FPI sebut program berantas tikus modus politik uang Ahok-Djarot
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta membuat kebijakan untuk memberikan uang Rp 20 ribu ke warga yang mampu menangkap tikus. Kebijakan ini berawal dari usul Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat yang disetujui oleh Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Juru Bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman menyebut, kebijakan Pemprov DKI tersebut merupakan modus bagi Ahok dan Djarot dalam melakukan politik uang. Sebab, keduanya diketahui mencalonkan sebagai pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada Serentak Februari 2017.
"Coba saya mau tanya, urgensi apa soal tikus itu apa? Tidak lain ini kamuflase money politic. Dia mau menyuap supaya tidak terlalu ketahuan ini money politic maka pakai tikus. Sederhana saja ini. Orang bodoh juga bisa baca ini kok. Hanya orang pura-pura pinter aja yang nggak bisa baca ini," kata Munarman di Gedung DPR, Jumat (28/10).
-
Bagaimana cara Pemkab Purwakarta mengatasi hama tikus? Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, punya cara tak biasa untuk menghentikan hama tikus yang merugikan petani.Mereka menyebar pasukan burung hantu itu di area persawahan sebagai predator alami tikus.
-
Apa yang dilakukan Pemkab Purwakarta untuk mengatasi hama tikus? Mereka menyebar pasukan burung hantu itu di area persawahan sebagai predator alami tikus.
-
Bagaimana cara mengatasi peningkatan tikus di Amerika Serikat? Penampungan lain telah bersedia untuk menerima beberapa tikus, dan beberapa di antaranya telah dikirim ke rumah penampungan sementara karena mereka sedang mencari sumbangan untuk persediaan makanan.
-
Bagaimana cara membuat larutan cabai untuk mengusir tikus? Dengan membuat larutan cabai dan menyemprotkannya di area yang sering dikunjungi tikus, Anda dapat menciptakan pengusir alami yang efektif.
-
Kenapa Wali Kota Tarakan memberikan bantuan? Wali Kota juga mencatat pentingnya pemanfaatan lahan terbatas, dengan mendorong penduduk untuk mengolah halaman rumah mereka sendiri untuk bercocok tanam, termasuk hortikultura, guna memenuhi kebutuhan rumah tangga.
-
Di mana tikus ditemukan? Penemuan mencengangkan telah ditemukan di Puna de Atacama, sebuah wilayah tandus yang melintang di antara Chili dan Argentina.
Lebih jauh, Munarman meyakini kebijakan memberikan uang bagi warga yang berhasil menangkap tikus merupakan modus untuk melakukan politik uang dikarenakan diterapkan mendekati gelaran Pilgub DKI.
"Ini kan harga Rp 20 ribu per ekor, nantikan yang banyak tikus itu dikalangan bawah. Yang rumahnya empit-empitan. Nanti itu dikasihkan uangnya menjelang pemilihan," ujarnya.
Tak hanya itu, Munarman menambahkan, kebijakan Ahok dan Djarot tersebut lucu. Pasalnya, Pemprov DKI Jakarta bisa menerjunkan Dinas terkait untuk memberantas tikus bukan dengan melibatkan warga secara langsung.
"Ini Manfaatnya apa? Apakah sekarang ini ada wabah tikus di Jakarta? Kalau ada wabah tikus kan ada dinas yang mengurusinya," tukasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya, program makan siang gratis itu mengalahkan program internet gratis.
Baca SelengkapnyaBawaslu DKI Jakarta mengingatkan warga yang kedapatan terlibat politik uang baik menerima maupun memberi bisa dikenakan sanksi pidana
Baca SelengkapnyaErick mempertanyakan apa yang salah dari penyaluran bansos dan BLT.
Baca Selengkapnya"Alokasi ini tidak ada di kota-kota lain di Indonesia hanya ada di Jakarta dan besarnya luar biasa Rp 18,96 triliun," kata Heru
Baca SelengkapnyaFraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menganggarkan dana untuk program makan bergizi gratis Prabowo
Baca SelengkapnyaSetidaknya, sekitar 10.000 paket makanan telah diberikan dengan harga per boks berkisar dari Rp20.000 sampai Rp25.000.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca Selengkapnya"Tinggal di Jakarta tuh harusnya (pendapatan) Rp5juta sampai Rp10 juta lebih bagus," kata Ahok
Baca SelengkapnyaUntuk biaya pemberian makan bergizi gratis, Heru menghitung, apabila makanan yang disajikan senilai Rp15.000 per anak.
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaSatpol PP DKI bakal menerapkan sanksi tindak pidana ringan (Tipiring) kepada juru parkir liar mulai Agustus 2024
Baca SelengkapnyaProgram sembako murah juga bertujuan agar warga Jakarta dapat memenuhi kebutuhan pangan.
Baca Selengkapnya