Fadli Zon Nilai Jokowi Sangat Bijak Tolak Jabatan Presiden 3 Periode
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan, penolakan tegas yang disampaikan presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait masa jabatan presiden tiga periode patut diapresiasi. Fadli menilai sikap Jokowi sangat bijak.
"Apa yang disampaikan oleh Presiden Jokowi harus kita apresiasi. Saya kira itu pernyataan yang menenangkan dan sangat bijak dari beliau," kata dia saat ditemui, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (3/12).
Pernyataan mantan Wali kota Solo tersebut, lanjut Fadli, semestinya memberikan pesan bahwa wacana jabatan presiden tiga periode selaiknya dihentikan.
-
Siapa yang pecat Jokowi? Pengumuman tersebut disampaikan oleh Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun, dalam sebuah konferensi pers yang berlangsung di Jakarta.
-
Kenapa Jokowi kembali ke Solo? Presiden Presiden ke-7 Joko Widodo alias Jokowi resmi pulang ke kampung halaman, Solo usai purna tugas, Minggu (20/10) malam.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Bagaimana Jokowi menilai transisi kepemimpinan? Dia mencontohkan, untuk RAPBN 2025, Prabowo sudah melakukan pertemuan beberapa kali dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani. 'Hampir setiap minggu, hampir setiap hari bertemu untuk mempersiapkan. Artinya apa? Transisi kepemimpinan ini akan berjalan dengan lancar, insyaallah mulus, sehingga setelah dilantik, Presiden dan seluruh Kabinet langsung bisa bekerja dengan cepat melaksanakan program-program yang ada, tanpa ada jeda,' ucap Jokowi.
"Karena kalau isu ini terus digoreng dan liar saya kira akan membahayakan demokrasi. Saya yakin ini memang bukan datang dari presiden. Dengan pernyataan presiden harusnya isu ini sudah lah berhenti sampai di sini," ujar dia.
"Tidak perlu diperpanjang lagi. Artinya presiden sendiri menyampaikan bahwa isi itu agak memojokkan beliau. Jadi saya kira dengan pernyataan presiden yang menolak itu, artinya ini adalah closing lah dari wacana presiden tiga periode," lanjut dia.
Hanya GBHN
Dia pun enggan berkomentar dan mengaku tak tahu terkait pihak mana yang dituding 'cari muka' oleh Jokowi. "Kalau ada yang dianggap oleh presiden seperti itu saya tidak tahu," ungkapnya.
Terkait perkembangan amandemen UUD 1945, jelas dia, sejauh yang dia ketahui bermula dari pembicaraan soal Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN). Hal itu kemudian berkembang, hingga sampai masa jabatan presiden.
"Pokok-pokok dari haluan negara itu yang diterjemahkan perlu ada ada garis-garis besar haluan negara, yang bisa dipertanggungjawabkan sehingga presiden sebagai eksekutif itu ada indikator-indikator keberhasilan atau kegagalannya. Atau hal yang sudah tercapai atau apa yang tidak tercapai," ujar dia.
"Jadi yang saya tahu pembicaraan tentang amandemen itu adalah seputar itu. Bukan persoalan memperpanjang masa jabatan presiden," tandasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu dikatakan Megawati dalam acara penyerahan duplikat bendera pusaka kepada seluruh gubernur se-Indonesia di Balai Samudra, Jakarta
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran bertekad melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaHasto juga menyinggung adanya permintaan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani menjelaskan kabar Presiden Joko Widodo dengan Megawati
Baca SelengkapnyaMahasiswa meminta Jokowi memimpin Indonesia 3 periode dalam acara Mahasabha XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia.
Baca SelengkapnyaPernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif
Baca SelengkapnyaJokowi sempat menitipkan pesan pada Respati agar program-programnya untuk Solo terus dilanjutkan.
Baca SelengkapnyaCak Imin merupakan salah satu tokoh yang pernah mengusulkan Jokowi tiga periode.
Baca SelengkapnyaGanjar meyakini, rakyat saat ini mengharapkan timbulnya kesadaran hukum yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaHasto juga menyinggung adanya permintaan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode
Baca SelengkapnyaRelasi Jokowi kepada Megawati tidak berubah meski keduanya kini berbeda jalan politik.
Baca SelengkapnyaMuncul wacana Jokowi akan menjabat Ketum PDIP menggantikan Megawati.
Baca Selengkapnya