Fraksi Golkar: Munas Ancol tak perlu memecat, kami mundur sendiri
Merdeka.com - Sejak ditetapkan sebagai pengurus yang sah oleh Mahkamah Partai, petinggi Partai Golkar Munas Ancol seakan sudah memasang kuda-kuda untuk menendang pengurus Golkar vers Munas Bali di DPR. Selain Ketua Fraksi, seluruh pimpinan alat kelengkapan dewan (AKD) maupun pimpinan fraksi di MPR turut pula akan dilengserkan.
Menanggapi hal ini, Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR Ade Komaruddin, yang berada di kubu Aburizal Bakrie (Ical), menyatakan siap mundur dari jabatannya jika memang gugatan pihaknya ditolak di pengadilan. Karenanya, pengurus Golkar munas Ancol tak perlu melakukan pemecatan.
"Meminjam istilah Gusdur, 'gitu aja kok repot'. Teman- teman Munas Ancol tidak perlu repot-repot untuk memberhentikan kami. Bila Munas Ancol telah definitif sah secara hukum, kami dengan sadar dan ikhlas akan mengundurkan diri dan menjadi anggota fraksi saja," kata Ade saat menggelar konferensi pers di ruang Fraksi Golkar, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (6/3).
-
Kenapa Golkar menolak Munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Siapa yang diminta tidak mengklaim sebagai kader Golkar? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Kapan Golkar akan mengadakan Munas? Posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ramai menjadi perbincangan, terlebih soal rencana musyawarah nasional (Munas) partai tersebut akhir tahun ini.
-
Apa pesan para ketua dewan kepada pengurus Golkar? “Jangan ada lagi konflik internal yang justru kontraproduktif dengan cita-cita Partai Golkar, mengembalikan kemenangan seperti Pemilu 2004,“ ujar Lodewijk.
-
Siapa yang harus mengundurkan diri? Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menegaskan, anggota dewan yang terpilih harus mengundurkan diri apabila ditetapkan sebagai calon kepala daerah.
Lebih lanjut, Ade menyebut kesiapannya untuk mundur dari jabatan ketua fraksi itu agar tidak menimbulkan fitnah. "Bagi semua politisi yang baik, memancing fitnah seharusnya dihindari, apalagi nyatanya berkhianat pastinya diharamkan," kata dia.
Dia pun berpesan kepada seluruh kader Golkar terutama anggota fraksi di DPR untuk tetap tenang dan tetap menjalankan tugasnya. Sebab, kepengurusan munas Ancol belum bulat telah disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Tidak ada Munaslub. Semua sudah final dan tegas, Munas digelar 2024," tegas Agung Laksono.
Baca SelengkapnyaGolkar merupakan partai besar yang tak bisa ditekan oleh siapapun.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaHal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaSejumlah pejabat rela mengundurkan diri demi berjuang bersama Ganjar-Mahfud memenangkan Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDunia politik Indonesia dikagetkan dengan Airlangga Hartarto yang menyatakan mundur dari kursi Ketum Partai Golongan Karya (Golkar) secara mendadak.
Baca SelengkapnyaSejumlah pejabat bahkan rela mengundurkan diri demi berjuang bersama Ganjar-Mahfud untuk memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSebagai informasi, desakan Munaslub untuk melengserkan Airlangga dilakukan Kelompok Pemrakarsa Penggerak Kebangkitan Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAda dua caleg terpilih yang mengundurkan diri karena akan maju di Pilgub Banten yakni Andra Soni dari Partai Gerindra dan Ade Sumardi dari Partai PDIP.
Baca SelengkapnyaBelakangan ini, isu Munaslub berembus kencang untuk melengserkan Airlangga dari kursi Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto menyatakan diri mundur sebagai Ketua Umum Partai Golkar.
Baca Selengkapnya