Fahri Hamzah: Siapa yang bermain di air keruh ini akan saya kejar!
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah geram dituding melanggar aturan partai karena membela mantan Ketua DPR Setya Novanto dalam kasus 'papa minta saham'. Fahri menuding ada pihak yang bergerilya sengaja melemahkan PKS sehingga meminta dirinya untuk mundur dari pimpinan DPR.
"Gerilya ini agak penyesatan. Hanya berbasis opini harus ada bukti legal. Siapa yang bermain di air keruh ini akan saya kejar. Saya juga mewarning teman-teman PKS bahwa kita jangan merasa aman karena kita diincar," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/1).
Menurut Fahri, ada yang sengaja ingin menjatuhkannya dengan mengadu ke Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) DPP PKS. Dia mengaku merasa terganggu dengan masalah ini.
-
Kenapa Firli digugat? Ia pun menggugat Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto. Dalam gugatan ini, pemohonnya adalah Ketua KPK Firli Bahuri yang diwakilkan oleh penasihat hukumnya, Ian Iskandar dan kawan-kawan.
-
Mengapa suami Farida curiga? 'Saat itu suaminya Farida ini menyampaikan kalau ada ular besar ditemukan saat dia mencari istrinya. Dia curiga istrinya dimakan ular piton,' ujarnya kepada wartawan.
-
Siapa yang sering jadi sasaran keluhan rekan kerja? Mereka sering kali mencari berbagai alasan untuk mengkritik kolega, kondisi tempat kerja, organisasi, cara kerja, dan sebagainya.
-
Apa contoh gangguan eksternal? Contoh lain adalah percakapan di lingkungan sekitar, peringatan media sosial, panggilan telepon atau pesan teks yang tidak terduga, dan interaksi dari orang lain.
-
Apa yang dilakukan istri pria itu? Namun, tiba-tiba istri pria tersebut langsung menempeleng sopir ambulans.
-
Apa yang dilakukan istri? Dia memukul tangan suaminya yang sedang memegang mikrofon. Si suaminya akhirnya turun sambil menggandeng anaknya.Anaknya yang menyaksikan aksi sang ibu terlihat syok di bawah panggung.
"Masalahnya ini kan ada yang mulai. Saya dipersoalkan, ini gangguan terhadap kerja saya, istri saya juga dikejar orang, begitu ini ada isu kader minta saya mundur," tuturnya.
Fahri menegaskan, memang posisinya sebagai pimpinan di Koalisi Merah Putih (KMP). Maka apapun terkait sikapnya sudah dikomunikasikan pada PKS.
"Saya jadi pengurus harian KMP. Saya sudah sosialisasikan ke pemimpin PKS yang baru. Ini ada orang lain bekerja dengan motif lain," ujarnya.
Fahri juga mengakui siap melepas jabatannya. Sebab, baginya jabatan tersebut merupakan bentuk tanggung jawab, bukanlah kursi yang harus diperebutkan.
"Soal jabatan itu kita ngomong baik-baik, tidak ribut-ribut. Sekali lagi kita ini tak punya tradisi mengejar jabatan," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menampilkan rekaman ketika si wanita dihampiri sejumlah petugas dari Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaTak tahan dengan perlakuan suaminya, korban melayangkan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Prabumulih.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan oleh ICW saat menyurati Kapolri 100 harinya Firli Bahuri yang tidak kunjung ditahan setelah jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaTerdakwa Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca SelengkapnyaTindakan Firli yang terkesan menghindari kerumunan awak media, bukan berarti malu.
Baca SelengkapnyaKepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri memastikan pihaknya sudah tak memberikan pengawalan terhadap Firli.
Baca SelengkapnyaSurat perintah penahanan diterbitkan penyidik Polres Metro Bekasi Kota sejak 27 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaMassa Aksi Kamisan mendesak penegak hukum untuk menghentikan kriminalisasi terhadap pembela HAM, Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti.
Baca SelengkapnyaYudi berharap Polda Metro Jaya segera menuntaskan kasus dugaan pemerasan yang menjerat Firli
Baca SelengkapnyaFirli hingga saat ini rutin berolahraga dan memberikan santunan ke yatim piatu.
Baca SelengkapnyaEmosi karena Disuruh Cari Kerja, Pria Pengangguran di Palembang Siram Istri dengan Air Mendidih
Baca Selengkapnya