Fahri Hamzah: PKS itu teman setia PDIP, kita tolak kenaikan BBM
Merdeka.com - Wasekjen PKS Fahri Hamzah menyindir konsistensi PDIP soal harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi, yang diwacanakan bakal naik dalam waktu dekat. Dahulu PDIP paling ngotot menolak kenaikan, namun ketika Jokowi-JK ingin memerintah, malah mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menaikkan BBM.
Fahri menyebut, PKS tetap konsisten bersama PDIP untuk menolak kenaikan BBM. Bahkan saat menolak BBM dulu, PKS sempat diminta keluar dari partai pemerintah.
"Intinya ikut PDIP, tolak kenaikan BBM, itu wujud koalisi kita," kata Fahri di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (27/8).
Fahri terus menyindir PDIP, sikap penolakan ini wujud kesetiaan dan konsistensi PKS dengan PDIP. "Deal wujud koalisi dengan PDIP, kali ini koalisi Merah Putih dukung PDIP bahwa tolak kenaikan," imbuhnya.
Sembari bercanda, Fahri menjelaskan, penolakan ini adalah cerminan dari PDIP.
"Pokoknya kita ikut PDIP, tolak kenaikan PDIP. PKS itu teman setia PDIP, makanya kita tolak kenaikan BBM," pungkasnya.
Diketahui, PDIP selalu menolak ketika pemerintah ingin menaikkan harga BBM. Banyak alasan, termasuk kekhawatiran kenaikan dilakukan untuk pencitraan pemerintah dengan membagikan Bantuan Langsung Sementara (BLSM) kepada rakyat miskin.
Kini, kubu Jokowi-JK menilai kenaikan BBM memang harus dilakukan karena APBN yang tidak memungkinkan. Bahkan berharap, kenaikan dilakukan sebelum Jokowi-JK dilantik 20 Oktober.
"Kita tahu beban subsidi kita sudah besar, beban BBM ini mempengaruhi fleksibilitas dari APBN kita," kata Politikus Senior PDIP Pramono Anung di DPR.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaKata Huda, anggota fraksi PKB sudah ada beberapa yang menandatangi hak angket.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tugas BPKP bukan untuk mencari-cari kesalahan instansi
Baca SelengkapnyaMereka melapor ke Jokowi mengenai perolehan suara PKB di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaEmpat Menteri Jokowi hadir sebagai saksi dalam sidang MK
Baca SelengkapnyaHasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca Selengkapnya