Fadli Zon pastikan Prabowo tak akan jadi Cawapres
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan saat ini Prabowo Subianto tidak akan mengalihkan mandatnya sebagai calon Presiden yang diusung Gerindra. Menurutnya semua kemungkinan itu sudah terbantahkan ketika Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra dilakukan.
"Enggak ada. Itu saya kira sudah semuanya itu terbantah kemarin dari Rakornas Gerindra itu mengajukan Prabowo sebagai Capres. Tidak ada Cawapres, Capres lain, itu berita basi lah," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/4).
Dia mengatakan Prabowo tidak hanya siap menerima mandat, tetapi juga siap mendapatkan mandat dari kader. Wakil Ketua DPR ini menduga ada tujuan dari dimainkannya isu tersebut.
-
Apa tugas khusus Prabowo untuk Demokrat? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Apa yang membuat Prabowo merasa disiapkan? 'Tapi sampai sekarang pun beliau memperhatikan dan saya merasa saya disiapkan bener-bener,' ujarnya.
-
Kenapa Prabowo minta bantuan Demokrat? AHY mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
-
Apa yang ditekankan Prabowo di sidang kabinet? Prabowo turut mengulas peringatan tegasnya kepada jajaran dalam sidang kabinet pertama beberapa waktu lalu, yang menekankan tekat kuat merealisasikan program makan bergizi gratis bagi siswa di sekolah dan ibu hamil.
-
Apa yang akan dilakukan Prabowo? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
"Jadi saya kira ini agenda agenda setting yang meminta Prabowo untuk tidak maju. Ini yang namanya bagian dari spy war karena mungkin petahana khawatir yang maju itu adalah Prabowo karena itu meminta orang lain. Atau ada orang lain yang punya usaha," ungkapnya.
Dia menuturkan saat ini Gerindra sudah pasti akan mengusung Prabowo jadi calon presiden. Serta tidak akan membuka peluang untuk menjadikan Mantan Danjen Kopassus itu sebagai 'King Maker'.
"Tapi kalau Gerindra sudah bulat 100 persen bahwa yang akan maju adalah Pak Prabowo sebagai capres, bukan sebagai cawapres atau sebagai king maker," ucapnya.
Terkait dengan calon wakil presiden untuk Prabowo, Gerindra belum melakukan pembahasan lebih lanjut. Termasuk pembahasan spesifik mengenai calon wakil presiden yang diajukan PKS.
"Belum pernah karena belum ada pembicaraan tentang hal itu (cawapres PKS)," tandasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Reaksi Fadli Zon Dikabarkan Bakal Jadi Menlu di Kabinet Prabowo
Baca SelengkapnyaFadli Zon menepis soal rumor renggangnya hubungan antara Presiden Joko Widodo alias Jokowi dan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan, urusan kabinet adalah hak prerogatif Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Reza, tidak ada yang salah atas statement Kapolri tersebut
Baca SelengkapnyaZulhas menegaskan, dukungan PAN ke Prabowo merupakan keputusan partai.
Baca SelengkapnyaGolkar dan PAN sudah mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo.
Baca SelengkapnyaDemokrat hanya mendorong Prabowo untuk mencari sosok cawapres yang bisa bawa kemenangan
Baca SelengkapnyaMenurutnya, hal ini bertolak belakang dengan sikap Prabowo sebelumnya yang pernah bilang tidak akan intervensi Pilkada.
Baca SelengkapnyaSelain Gibran, ada pula tiga nama lain yang menguat seperti Airlangga Hartarto, Erick Thohir, maupun Khofifah Indar Parawansa.
Baca SelengkapnyaNama cawapres telah mengerucut pada satu nama dan telah berada di kantong Prabowo.
Baca SelengkapnyaDirencanakan, hari ini para Ketum partai KIM akan bertemu mematangkan pembahasan soal cawapres Pabowo.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku banyak ditanya perihal alasan dukung Prabowo.
Baca Selengkapnya