Fadli Zon minta pemerintah tak anggap enteng ancaman krisis ekonomi
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR, Fadli Zon meminta pemerintah beserta jajaran kabinetnya dan lembaga-lembaga independen yang terkait dengan sektor ekonomi Indonesia, untuk menyikapi kondisi perekonomian saat ini secara konservatif.
Fadli menilai, lebih baik pemerintah beserta lembaga-lembaga independen di sektor ekonomi melihat kondisi perekonomian Indonesia saat ini sebagai kondisi menghadapi krisis.
"Kita tidak bisa menyajikan satu prediksi impian yang tidak punya dasar. Lebih bagus saya menyarankan kita menghadapi ini secara konservatif. Lebih bagus kita menghadapai satu krisis ketimbang kita anggap ini suatu yang business as usual, semuanya bisa dihandle tapi kenyataannya nanti tidak bisa. Jadi lebih bagus kita mempersiapkan itu," kata Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/8).
-
Bagaimana BNI menghadapi krisis? BNI terbukti tangguh dalam menghadapi krisis yang terjadi di tahun 1998, 2005, 2008, dan 2020. BNI melakukan berbagai transformasi bisnis digital untuk tetap bisa mengerek kinerja keuangan, salah satunya dengan membangun ekosistem digital nelayan.
-
Bagaimana Jokowi atasi krisis air? Jokowi menyampaikannya, beberapa negara saat ini dilanda krisis Air. Untuk itu, Ia mengimbau agar potensi air di dalam negeri bisa dimanfaatkan melalui beragam infrastruktur, dengan begitu air tidak langsung mengalir ke laut.
-
Bagaimana Firmansyah mengatasi kesulitan ekonomi? Dia memilih jurusan Agroteknologi karena melihat peluang besar untuk berwirausaha nantinya. Di awal-awal masa kuliah, Firman sempat sedikit tertolong karena pembelajaran berlangsung secara daring mengingat saat itu masih pandemi Covid-19. Tetapi, persoalan muncul ketika pemerintah membolehkan kegiatan perkuliahan secara tatap muka, ia terpaksa bolak-balik Bandung-Garut untuk kuliah setiap hari untuk mengurangi pengeluaran.
-
Apa tips keuangan untuk menghadapi krisis? Penting bagi individu dan keluarga untuk mempertimbangkan beberapa tips mengelola keuangan sebagai langkah pro-aktif agar keuangan tetap terjaga.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kenapa penting frugal living saat krisis ekonomi? Saat ekonomi berada dalam kondisi suram, seperti saat terjadi inflasi tinggi, ketidakpastian pasar, atau perlambatan ekonomi, masyarakat dihadapkan pada tantangan besar untuk mengelola keuangan dengan bijak.
Fadli mengatakan, pemerintah serta semua pihak seharusnya mulai mengerahkan segala potensi untuk menghadapi ancaman krisis yang sudah mulai terlihat secara global. Salah satu potensi yang dimiliki pemerintah, lanjut Fadli, adalah potensi anggaran tahun 2015 yang masih belum terealisasi. Namun dari kacamatanya, pemerintah justru terkesan melihat ancama krisis ini sebuah hal yang biasa saja.
"Saya melihat sebenarnya kita memiliki potensi itu misalnya sekarang ini bagaimana proses percepatan anggaran yang masih rendah, itu salah satu masalah, di mana letak koordinasi supaya penyerapan ini lebih cepat. Itu salah satu yang ada. Kemudian juga di sektor-sektor lain bagaimana meningkatkan sektor-sektor itu supaya tetap berkembang dan tidak runtuh karena krisis ini," ungkap Fadli.
Fadli juga meminta pemerintah untuk tidak mengabaikan potensi negatif yang muncul dari para buruh. Ancaman krisis ini, dinilai Fadli sudah mengintai hingga sektor keamanan nasional.
"Terutama yang menjadi concern ini juga masalah buruh pabrik dan kekuatan dari pengusahan juga. Jadi mestinya ada kebijakan-kebijakan yang pro kepada pertumbuhan jangan kebijakan-kebijakan itu anti atau malah merusak sisi pertumbuhan, ini terkait juga dengan masalah politik, hukum dan keamanan," tutup Fadli.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.
Baca SelengkapnyaIndonesia masih terus bertahan agar tidak masuk dalam kondisi resesi seperti yang dialami oleh negara maju.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga diminta menekan impor barang pangan dan barang konsumsi
Baca SelengkapnyaDirut BRI tegaskan bankir perlu memiliki risk awareness yang baik dalam menghadapi tantangan ekonomi global.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Golkar ini menambahkan kondisi ekonomi global yang tidak menentu.
Baca SelengkapnyaErick mencontohkan inflasi AS sebesar 3,5 persen membuat langkah the Fed menurunkan suku bunga acuan
Baca SelengkapnyaThe Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunga acuan sebesar 50 basis points (bps) menjadi 4,75-5,00 persen.
Baca SelengkapnyaMenurut pemerintah, deflasi saat ini dipengaruhi oleh penurunan permintaan pasar global akibat konflik internasional.
Baca SelengkapnyaKendati banyak negara yang kolaps, Sri Mulyani sangat bersyukur karena Indonesia masih mampu menjaga APBN dengan sehat.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi 2024 diperkirakan masih di atas 5 persen
Baca Selengkapnya