Fahri Hamzah Soal Ahok Akan Masuk PDIP: Garis Politiknya Sudah Benar
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengomentari mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang dikabarkan akan bergabung ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan).
Menurut Fahri, memang sedari awal arah politik Ahok sudah terlihat dan arah politik masuk PDI Perjuangan ia anggap tepat.
"PDI Perjuangan bahwa Pak Gerindra membawa Pak Ahok. Tapi udahlah itu dia garis politiknya udah benarlah menegaskan diri dia dimana bahwa Ahok seorang politisi ya sekarang waktunya untuk dia ditegaskan bahwa dia adalah kader PDI Perjuangan dan ingin menjadi kader PDI Perjuangan," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/11).
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Kenapa PDI Perjuangan masih meninjau Anies dan Ahok untuk pilkada? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
"Memang ini waktunya sudah waktunya. Kalau kader PSI (Partai Solidaritas Indonesia) kan kayak berat karena belum tentu masih ada nanti," sambungnya.
Fahri menilai wajar, jika Ahok masuk ke PDI Perjuangan. Kata dia, justru aneh apabila Ahok mendukung Prabowo atau masuk ke Gerindra.
"Yang jelas malah dia tiba-tiba dukung Pak Prabowo. Misalnya dia tiba-tiba bilang 'ini karena saya jadi Gubernur atas budi baik dari Partai Gerindra dan Prabowo maka saya akan dukung kali ini akan mendukung Pak Prabowo sebagai calon presiden nah itu baru seru," ungkapnya.
Meski begitu, dia menyambut baik jika Ahok masuk partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Dia mengingatkan Ahok untuk tidak jera masuk ke dunia politik apalagi memiliki sikap pendendam.
"Tapi jangan lupa politik ini pertarungan. Memang napas harus kuat ya kan. Stamina harus tinggi dan tidak boleh kapok apa lagi kemudian menjadi pendendam," tutup Fahri.
Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat mengungkap, bekas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok bakal bergabung dengan partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Apabila Ahok keluar dari penjara dan kembali ke politik.
Djarot mengungkap hal itu ketika rapat konsolidasi PDIP di Kota Sleman, Yogyakarta, Senin (26/11). Dia mulanya menceritakan percakapannya dengan Ahok untuk meyakinkan para Ahokers mendukung pasangan calon nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
"Mas tolong pendukung-pendukung kita itu, kalau bisa jangan Golput. Kalau bisa pilih Pak Jokowi. Di samping itu, dia harusnya memilih PDI Perjuangan," kata Djarot menirukan ucapan Ahok.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyinggung mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam menata kota.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaAhok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok kini tengah fokus memberikan pendidikan bagi kader-kader PDIP terkait perekonomian.
Baca SelengkapnyaAhok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaWaketum NasDem Ingatkan Fahri Hamzah untuk tidak terburu-buru menjadi menteri
Baca SelengkapnyaAda asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan penolakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mendukung capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaAlasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya