Gadis-gadis cantik ini hadiahi petugas pos Lebaran dengan ketupat

merdeka.com Sekitar 9 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Petugas pos pengamanan Lebaran di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, mendapatkan kejutan saat melaksanakan kewajibannya. Sejumlah gadis cantik yang merupakan Duta Wisata Sukoharjo, memberikan hadiah berupa ketupat dan bunga.

Penyerahan hadiah dilakukan oleh perwakilan Duta Wisata kepada Kapolres Sukoharjo AKBP Andy Rifai, di pos pengamanan mudik, Jalan Raya Telukan, Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (23/7).

"Aksi simpatik pemberian ketupat dan bunga ini sebagai bentuk apresiasi terhadap petugas pos pengamanan. Karena selama sebelum dan sesudah Lebaran, para petugas dari Polres, Kodim 0726/Sukoharjo, Dinkes, Dishubinfokom dan Satpol PP rela berjaga demi pemudik," ujar koordinator aksi Agus Widanarko.

Orang lain juga bertanya?

Kapolres Sukoharjo, AKBP Andy Rifai menyambut baik aksi tersebut. Ia menyebut angka kecelakaan selama mudik dan balik Lebaran di Kabupaten Sukoharjo, turun 20 persen.

"Tahun lalu, angka kecelakaan mencapai 9 kasus yang menyebabkan luka ringan hingga berat. Tahun ini turun 20 persen," katanya.

Menurunnya angka kecelakaan, kata dia, dikarenakan kesadaran pemudik yang tidak lagi berebut jalur saat arus mudik maupun balik. Pemasangan barikade di sejumlah titik jalan juga dinilai efektif, karena membuat pemudik tidak kebut-kebutan di jalanan.

Andy mengemukakan, adanya pos pengamanan yang sekaligus menjadi rest area, selama arus mudik dan balik juga dimanfaatkan pemudik dari luar daerah. Di antara di Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri, Kecamatan Nguter, Jalan Raya Telukan, Kecamatan Grogol, serta di Jalan Raya Sukoharjo-Boyolali, Ahmad Yani dan Jenderal Sudirman, Kecamatan Kartasura.

Operasi Ketupat Candi 2015, lanjut Andy akan berakhir pada Sabtu (25/7) menantang. Bersamaan dengan itu, empat pos pengamanan dan rest area yang sejak H-8 Lebaran didirikan, akan kembali dibongkar.

"Kami mengimbau pada petugas jaga di setiap pos yang berada di jalur perlintasan antar kabupaten/kota itu, tetap melakukan pengawasan lalu lintas," katanya.

(mdk/ren)