Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fahri undang Gatot bukber, sekaligus silaturahim dan kritisi masalah bangsa

Fahri undang Gatot bukber, sekaligus silaturahim dan kritisi masalah bangsa Fahri Hamzah undang Gatot bukber. ©2018 Merdeka.com/Genan

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menggelar acara buka bersama dengan Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KA KAMMI) di kediamannya Jl Asia Afrika, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (25/5). Acara dihadiri Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.

Selain buka bersama, acara juga diisi dengan Tausyiah, salat Isya dan tarawih berjamaah. Fahri juga menggelar acara dialog kebangsaan bertajuk 'Umat Islam dan Masa Depan Persatuan Indonesia' dalam rangka silahturahmi aktivis serta tokoh nasional. Gatot pun akan mengisi dialog tersebut.

Saat ditemui, alasan Gatot datang kesini untuk melunasi janji kepada KAMMI yang mana saat itu Gatot tak sempat hadir.

"Alasannya saya bayar utang karena saat kongres KAMMI dulu saya ada tugas ke Natuna jadi saya belum hadir waktu itu sehingga ini adalah janji saya," kata Gatot di kediaman Fahri.

Gatot menambahkan, acara ini sekaligus syukuran dalam rangka HUT Proklamasi Republik Indonesia ke-75 yang jatuh pada 9 Ramadan hari Jumat.

"9 Ramadhan hari Jumat, silakan di cek 17 Agustus 1945 itu 9 Ramadan dan hari Jumat. Jadi kalau dihitung hijriah ini udah ke 75 tahun hijriah bukan masehi dan sekaligus saya bersilaturahim," ucapnya.

Di kesempatan yang sama, Fahri Hamzah menambahkan bahwa Gatot punya pemikiran tentang proxy war. Oleh karenanya, menurut Fahri persoalan proxy war perlu dikritisi supaya masyarakat melek dan bisa mengantisipasi tentang adanya upaya adu domba terhadap bangsa Indonesia.

"Ini kan pak Gatot itu punya sejarah pemikiran proxy war kita inget beliau sejak awal bahkan sudah diskusi dan rasanya kita perlu mengkritisi fakta ada kemungkinan kita juga di adu domba dan kadang kadang kita gak sadar namanya di adu domba. Maka kami meminta beliau alumni memberi kita ceramah tentang sejarah pemikiran beliau tentang proxy war," terang Fahri.

Fahri juga menyadari sosok Gatot yang selalu jeli melihat gambaran besarnya persoalan bangsa yang rentan di adu domba. Dia mengatakan bahwa bangsa Indonesia perlu persatuan nasional supaya bangsa bisa bangkit dan tidak menjadi lemah.

"Saya kira itulah kemudian rapat pengurus teman teman memutuskan Pak Gatot karena ada hutang tadi akhirnya di undang untuk bicara malam ini," tuturnya.

Alasan Fahri dan KAMMI memilih tema dialog 'Umat Islam dan Masa Depan Persatuan Indonesia' untuk menangkal isu isu terorisme yang membuat bangsa tak nyaman.

"Jangan sampai ada perasaan tidak nyaman karena isu isu ini karena kita harus memindahkan isu terorisme itu dari problem identitas. Seolah olah menjadi persoalan diantara kita, tapi security sistem dari satu bangsa," ujarnya.

"Nah beliau ini Jenderal pasti mengerti bagaimana mendesain security sistem kita secara nasional karena itu lah kita ingin pendahuluan pendahuluan mumpung belum jadi Presiden kalo udah jadi Presiden susah kita ngundangnya," tandas Fahri.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ganjar Pranowo Bertemu FX Rudy, Ini yang Dibicarakan
Ganjar Pranowo Bertemu FX Rudy, Ini yang Dibicarakan

Mantan Gubernur Jawa Tengah dan mantan Wali Kota Solo itu mengaku membicarakan sejumlah masalah.

Baca Selengkapnya
Kembali Muncul Bersama Ganjar, Mahfud: Siapa yang Bilang Jarang Ketemu?
Kembali Muncul Bersama Ganjar, Mahfud: Siapa yang Bilang Jarang Ketemu?

Butet menyebut apabila ada pihak-pihak yang menilai hubungan keduanya renggang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sindiran Pedas Butet ke Jokowi: Setiap Mas Ganjar Datang Ada yang Ngintili
VIDEO: Sindiran Pedas Butet ke Jokowi: Setiap Mas Ganjar Datang Ada yang Ngintili

Butet mengatakan setiap Ganjar Pranowo berkeliling untuk kampanye selalu ada yang mengikuti

Baca Selengkapnya
Dilaporkan ke Polisi Gara-Gara Pantun Sindir Jokowi, Begini Reaksi Butet Kartaredjasa
Dilaporkan ke Polisi Gara-Gara Pantun Sindir Jokowi, Begini Reaksi Butet Kartaredjasa

Butet dilaporkan relawan Jokowi ke Polda DIY pada Selasa (30/1).

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Silfester Matutina Usai Nyaris Baku Hantam dengan Rocky Gerung: Saya Kejar sampai ke Lubang Tikus
Blak-blakan Silfester Matutina Usai Nyaris Baku Hantam dengan Rocky Gerung: Saya Kejar sampai ke Lubang Tikus

Silfester mengatakan, selama ini orang-orang tidak ada yang pernah membalas Rocky Gerung dan hanya berdiam diri saja. Tapi dia melawan.

Baca Selengkapnya
Pernyataan Pamungkas Debat Capres Pertama, Ganjar Singgung Kasus Butet Kertaradjasa
Pernyataan Pamungkas Debat Capres Pertama, Ganjar Singgung Kasus Butet Kertaradjasa

Menurut Ganjar, apabila demokrasi sudah berjalan sesuai amanah tidak ada kasus intimidasi dan peretasan dialami budayawan Butet.

Baca Selengkapnya
Ganjar: Bogor Tempat Sangat Menarik untuk Semua Politisi
Ganjar: Bogor Tempat Sangat Menarik untuk Semua Politisi

Kabupaten Bogor dianggap menarik karena jumlah pemilihnya sangat banyak.

Baca Selengkapnya
Sindiran Butet: Setiap Ganjar Datang, Lalu Ada yang Ngintili
Sindiran Butet: Setiap Ganjar Datang, Lalu Ada yang Ngintili

"Setiap Mas Ganjar datang lalu ada yang ngintili. Hari ini Mas Ganjar akan datang menemui kita, kemarin sudah ada yang ngintili."

Baca Selengkapnya
Ganjar: Saya Berkali-kali Dikritik, Dicaci, Didemo, Tak Perlu Baper
Ganjar: Saya Berkali-kali Dikritik, Dicaci, Didemo, Tak Perlu Baper

Ganjar: Saya Berkali-kali Dikritik, Dicaci, Didemo, Tak Perlu Baper

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tajam Ganjar Kritik Pemerintah Masa Takut Sama Pentasnya Butet!
VIDEO: Tajam Ganjar Kritik Pemerintah Masa Takut Sama Pentasnya Butet!

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyinggung pentas seni yang dilakukan Seniman Butet Kartaradjasa.

Baca Selengkapnya
Sempat Berpelukan Akrab, Ganjar Ungkap Pembahasan saat Bertemu Menteri PUPR Basuki
Sempat Berpelukan Akrab, Ganjar Ungkap Pembahasan saat Bertemu Menteri PUPR Basuki

Ganjar menyatakan, bahwa infrastruktur yang dibahas dengan Menteri Basuki secara keseluruhan salah satunya infrastruktur politik.

Baca Selengkapnya
Buntut Pantun Sindir Jokowi, Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi
Buntut Pantun Sindir Jokowi, Butet Kartaredjasa Dilaporkan ke Polisi

Butet dinilai menghina Presiden Jokowi saat membacakan pantun di kampanye Ganjar Pranowo.

Baca Selengkapnya