Fadli Zon sebut galang dana perjuangan untuk lihat partisipasi publik
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan penggalangan dana politik dilakukan bukan karena partai tidak memiliki ongkos politik di Pilkada dan Pemilu 2019. Dia mengklaim, penggalangan dana itu dibuat untuk melihat partisipasi publik terhadap pesta demokrasi.
"Kita lihat juga bagaimana partisipasi publik, politik itu bukan hanya milik elit tapi juga milik masyarakat. Sumbangan itu juga kan sumbangan yang sukarela," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/6).
Fadli mencontohkan, dukungan publik terhadap Gerindra pernah terjadi di Pilgub DKI Jakarta. Banyak publik yang rela menyumbangkan tenaga, pikiran bahkan uang untuk memenangkan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
-
Siapa yang mengajak relawan untuk memenangkan Ganjar Pranowo? Mereka mengajak kader dan simpatisan PDIP yang ada di Solo dan Kota Medan untuk memenangkan Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Bagaimana Prabowo dapatkan dukungan? “Kalo Projo, pasti akan mengarah ke Prabowo juga lambat laun,“ pungkasnya.
-
Bagaimana Futri Zulya Savitri mendapatkan banyak dukungan? Setelah pengumuman keterima di UI, Futri mendapatkan banyak tanggapan positif dari netizen.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Mengapa relawan mendukung Prabowo-Gibran? 'Atas nama tim pemenangan saya ucapkan terimakasih atas langkah yang sama dalam memenangkan calon yang paling tepat, calon yang berpeluang paling besar, yakni Prabowo-Gibran,' kata Gozali di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
"Nah sekarang dengan adanya payung hukum yang ada di UU kita bahwa Gerindra bergotong royong dalam politik," ujar Fadli.
Penggalangan dana itu, kata Fadli, dilakukan karena Gerindra tidak ingin para cukong dan konglomerat ikut-ikutan mengatur demokrasi di Indonesia. Menurutnya, keterlibatan para cukong hanya akan membahayakan demokrasi.
"Kita ingin partisipasi itu dari rakyat dari masyarakat, bukan dari cukong atau dari konglongmerat," tegasnya.
"Jangan sampai demokrasi kita ini dibajak para cukong dan konglongmerat yang mengatur-ngatur kehidupan demokrasi kita membeli buying, membeli Gubernur, Bupati dan sebagainya yang saya kira itu sangat membahayakan," sambungnya.
Setelah 3 hari diluncurkan, Wakil Ketua DPR RI ini mengklaim antusiasme masyarakat untuk menyumbang donasi kepada Gerindra cukup tinggi. Fadli menuturkan, pihaknya juga siap diaudit dan transparan soal dana yang terkumpul dan penggunaannya.
"Banyak yang antusias kok. Kan orang boleh memyumbang Rp 50 ribu, Rp 10 ribu ada mungkin ada yang mau Rp 1 juta, Rp 10 juta, terserah. Semuanya kan nanti bisa diaudit," klaimnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengumumkan program penggalangan dana untuk mendukung perjuangan politiknya dan Partai Gerindra di Pilkada dan Pemilu Serentak 2019. Pengumuman itu disampaikan Prabowo melalui akunfacebook pribadinya pada Rabu (21/6) kemarin.
Prabowo mengatakan sistem ekonomi saat ini membuat biaya politik menjadi tinggi. Hal ini membuat banyak calon-calon pemimpin yang mencari penyandang dana. Padahal, belum tentu penyandang dana itu memiliki kesetiaan untuk bangsa dan negara Indonesia.
"Saya merancang suatu program pencari dana dari rakyat langsung dari pendukung-pendukung saya dan pendukung Gerindra. Saudara-saudara saya namakan program ini program galang perjuangan," kata Prabowo.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Muzani menceritakan, Gerindra menurunkan ribuan kader dari seluruh Indonesia demi Anies.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, rupiah memang bisa mengumpulkan orang. Tetapi rupiah tidak memunculkan idealisme.
Baca SelengkapnyaSudirman Said mengakui, kucuran dana ke AMIN tak sebesar ke pasangan capres-cawapres lain.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengajak kubu pasangan capres lain untuk naik kelas.
Baca SelengkapnyaMuzani meminta setiap caleg di Bali agar memprioritaskan kampanye untuk Prabowo dibandingkan dirinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaKeunggulan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada DKI Jakarta disebabkan banyak faktor.
Baca SelengkapnyaAirin mengucapkan rasa syukurnya dan berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Partai Gelora.
Baca SelengkapnyaArah dukungan politik dari Anies Baswedan dan relawannya, bisa menjadi penentu pemenang Pilkada DKI.
Baca SelengkapnyaAnies juga berjanji memberikan hadiah atau reward kepada masyarakat berperan dalam memburu koruptor.
Baca SelengkapnyaMenurut Jamiludin, masuknya Anies berpotensi mempertebal selisih elektabilitas Pram-Rano dengan RK-Suswono.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra optimistis bisa menjadikan Jawa Barat sebagai lumbung suara partai
Baca SelengkapnyaAnies menjawab, bahwa saat ini partai politik tengah memutuskan diantara dua pilihan.
Baca Selengkapnya