475/XII/KEP./2023, tanggal 4 Desember 2023.
-
Mengapa Zulkifli Hasan dikabarkan akan kembali jadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran? Ini menunjukkan adanya kesinambungan dalam kebijakan ekonomi yang telah dibangun sebelumnya, serta harapan untuk membawa stabilitas di tengah tantangan yang ada.
-
Siapa menteri Jokowi yang dipanggil MK? Empat menteri itu meliputi Menteri Koordinator (Menko) Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
"Ini agak terlambat. Harusnya reshuffle dilakukan beberapa waktu lalu. Reshuffle ini tanggung cuma tambal sulam," simpulnya.
Selain itu, dia menilai lewat perombakan kabinet ini menjadi sebuah bukti bahwa Jokowi tak berani menendang menteri yang berasal dari partai pendukung. Sebab diketahui hanya Tedjo Edhy Purdijatno menteri asal partai yang dicopot dari jabatannya sebagai Menko Polhukam.
"Enggak berani reshuffle menteri-menteri dari partai penguasa pendukung, ini reshuffle tambal sulam," katanya menegaskan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ari menyebut kondisi kabinet saat ini masih baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaPasar akan jauh lebih percaya kepada profesional yang mampu mengelola keuangan dengan ba
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi merombak kabinet, Senin (19/8). Sejumlah posisi menteri kembali diganti. Bahlil Lahadalia kini menjabat sebagai Menteri ESDM menggantikan Arifin
Baca SelengkapnyaPelantikan ini bagian dari reshuffle kabinet yang bertujuan untuk mendukung transisi pemerintahan dari Joko Widodo ke Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaFachrul Razi mendadak jadi sorotan usai mengaku dicopot Jokowi karena menolak membubarkan FPI.
Baca SelengkapnyaTanpa menahan, Luhut mempersilakan menteri yang ingin mundur segera pamit dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaJokowi melantik menteri dan wakil menteri yang baru di Istana Negara. Selain menteri dan wakil menteri, Jokowi juga melantik Wantimpres.
Baca SelengkapnyaDalam reshuffle kali ini, Jokowi mengganti posisi menteri dan mengangkat sejumlah tokoh sebagai bagian dari kabinet Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaIsu Sri Mulyani akan mundur dari kabinet Indonesia Maju diembuskan oleh ekonom senior, Faisal Basri.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaEkonom Senior Faisal Basri menyuarakan ajakan untuk mengajak Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Basuki Hadimuljono mundur dari kabinet Jokowi
Baca SelengkapnyaEffendi pun berharap agar di Kabinet Prabowo Subianto dilakukan fit and proper test untuk memilih para menterinya.
Baca Selengkapnya