Fahri curiga ada operasi intelijen dalam kasus pemecatannya
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menilai ada operasi senyap yang disetting jauh-jauh hari untuk menjatuhkan dirinya. Dia berupaya mendalami dan mengklarifikasi siapa saja yang bermain di PKS yang memecat dirinya dari seluruh jenjang partai.
"Karena saya kira ada operasi lain di belakang keputusan DPP, operasi intelijen menjadikan persoalan saya jadi bias dan berkembang," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (8/4).
Fahri berujar, dia tidak pernah mendapat penjelasan secara detail dan tertulis mengenai kasusnya. Namun pimpinan PKS justru mengunggah kronologi kasusnya kepada publik melalui website partai. Selain itu ada yang membocorkan surat pemecatannya ke publik.
-
Siapa yang dipecat dari pekerjaannya? Pada 19 September, bank tersebut mengumumkan pemutusan hubungan kerja Shi dan pengeluaran dirinya dari Partai Komunis China setelah dilakukan penyelidikan terkait masalah tersebut, menurut laporan dari media China, Securities Times.
-
Kenapa Fahri meninggalkan keluarganya? Pernikahan yang awalnya bahagia kini harus berakhir duka ketika Fahri memutuskan pergi meninggalkan keluarganya untuk merantau ke kota karena ingin sukses.
-
Siapa yang dipecat? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Kenapa KPK tidak membela Firli Bahuri? 'Bantuan hukum kemarin sudah kami sampaikan bahwa KPK tidak memberikan bantuan hukum, tetapi kami akan menfasilitasi kalau terkait dengan permintaan dokumen-dokumen,' kata Alex. 'Kalau perkara yang menyangkut korupsi itu, ya tentu tidak etis juga sebagai lembaga penegak pemberantasan korupsi membela dari tersangka korupsi. Jadi waktu itu disimpulkan seperti itu,' Alex menambahkan.
-
Kenapa MK tidak langsung membahas semua sengketa? Perkara yang dapat dilanjutkan ke tahap pemeriksaan saksi, hanya perkara yang dinilai membutuykan pembuktian lanjutan berdasarkan rapat permusyawaratan hakim (RPH) selama sepekan terakhir.
"Seolah-olah tindakan saya melawan, padahal pembocoran dokumen dilakukan mereka. Hari Sabtu tiba tiba ramai ngebom saya. Saya bilang belum terima (surat pemecatan) hari Minggu makin deras dan presiden partai mengakui kebocoran itu. Jadi siapa yang bocorkan? Saya jelas belum terima," ujarnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Fahri masih tidak terima dipecat dari seluruh jenjang partainya. Dia menuding Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman telah merekayasa sebuah peradilan internal partai untuk menjatuhkannya.
"Tidak mengindahkan AD/ART dan juga serangkaian tindakan-tindakan yang terencana dan direkayasa untuk menciptakan persidangan-persidangan yang ilegal, yang fiktif," kata Fahri.
Namun menurut Fahri, ketika proses hukum yang dia ajukan berjalan menurutnya sengketa internal harus berhenti dan tidak bisa dieksekusi. Maka dari itu sembari melakukan tuntutan hukum, dia akan tetap menjabat sebagai pimpinan DPR.
"Ada anatomi besar dari kasusnya. Tapi saya fokus pada pimpinan partai telah melakukan perbuatan melawan hukum. Unsurnya seperti yang didapat dari KUHP Perdata. Ada pihak yang dirugikan, saya merasa dirugikan perjalanan saya bersama partai ini tiba-tiba dihilangkan begitu saja," tuturnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut pengacara, hal itu cukup menguatkan kliennya tak terlibat ada tuduhan pemerasan.
Baca SelengkapnyaEdy selaku pelapor berharap penyidik segera memeriksa Firli Bahuri bersama pengacaranya, Ian Iskandar selaku terlapor dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaFirli Bahuri kembali dilaporkan terkait kasus bocornya dokumen dugaan suap DJKA.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan oleh ICW saat menyurati Kapolri 100 harinya Firli Bahuri yang tidak kunjung ditahan setelah jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaFirli mangkir dari pemanggilan penyidik Polda Metro Jaya. Absennya Firli pun tanpa ada alasan yang jelas.
Baca Selengkapnya